5 Fakta Loid Forger, Korban Perang yang Jadi Mata-mata!

Spy x Family Part 2 memang baru saja dimulai dengan konflik yang lebih besar. Nah, di tengah konflik ini, tentu sosok Loid Forger alias Twilight patut jadi sorotan. Sebagai agen mata-mata dari WISE, identitasnya sangat rahasia karena harus bekerja di “kegelapan”. Jadi, sosoknya memang misterius banget.

Nah, di artikel ini, KINCIR bakal ajak kamu mengenal lebih dalam sosok Loid Forger. Buat yang enggak mengikuti manganya, kamu mungkin perlu hati-hati karena ada minor spoiler dari manganya. Yuk, simak di sini!

Fakta Loid Forger, korban perang yang jadi mata-mata

1. Kerja sebagai psikiater

Load Forger. Banteng banget, ya?
Load Forger. Banteng banget, ya?

Kamu mungkin sudah tahu bahwa untuk menyembunyikan identitasnya sebagai mata-mata, Loid bekerja sebagai psikiater di Rumah Sakit Umum Berlint. Namun, sebenarnya itu bukan identitas bohongan, melainkan beneran dijalaninya. Dengan kata lain, Loid memang bekerja sebagai psikiater alias dokter spesialis kejiwaan!

Memang, dia mengaku bahwa banyak anggota WISE yang membantunya, misalnya dengan mengerjakan penelitian dan lain sebagainya. Namun, ini juga berarti bahwa Loid memang kredibel sebagai dokter. Bahkan, rekan-rekan kerjanya di rumah sakit juga kagum sama hasil kerjanya, loh!

2. Pernah jadi tentara

Load Forger pernah jadi tentara
Load Forger pernah jadi tentara

Yap, di SPY X FAMILY Part 2 Episode 2 terkonfirmasi bahwa Loid pernah merasakan kengerian perang antara Westalis dan Ostania. Namun, sebenarnya dia bukan korban perang biasa, melainkan pernah menjadi tentara. Perang yang membuat Loid kehilangan keluarga dan teman-temannya hingga pada satu titik hanya dia yang selamat dari semua nestapa. 

Namun, perang belum usai. Loid yang kehilangan segalanya akibat perang bertekad untuk menghentikan perang dan bergabung sebagai tentara dengan membawa identitas tetangganya yang telah mati. Nyatanya, saat menjadi tentara, Loid menyadari bahwa dia hanya menjadi alat dari kekejaman yang tiada akhir. Saat itulah Loid menyadari bahwa kekuatan sebenarnya adalah informasi dan akhirnya setuju menjadi mata-mata WISE.

3. Nama aslinya enggak diketahui

Bukannya dirahasiakan, namun Loid alias Twilight sendiri sudah lupa akan nama aslinya dan identitas masa lalunya yang sudah ia kubur dalam-dalam. Soalnya masa lalu Loid Forger sangat menyakitkan sampai akhirnya dia pun bertekad untuk mencegah perang meski harus kehilangan jati dirinya.

Saat Loid bermimpi tentang masa lalunya, dia hanya ingat nama samaran yang dipakainya dan julukan Advisor yang diberikan teman-temannya. Nah, karena semua orang yang mengetahui namanya mati, kita mungkin enggak akan tahu nama asli Loid.

Namun, kalau dilihat-lihat, nama yang dia ambil selalu berawalan L atau R, kayak Robert, Lawrence, Lionel, dan Roland (nama saat mendaftar jadi tentara). Meski pernah juga menggunakan nama lain, seperti Twain Foney, namun itu bukan nama yang dia pilih. Jadi, mungkin nama asli Loid ada kaitannya dengan awalan L dan R!

4. Sejak kecil jago akting

Menjadi mata-mata memang bukan cuma soal kecerdasan, melainkan juga kepandaian dalam menyamar. Nah, Loid diketahui sejak kecil memang jago berakting. Ini disebutkan ketika masa lalu Loid diungkap, yaitu saat bermain perang-perangan dan Loid bisa bermain dengan sangat serius.

Dia mengakui bahwa saat dia memainkan sebuah peran, dia menyukainya. Jadi, memang dari dulu Loid sudah jago berakting, ya! Pantas dia bisa jadi seorang menteri, pacar menteri, pemain tenis, bahkan hingga jadi dokter sekali pun! Jadi, kemampuannya sebagai mata-mata mungkin memang sudah bakat!

5. Ternyata sangat menyayangi temannya

Sebagai mata-mata, Loid tentu harus selalu waspada dan mencurigai apa pun yang dilihatnya. Makanya, dia enggak punya teman karena pada dasarnya enggak ada yang bisa dipercaya. Namun, Loid sebenarnya sangat menghargai pertemanan.

Saat mengingat masa lalunya dalam mimpi, Loid mengatakan bahwa dia hanya ingin bersenang-senang seperti dulu lagi bersama teman-temannya. Sayangnya, hal itu tidak terwujud karena dia kehilangan semuanya.

Namun, rasa kesepian yang dirasakan saat mengingat teman-temannya adalah bukti bahwa dia sangat menyayangi dan menghargai pertemanan mereka. Dia juga mengatakan kepada Anya untuk menyayangi teman yang ia miliki. 

Bukti lainnya juga bahwa Loid yang bertemu dengan Franky Franklin di medan perang hingga kini masih menghargai hubungan mereka. Meski Loid tidak pernah mengakui hubungan mereka sebagai teman, melainkan hanya sebatas hubungan kerja, Loid cukup sering melibatkan Franky dalam urusan yang “enggak terlalu penting”.

Ini menandakan Loid menaruh kepercayaan lebih kepada Franky dan merasa nyaman dengan keberadaannya. Yah, bisa dibilang, orang yang pernah kehilangan segalanya tentu akan lebih menghargai hubungan dan kebahagiaan yang ada sekarang.

***

Itulah rangkaian fakta menarik tentang Loid Forger alias Twilight. Menurut kamu, mana yang paling menarik perhatianmu? Atau kamu punya fakta lain yang bisa dibagikan? Komentar di sini, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.