(Boruto) 5 Alasan Sasuke Uchiha Harus Dibuat Tewas

Sasuke Uchiha diprediksi akan tewas di anime Boruto.
-Kematian Sasuke dianggap akan berpengaruh besar terhadap jalan cerita anime-nya.

Boruto: Naruto Next Generations merupakan anime lanjutan dari serial animasi populer, Naruto Shippuden. Kali ini kisahnya berfokus pada Boruto Uzumaki selaku anak dari Naruto yang hidup di dunia ninja yang kini sudah jauh lebih modern.

Sejumlah karakter yang ada di anime orisinalnya pun turut hadir kembali di serial animasi tersebut, salah satunya adalah Sasuke Uchiha. Meski begitu, banyak yang memprediksi kalau Sasuke akan dibuat tewas di masa mendatang anime tersebut. Hal ini karena kematian Sasuke dianggap akan sangat berpengaruh bagi jalan ceritanya.

Nah, di bawah ini KINCIR bakal membahas sejumlah alasan mengapa Sasuke harus mati di Boruto. Yuk, simak!

1. Menjadi Motivasi Besar bagi Boruto

Via Istimewa

Pada anime-nya, Sasuke digambarkan sebagai seorang mentor bagi Boruto. Kalau bisa digambarkan, hubungan Sasuke dengan muridnya tersebut cukup mirip dengan Jiraiya yang selalu siap melindungi Naruto kapanpun. Nah, berbicara soal Jiraiya, kematian dari ninja yang akrab disapa "Petapa Genit" tersebut menjadi titik perkembangan karakter yang paling besar buat Naruto selaku muridnya.

Hal ini jugalah yang kemudian menjadi salah satu alasan mengapa Sasuke harus dibuat tewas pada anime sekuel ini. Sebab, kematian Sasuke secara enggak langsung akan menjadi motivasi besar bagi Boruto untuk berkembang menjadi pribadi yang lebih kuat dari sebelumnya. Apalagi, jika Sasuke dibuat tewas dengan cara mengorbankan nyawanya untuk sang murid atau keselamatan Desa Konoha.

2. "Membantu" Sarada Membangkitkan Mangekyo Sharingan

Via Istimewa

Sekadar mengingatkan, Sharingan merupakan dojutsu andalan milik klan Uchiha. Salah satu cara mengaktifkan teknik mata ini adalah jika seorang individu mengalami sebuah tragedi yang bikin trauma atau kejadian yang berkaitan dengan emosi negatif. Hal ini seperti yang dialami oleh Sasuke yang berhasil membangkitkan Mangekyo Sharingan setelah mengetahui kebenaran dari sang kakak, Itachi Uchiha.

Seandainya Sasuke benar-benar tewas nantinya, hal ini bisa “membantu” Sarada Uchiha yang merupakan anak kandungnya untuk juga mengaktifkan Mangekyo Sharingan. Soalnya, tewasnya Sasuke pasti bakal menjadi pengalaman yang akan meninggalkan trauma untuk anak semata wayangnya tersebut, terlebih jika mati secara tragis.

Selain itu, enggak menutup kemungkinan juga kalau di momen-momen terakhirnya, Sasuke mewariskan mata Rinnegan miliknya kepada Sarada. Jadi, kematian Sasuke akan sangat berpengaruh bagi perkembangan teknik dojutsu milik Sarada.

3. Menebus Dosa Sasuke di Masa Lalu

Via Istimewa

Pada Naruto Shippuden, Sasuke digambarkan sebagai ninja kriminal bagi seluruh negara dan bahkan menjadi musuh utama bagi sang tokoh utama di akhir anime-nya. Meski pada akhirnya enggak dipenjara, Sasuke kemudian ‘menghukum’ dirinya dengan cara mengembara ke penjuru dunia untuk mencari jejak Klan Otsutsuki dan memantau bahaya lain.

Namun, bisa saja di Boruto mendatang Sasuke menebus segala dosanya sebagai kriminal di anime orisinalnya. Hal ini lagi-lagi berkaitan dengan kematian dari mantan muridnya Orochimaru tersebut. Sasuke bisa saja terlibat pertarungan dahsyat dengan antagonis yang membahayakan keselamata Desa Konoha ataupun seluruh dunia ninja.

Hal ini kemudian membuat Sasuke mengorbankan nyawanya untuk melindungi hidup manusia lain, termasuk murid serta keluarganya. Dengan begitu, Sasuke telah menebus segala kesalahannya di masa lalu dan pastinya akan dikenang sebagai seorang pahlawan.

4. Menjadi Kontinuitas Tragis dari Adegan Pembuka Anime Boruto

Via Istimewa

Kalau kalian sadar, pada adegan pembuka episode pertama dari Boruto, sang tokoh utama menggunakan sejumlah atribut milik Sasuke. Mulai dari pelindung kepala, jubah hitam, hingga pedang. Hal ini lantas membuat pertanyaan di kalangan penggemar bagaimana atribut tersebut pada akhirnya digunakan oleh sang murid Sasuke.

Banyak yang berteori kalau dia mendapatkan atribut tersebut setelah Sasuke tewas atau diwariskan langsung oleh sang mentor saat detik-detik terakhir kematiannya. Jika ini benar, kematian Sasuke tentunya akan menjadi keberlanjutan plot yang pas sekaligus tragis buat adegan pembuka tersebut.

5. Memberikan Kesempatan Agar Bisa Berfokus ke Karakter Anime Boruto

Via Istimewa

Hingga artikel ini ditulis, protagonis terkuat di anime Boruto adalah Naruto dan Sasuke. Padahal, kalau melihat judul anime-nya saja seharusnya sudah bisa diketahui bahwa tokoh utamanya adalah Boruto. Hal ini jugalah salah satu alasan yang membuat Sasuke serta karakter yang ada di anime orisinal sebelumnya harus dibuat tewas.

Para karakter di anime tersebut akan jauh lebih bisa memiliki perkembangan, baik dari segi cerita atau kekuatan, seandainya karakter dari Naruto Shippuden sebagian besar sudah enggak ada. Lagipula, kematian Sasuke serta karakter Shippuden lainnya akan membuat ceritanya jadi lebih bisa berfokus pada sejumlah karakter baru di anime sekuel tersebut.

***

Nah, itulah sejumlah alasan mengapa Sasuke harus tewas di anime Boruto. Apakah kalian sepakat dengan sejumlah alasan tersebut? Atau mungkin punya alasan tersendiri? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR untuk artikel menarik seputar anime lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.