Info 
Olahraga dan anime bisa jadi dua hal yang saling melengkapi. Faktanya, anime-anime olahraga kerap jadi sumber motivasi atau pemantik ambisi seseorang untuk menjadi yang terbaik dalam olahraga yang mereka tekuni. Ambil contoh Gennaro Gatusso, mantan pemain dan pelatih AC Milan saat ini. Dia pernah mengungkapkan bahwa dia bersama teman-temannya suka meniru apa yang Tsubasa Ozora lakukan ketika berada di lapangan. Bahkan, Fernando Torres sampai nyebut anime ini harusnya dijadiin panduan layaknya kitab suci buat anak-anak yang bercita-cita jadi pemain sepak bola.
Sebelum lanjutin baca, simak dulu artikel 7 Karakter Atlet Paling Juara dalam Jagat Anime (Bagian 1).
Itu baru Captain Tsubasa. Bagaimana dengan anime olahraga lainnya? Pastinya, ada banyak orang atau atlet hebat yang terinspirasi dari anime yang mereka saksikan. Guna memberi semangat dan kesan yang membekas, keberadaan seorang karakter dengan bakat yang paling hebat dan paling menonjol adalah suatu keharusan.
Oleh karenanya, melengkapi artikel bagian pertama, berikut inilah tujuh karakter atlet anime yang paling hebat pada setiap cabang olahraga masing-masing.
1. Balap Sepeda: Onoda Sakamichi (Yowamushi Pedal)
Onoda Sakamichi adalah tokoh sentral dalam anime yang rupanya lumayan populer dan saat ini sedang menayangkan musimnya yang keempat, Yowamushi Pedal. Pemuda tanggung ini adalah seorang siswa SMA yang nyambi jadi otaku tulen. Karena frustrasi enggak punya teman pas masih SMP, dia bertekad untuk mencari teman di sekolahnya yang baru. Tujuannya, ya, apa lagi kalau bukan punya lawan bicara buat ngobrolin anime?
Lantaran obsesinya terhadap anime yang begitu menggelora, Sakamichi rela bepergian dalam jarak jauh dengan mengayuh sepeda menuju surganya para otaku, Akihabara. Padahal, jarak perjalanannya ditaksir sekitar 90 kilometer! Tanpa dia sadari, kemampuan olah pedalnya makin ciamik dari hari ke hari. Singkat cerita, dia pun diajak oleh Naruko dan Imaizumi untuk bergabung dengan klub balap sepeda SMA Sohoku tempat dia menimba ilmu.
Sifatnya yang pemalu berangsur tergantikan dengan rasa percaya diri yang tinggi sejak dia bergabung dengan klub ini. Dalam teknik bersepeda, Sakamichi paling jago ketika mendaki tanjakan. Kecepatan ayuhannya juga yang tercepat di antara teman-temannya yang udah lebih dulu menggeluti dunia balap sepeda. Baginya, kegiatan ini bukanlah ajang pamer kehebatan, melainkan wadah baru baginya untuk mencari teman sebanyak-banyaknya.
2. Rugby: Sekizan Takuya (All Out!!)
Satu lagi olahraga asal Negeri Paman Sam selain American football yang menuntut ketahanan fisik yang tinggi, rugby. Ada beberapa perbedaan mendasar yang membedakan dua olahraga ini. Namun, bukan itu yang akan dibahas dalam tulisan ini. Melainkan, salah satu atlet rugby berbakat yang bernama Sekizan Takuya.
Bertubuh kekar dengan tinggi 185 sentimeter dan bobot mencapai 95 kilogram, siswa kelas tiga ini didaulat menjadi kapten dari klub rugby SMA Kanagawa. Dia bukan contoh karakter utama dalam anime yang cerewet atau menebar senyum. Tampangnya sangar, serius, dan lumayan gahar.
Level kecadasannya ini bisa meningkat berkali lipat saat dia bermain rugby. Semakin kuat lawan yang dia hadapi, semakin besar pula aura kekuatan yang dia pancarkan. Bahkan, dia seakan enggak punya rasa takut sedikit pun meski badannya bisa aja mengalami cedera.
