20 Pokemon Generasi Kedua yang Mencuri Perhatian

Harus diakui, popularitas Pokémon engak lekang oleh waktu. Saking memorable-nya, banyak perusahaan yang mengadaptasi dalam berbagai bentuk. Berawal dari konsol Game Boy, Pokémon makin dicintai berkat serial animenya. Apalagi, beberapa tahun lalu sempat booming soal game augmented reality-nya.

Saking populernya, tampaknya tiap tahun pasti ada aja bentuk adaptasinya. Pada 2018 ini, ada film yang berjudul Pokémon: Minna no Monogatari yang tayang 13 Juli di Jepang. Film ini bakal nampilin ragam Pokémon yang enggak kalah banyaknya.

Nah, biar lo enggak bingung, sebelumnya udah pernah dibahas karakter Pokémon generasi pertama. Kali ini, giliran Pokémon generasi kedua yang juga menarik perhatian. Berikut, 20 karakter Pokémon generasi kedua yang enggak terlupakan.

 

1. Lugia, Pokémon yang bertipe Water-Psychic, bisa mengepakkan sayapnya hingga menimbulkan badai selama 40 hari.

Via Istimewa

 

2. Tyranitar dikenal sebagai Pokémon kuat dengan sifat menyebalkan. Kalau marah, Tyranitar bisa memicu gempa bumi yang luar biasa.

Via Istimewa

 

3. Umbreon mampu menyemprotkan keringat beracun setiap kali gelisah. Kalau dilihat dari jenisnya, Pokémon ini langka abis.

Via Istimewa

 

4. Espeon, Pokémon mamalia ini peka banget terhadap cuaca. Bulu beludrunya yang sensitif bikin Espeon bisa melindungi diri dari bahaya yang akan datang.

Via Istimewa

 

5. Suicune bisa biikin air yang kotor menjadi jernih hanya dengan sedikit sentuhan.

Via Istimewa

 

6. Typhlosion bisa bikin apa pun terbakar ketika marah. Dia bisa menghasilkan panas yang berkilauan ketika siap bertempur.

Via Istimewa

Tahu siapa yang bikin Pokémon? Baca aja Seluk-beluk Satoshi Tajiri dan Game Pokémon Kreasinya.

 

7. Tanduk Houndoom yang gagah bukan tanpa arti. Tanduk tajamnya berfungsi sebagai tanda kepemimpian.

Via Istimewa

 

8. Tubuh Scizor terlihat memiliki tiga kepala. Dia bisa ngeluarin sayap namun bukan buat terbang, melainkan mengatur suhu tubuh.

Via Istimewa

 

9. Jika Entei mengaum, sebuah gunung berapi akan meletus di suatu tempat.

Via Istimewa

 

10. Raikou yang bertipe elektrik bisa memunculkan badai petir secara tiba-tiba.

Via Istimewa

 

11. Feraligatr punya sisik dan rahang besar yang bisa jadi senjata mematikan.

Via Istimewa

 

12. Cyndaquil yang bersifat pemalu ini bisa berubah jadi defensif kalau marah. Bahkan, api di punggungnya bakal jadi mimpi buruk.

Via Istimewa

 

13. Konon, siapa pun yang melihat Ho-Oh akan mendapatkan kebahagiaan abadi. Soalnya, Pokémon ini udah jadi sosok legenda.

Via Istimewa

Baca juga 10 Pokémon yang Terinspirasi Makhluk Mitos dan Legenda.

 

14. Ampharos punya ekor panjang yang bergaris hitam dengan bola merah di ujungnya. Bola tersebut bisa bersinar terang hingga luar angkasa.

Via Istimewa

 

15. Penampilannya mirip buaya, Totodile enggak jauh beda dengan Feraligatr. Bedanya, fisik Totodile lebih ramah meski perilakunya enggak ramah.

Via Istimewa

 

16. Chikorita bisa dibilang jadi Pokémon lucu yang bikin siapa pun terpesona. Penampilan yang imut, bikin lo pengen punya satu buat di

Via Istimewa

 

17. Kingdra berpenampilan seperti kuda laut raksasa. Kemampuannya adalah menyemburkan jet air dengan kuat.

Via Istimewa

 

18. Celebi merupakan makhluk hijau yang berpenampilan seperti peri. Makin lucu pas dia punya sayap dengan mata birunya.

Via Istimewa

 

19. Pichu bisa dibilang Pikachu generasi kedua. Dia dikenal sebagai Pokémon sosial yang suka main dan jahil.

Via Istimewa

 

20. Steelix berpenampilan layaknya kerangka ular besi. Dia bisa menembus gunung atau goa hanya dengan memakan batu-batunya.

Via Istimewa

***

Deretan Pokémon di atas menunjukkan bahwa penampilan yang terlihat biasa aja ternyata punya kekuatan yang luar biasa. Pokémon di atas memang enggak seterkenal generasi pertama. Namun, kehadiran mereka menjadi warna unik di jagat Pokémon. Enggak menutup kemungkinan nantinya Pokémon generasi kedua ini punya filmnya sendiri.

Nah, di antara Pokémon generasi kedua di atas, mana yang lo pengen miliki?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.