– Apa saja faktor yang membuat anime di bawah ini dicekal di beberapa negara?
-Salah satu pencekalannya ada yang berkaitan dengan kasus pembunuhan.
Hampir setiap orang di sejumlah negara menyukai anime. Hal ini menjadi salah satu faktor mengapa terdapat sejumlah animasi asal Jepang tersebut yang meraih kesuksesan secara internasional, diadaptasi dalam format live action, hingga penjualan merchandise yang laku keras.
Namun, terkadang sejumlah anime mengusung tema atau sekadar menampilkan sebuah adegan yang dianggap menyinggung dan enggak cocok bagi suatu golongan masyarakat. Bahkan, hal tersebut membuat beberapa anime populer sampai enggak bisa tayang di sejumlah negara tertentu alias dicekal, lho!
Penasaran anime populer apa aja yang dicekal beberapa negara? Yuk, simak pembahasan KINCIR di bawah ini!
1. Death Note
Mungkin udah banyak dari kalian yang mengetahui bahwa tema yang diangkat dalam Death Note sangat kelam. Bagaimana enggak, serial karangan Tsugumi Ohba ini memiliki jalan cerita yang mana tokoh utamanya bisa membunuh siapapun yang namanya dia catat di sebuah buku misterius. Plot tersebut menginspirasi para anak sekolah untuk menuliskan nama-nama orang yang mereka enggak sukai dalam sebuah buku catatan.
Tentunya, hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan orang tua kalau anak mereka bakal melakukan tindak pembunuhan terhadap teman yang enggak disukai. Oleh karena hal tersebut, Death Note dicekal di Tiongkok serta beberapa sekolah di wilayah Amerika Serikat. Apalagi, sempat ada kasus pembunuhan juga di Belgia yang memiliki keterkaitan dengan Death Note.
2. Tokyo Ghoul
Tokyo Ghoul diadaptasi dari manga yang laris di pasaran serta menjadi salah satu anime populer dalam satu dekade terakhir. Terlepas dari kepopulerannya tersebut, Tokyo Ghoul tetap mendapat pencekalan di wilayah Tiongkok. Masyarakat negara tersebut menyalahkan anime ini karena telah menciptakan tren di kalangan remaja untuk menyakiti diri mereka sendiri dengan cara menyulam kulit.
Enggak cuma itu, Tokyo Ghoul juga dicekal karena menampilkan sejumlah adegan kekerasan serta kejahatan terhadap moralitas publik, seperti ke pihak polisi atau militer. Hal ini juga pastinya menimbulkan kekhawatiran terjadinya tren baru yang lebih menjurus ke kekacauan publik.
3. Pokemon
Mungkin banyak yang enggak menyangka jika Pokemon dicekal di suatu negara. Soalnya, anime ini jauh dari tema kekerasan atau seksual yang tentunya aman untuk disaksikan oleh penonton usia anak-anak. Sayangnya, pihak pemerintahan urusan agama dari Arab Saudi berpendapat lain. Mereka beranggapan bahwa konsep evolusi yang ada di dalamnya enggak sesuai dengan ajaran agama Islam.
Enggak cuma karena anime-nya aja, permainan kartu dari Pokemon juga dianggap mempromosikan budaya judi serta memiliki simbol-simbol Zionis di dalamnya. Oleh karena itu, seluruh produk yang berkaitan dengan Pokemon dicekal di Arab Saudi, mulai dari serial hingga game seperti Pokemon GO.
4. Kinnikuman
Kinnikunman berkisah tentang seorang superhero bernama Suguru Kinniku yang harus memenangkan kompetisi gulat untuk mempertahankan gelarnya sebagai pangeran dari Planet Kinniku. Secara garis besar, tentunya jalan cerita tersebut enggak bakal menghasilkan konflik yang membuatnya dicekal di suatu negara. Namun, justru masalah datang dari salah satu karakter yang ada di Kinnikuman, yakni Brocken Jr.
Pasalnya, Brocken menggunakan pakaian layaknya seorang anggota Nazi serta disebut sebagai “Nazi yang baik” yang tentunya bertolak belakang dengan pasukan yang dipimpin oleh Hitler tersebut. Hal inilah yang membuat Kinnikuman dicekal total di Perancis.
5. Attack on Titan
Attack on Titan digadang-gadang menjadi salah satu anime yang menyajikan jalan cerita dengan nuansa gelap yang sangat menarik dalam satu dekade terakhir serta adegan yang brutal. Maka, mungkin kalian yang gemar nonton Attack on Titan mungkin enggak heran jika anime ini dicekal karena kebrutalan yang ditampilkan di dalamnya.
Akan tetapi, kekerasan bukan menjadi satu-satunya alasan mengapa Attack on Titan dilarang tayang di wilayah Tiongkok. Kabarnya, Tiongkok enggak suka dengan tema politik di dalamnya yang menampilkan perlawanan kuat terhadap otoritas yang berwenang. Apalagi, pada saat terjadi protes di wilayah Hong Kong pada 2014 ada seorang demonstran yang menjadikan Attack on Titan sebagai metafor terkait situasi di tanah Tiongkok saat itu.
6. Hetalia: Axis Powers
Tema yang diangkat dalam Hetalia: Axis Powers adalah sebuah persahabatan yang dijalin oleh sejumlah karakternya yang berasal dari negara berbeda. Karakter dari Italia, Jerman, serta Jepang diceritakan memiliki hubungan persahabatan yang baik terlepas memiliki konflik pada masa Perang Dunia II. Namun, hal ini enggak berlaku buat Korea Selatan yang merasa tersinggung dengan penggambaran karakter yang berasal dengan negaranya di anime tersebut.
Salah satu alasannya adalah karakter asal Korea digambarkan sebagai sosok yang mesum. Selain itu, mereka juga enggak menyukai bahwa dalam anime-nya Jepang dan Korea dikisahkan menjalin persahabatan, karena kedua negara tersebut enggak memiliki hubungan yang terlalu baik di dunia nyata. Hal ini membuat Hetalia: Axis Powers dicekal di Negeri Ginseng.
7. Transformers: Robots in Disguise
Waralaba Transformers memang udah muncul dalam berbagai macam versi, termasuk anime. Namun, Transformers: Robots in Disguise memiliki sebuah adegan di dalamnya yang sampai membuat anime tentang robot tersebut kena cekal di Amerika Serikat.
Hal ini karena episode pertamanya menampilkan sosok Optimus Prime yang menabrak gedung pencakar langit dan dianggap sangat mirip dengan tragedi 9/11 yang terjadi di negara tersebut. Momen menabrak gedung tersebut pun terjadi di beberapa episode lainnya. Oleh karena itu, hanya episode tertentu aja dariTransformers: Robots in Disguise yang tayang di Amerika Serikat.
***
Nah, itulah deretan anime populer yang mengalami pencekalan di beberapa negara. Dari ketujuh anime tersebut, manakah yang enggak kalian sangka terkena cekal? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR buat kabar seru seputar anime lainnya, ya!