Simak juga 5 Anime Genre Olahraga yang Bikin Lo Bergelora.
3. Bola Basket: Tetsuya Kuroko (Kuroko no Basket)
Kecintaan Kuroko terhadap olahraga bola basket udah mulai tumbuh sejak dia masih SD. Malangnya, saat berseragam SMP, dia ditolak masuk tim inti klub bola basket karena kemampuannya yang lemah di segala aspek. Ditambah lagi, dilihat dari sudut mana pun, fisik Kuroko sama sekali enggak cocok buat jadi pebasket. Namun, semangat Kuroko enggak sedikit pun pudar meski mendapat tamparan keras seperti itu.
Dia terus berjuang dan berlatih keras hingga akhirnya mendapat kepercayaan pelatih dan kesempatan untuk menunjukkan bakatnya yang berbeda dari orang kebanyakan. Dia adalah pemain Bayangan ke-6 dari generasi ajaib SMP Teiko. Kuroko bukanlah pemain komplet seperti Hanamichi Sakuragi dalam anime Slam Dunk yang unggul dalam hal stamina, penguasaan bola, kekuatan, kecepatan, dan punya julukan “Raja Rebound”. Dia lemah dalam semua hal itu. Kemampuan terbaiknya hanyalah operan mematikan yang kerap memanjakan pemain lainnya serta kemampuan visioner yang luar biasa.
Kuroko memang bukan aktor utama di lapangan. Justru, inilah yang membuatnya layak menggeser si bintang Slam Dunk. Kuroko enggak lebih dari sekadar bayangan bagi Taiga Kagami, rekan duetnya. Namun, bayangan ini dapat menjadi semakin pekat dan kuat seiring dengan terangnya kemilau sang cahaya yang dia dukung tersebut.
4. Seluncur Es: Yuuri Katsuki (Yuri!!! on Ice)
Voli, sepak bola, tenis, atau pun bola basket adalah jenis-jenis olahraga paling umum dan biasanya yang orang sebut ketika ditanya mengenai olahraga apa yang mereka sukai. Padahal, ada banyak banget olahraga yang sebetulnya eksis tapi jarang disinggung ke permukaan. Misalnya aerobik, polo air, squash, atau ice skating. Nama terakhir ternyata ada juga yang bikin animenya, loh. Dan, atlet yang paling jago dalam olahraga seluncur es adalah Yuuri Katsuki.
Yuuri adalah seorang atlet seluncur es yang sangat berbakat. Olahraga ini sudah dikenal dan akrab dengannya sejak dia masih kecil. Perawakannya atletis dengan otot-otot di beberapa bagian tubuh tertentu yang membuatnya terlihat semakin maskulin. Namun, kalau dilihat-lihat, wajahnya justru cenderung feminin.
Meski tampak feminin, Yuuri bukanlah karakter trap seperti halnya 10 karakter yang sukses bikin cowok patah hati ini.
Yuuri punya talenta istimewa dalam olahraga ini. Staminanya juga tinggi. Di samping seluncur es, ternyata pemuda kelahiran Kyushu ini rajin mengikuti les balet. Makanya, gerakan akrobatiknya di atas arena terlihat luwes dan sangat indah. Bersama pelatihnya yang adalah seorang juara asal Rusia, Victor Nikiforov, Yuuri bisa mengembangkan kemampuan seluncur esnya ke arah yang menjanjikan.
5. Balap Mobil: Takumi Fujiwara (Initial D)
Awalnya, teman-teman Takumi yang tergabung dalam sebuah klub balap lokal enggak memandang cowok cuek ini sebagai orang yang tertarik pada segala hal ihwal kendaraan roda empat. Padahal, nyaris setiap pagi ketika dia ditugaskan untuk mengantarkan makanan ke sebuah hotel, dia terus mengasah kompetensi mengemudinya.
Takumi melakukannya dengan sebuah mobil ikonis berwarna putih bernama Toyota Sprinter Trueno GT-APEX, sering disingkat dengan kode AE86. Mobil itu enggak lain milik ayahnya sendiri yang ternyata juga merupakan mantan pebalap yang disegani di kota mereka tinggal.
