Enggak kerasa waktu terus berjalan sejak salah satu seri manga paling populer, Bleach, telah mencapai akhir cerita. Juli 2016 lalu, Sueisha mengkonfirmasi kalo sang mangaka, Tite Kubo, bakal "meletakkan pena" setelah 15 tahun berkarya. Artinya, seri manga ini pun bakal berakhir di jilid ke-74.
Kabar ini (tentu saja) bikin para penggemar yang sedari awal mengikuti kisah Bleach patah hati. Akan tetapi, para penggemar bakal sedikit terhibur dengan kabar yang berkembang baru-baru ini seputar Bleach. Pasalnya, setelah bertahun-tahun menemani para penggemar lewat manga dan anime, Bleach bakal dibikin versi live-action.
Kabar ini enggak hoax kok. Soalnya, di Jepang sudah mulai beredar foto dari para penggemar yang menunjukkan lokasi dan proses syuting live-action ini. Seperti yang dilansir oleh Comic Book, para kru live-action Bleach ini terlihat sedang melakukan syuting di kawasan Stasiun Sagami-Ono di Prefektur Kanagawa. Beberapa penggemar mengambil foto aktor Jepang, Sota Fukushi, yang terlihat sedang memakai kostum shinigami, Ichigo Kurosaki.
相模大野でBLEACHの撮影やってて
福士蒼汰様を3mくらいの目の前で見れた
イケメンの次元じゃないし輝きまくってた一緒にいた友達がくれた
色々と運が良すぎた( ̄▽ ̄)#福士蒼汰 pic.twitter.com/21WY85cYfR— yoshi⊿(=゚ω゚)ノ (@yoshi_saya_nogi) September 30, 2016
Dipilihnya Sota Fukushi sebagai pemeran utama dalam live-action ini, sepertinya bakal jadi daya tarik tersendiri. Secara khusus, Fukushi dipilih Warner Bros Japan untuk merealisasikan sosok Ichigo Kurosaki. Aktor berusia 23 tahun ini sebelumnya dikenal dengan perannya dalam Kamen Rider Fourze, dan beberapa film lainnya, seperti As the Gods Will dan Strobe Edge. Fukushi dikenal oleh para penggemarnya (mayoritas cewek) sebagai aktor berwajah "cantik" dan dianggap cocok banget kalo berperan sebagai karakter-karakter di anime.
Terlepas dari Fukushi yang digilai banyak cewek, beberapa penggemar senior Bleach menganggap kalo Ichigo yang diperankan Fukushi enggak mirip sama sekali. Hal yang paling menonjol adalah rambut Ichigo. Jika dalam anime, Ichigo berambut oranye, Ichigo yang diperankan Fukushi malah berwarna coklat muda. Sang mangaka sendiri, Tite Kubo, sangat khawatir dengan keputusan Warner Bros Japan tersebut. Padahal, rambut oranye sudah melekat pada diri Ichigo.
Namun, keputusan soal warna rambut Ichigo yang diambil Warner Bros Japan ada benarnya juga. Soalnya, warna rambut oranye kalo diterapkan dalam sebuah film live-action enggak terlalu bagus. Sebagai contoh, kita bisa lihat dari film Samurai X. Rambut merah Kenshi diubah jadi warna coklat gelap biar terlihat lebih natural. Mungkin hal itulah yang jadi pertimbangan utama produser menerapkan warna coklat muda di rambut Ichigo.
Meskipun warna rambutnya berbeda, kostum yang digunakan oleh sang aktor terlihat sangat mirip dengan versi anime. Mulai dari Shihakusho (Garment of Dead Souls) yang terlihat sudah pas, sampai Zanpakuto (pedang shinigami) yang kelihatan keren abis! Tentunya semua hal tadi bakal tambah keren dengan teknologi CGI yang mendukung aspek visual.
Jika dilihat dari Zanpakuto yang dibawa oleh Fukushi, kemungkinan besar film ini bakal menceritakan awal perjalanan Ichigo menjadi seorang shinigami. Zanpakuto adalah pedang yang digunakan Ichigo di seri awal Bleach sebelum dia mencapai tahapan Bankai. Menurut Viki, langkah ini sungguh bijak dan penuh harapan. Ya, penuh harapan. Soalnya, kalo film perdana adalah tentang masa awal Ichigo, bisa dipastikan kalo live-action Bleach bakal jadi proyek berkelanjutan. Para penggemar boleh berharap kalo film Bleach bakal diproduksi sampai Ichigo mencapai tahapan Shikai atau Bankai.
Ketika sebagian penggemar berantusias, beberapa penggemar justru enggak berharap banyak dari live-action ini. Enggak selamanya anime populer bakal keren pas diangkat menjadi live-action. Misalnya saja live-action perdana Attack on Titan yang jauh di bawah ekspektasi penggemar. Nah, mengingat Bleach penuh dengan elemen supernatural yang keren abis, banyak yang takut kalo versi live-action ini enggak bisa menyesuaikan diri dengan elemen aksi yang ada di manga.
Namun, kekhawatiran di atas sepertinya enggak perlu lo pikirin. Sebelum menerima tawaran manga-nya diangkat ke dalam live-action, Tite Kubo punya satu syarat yang harus dipenuhi. Keren! Ya, syarat utama dari Kubo adalah Bleach versi live-action ini harus keren. Bermodalkan persyaratan yang diminta Kubo, para penggemar tentu bisa sedikit bernapas lega. Film ini bakal disutradarai oleh Shinsuke Sato, yang dikenal lewat The Princess Blade dan Gantz.
Kalo sesuai rencana, Bleach bakal dirilis di Jepang pada 2018. Artinya, lo harus sabar sekitar dua tahun lagi untuk menunggu film ini tayang. Sisi positifnya, dua tahun itu bisa jadi waktu yang cukup buat menebar spekulasi tentang siapa saja karakter pendukung yang bakal muncul di film, mengingat ada sekitar lebih dari 300 karakter dalam versi manga-nya. Begitu juga buat produser serta kru bisa lebih mematangkan konsep film serta pemilihan karakter. Ya, mudah-mudahan Warner Bros Japan bisa memenuhi syarat utama Kubo yang menjadi harapan semua penggemar Bleach di seluruh Dunia. Amin.