Teknik drifting Takumi sangat mengesankan. Tonton aja aksinya langsung ketika dia melibas tikungan-tikungan tajam di area perbukitan di malam hari. Alih-alih pebalap yang cerdas, dia justru lebih cocok jika disebut pebalap yang sangat mengandalkan instingnya. Hal ini dapat dibuktikan ketika secara naluriah dia tetap lancar mengaspal di trek yang kurang familier baginya. Kemampuan ini belum tentu bisa orang lain kuasai meski dilatih dalam waktu yang lama.
6. Sepak Bola: Tsubasa Ozora (Captain Tsubasa)
Inilah olahraga yang paling digemari banyak kalangan di seluruh penjuru dunia. Tema sepak bola sendiri udah sering diadopsi dalam banyak judul anime. Ada Whistle!, Giant Killing, atau Inazuma Eleven. Namun, kayaknya mayoritas penikmat anime di negara kita udah kadung akrab dan enggak terpisahkan dengan Captain Tsubasa. Yap, siapa lagi kalau bukan Tsubasa Ozora pemain terbaik yang namanya selalu kita elu-elukan.
Ada alasan miris di balik kutipan sederhana Tsubasa yang menyebut bahwa bola adalah teman. Itu karena pada awal-awal masuk SD, dia enggak punya teman. Hanya benda bundar tersebutlah yang selalu menemaninya. Untungnya, seiring waktu dia mulai mendapat sahabat yang kebetulan punya hobi yang sama. Bocah Nankatsu ini kemudian tumbuh menjadi pesepak bola jenius yang diandalkan oleh timnas Jepang hingga klub-klub internasional yang hebat, seperti Sao Paulo hingga Barcelona.
Kalau jurus andalannya, sih, lo juga pasti udah tahu. Tsubasa punya kemampuan menggiring bola yang enggak tertandingi. Dia juga memiliki tendangan mematikan bernama Drive Shoot yang enggak cuma ampuh merobek jala lawan tapi juga memantik flashback hingga beberapa segmen iklan komersial.
Meski posisi naturalnya adalah penyerang atau ujung tombak, seiring jalannya cerita, dia bertransformasi menjadi playmaker atau mesin utama permainan. Nah, buat yang kangen sama aksi sang kapten, anime Captain Tsubasa tayang lagi, loh, selama musim semi 2018.
Baca juga 6 Jurus Tendangan Mematikan dalam Anime Captain Tsubasa.
7. Karuta: Chihaya Ayase (Chihayafuru)
Persis seperti catur, karuta adalah olahraga yang sangat mengandalkan ketajaman otak dan intuisi. Karuta adalah permainan kartu bergambar yang udah jadi tradisi wajib ketika masyarakat Jepang merayakan Tahun Baru mereka. Karena Jepang adalah negeri yang bangga menjunjung budaya dan tradisi, enggak mengherankan kalau olahraga ini pun diangkat ke anime berjudul Chihayafuru.
Dalam anime ini, tersebutlah seorang gadis cantik bernama Chihaya Ayase. Dia adalah seorang siswa SMA yang bakatnya dalam karuta diketahui oleh cowok pujaannya, Arata Wataya, ketika Chihaya menggantikannya dalam sebuah turnamen karuta di sekolah. Chihaya punya seperangkat kemampuan motorik, konsentrasi tinggi, serta pendengaran peka yang membuatnya bisa membaca arah permainan dan meraih kemenangan dengan mudah.
Lewat serial anime ini, Chihaya ngajarin kita bahwa olahraga atau permainan tradisional asli milik bangsa harus terus dilestarikan. Enggak peduli meski orang-orang memandang aneh dan jijik ketika kita mengajak mereka untuk turut membudayakannya. Oh, ya, Chihayafuru juga dibikinin film live action yang seri ketiganya rilis tahun ini, loh.
***
Udah ada dua daftar yang membahas para atlet jagoan di cabang olahraga mereka masing-masing. Dari nama-nama yang udah disebutin, karakter mana yang paling menginspirasi lo? Kalau enggak ada, silakan tambahin di kolom komentar, ya!
