Tanpa sebuah pengukuhan, kita semua bersepakat jika Suzzanna adalah ratu horor Indonesia yang mungkin enggak bisa digantikan. Dia adalah legenda perfilman yang jadi wajah utama puluhan film yang kebanyakan adalah film bergenre horor. Sebagai bentuk penghormatan, remake film Suzzanna dibuat pada tahun 2018. Film ini mendapatkan jumlah penonton yang banyak melanjutkan kesuksesannya.
Kini, film berjudul Suzzanna: Malam Jum’at Kliwon dibuat dan akan tayang pada 3 Agustus 2023. Buat kamu yang bersemangat menonton film ini, berikut fakta menarik tentang film Suzzanna: Malam Jum’at Kliwon.
Fakta Film Suzzanna: Malam Jum’at Kliwon
1. Judul yang sama dengan tahun 80an
Berbeda dengan judul film sebelumnya. Judul Malam Jum’at Kliwon adalah judul yang sama dengan yang ditunjukan dalam film Suzzanna tahun 80an. Hanya saja ceritanya enggak terlalu sama dengan cerita pada tahun 80an. Sebelumnya pada tahun 2018, film Suzzanna: Bernapas dalam Kubur adalah judul baru yang belum pernah dibuat untuk film-film Suzzanna sebelumnya.
Dengan judul lama dengan cerita yang baru, barangkali akan semakin menambah antusiasme dan menguak memori untuk para penonton film lamanya.
2. Bukan cerita lanjutan film sebelumnya
Seperti halnya film-film Suzzanna zaman dulu, film ini bukanlah film sekuel dari film Bernapas Dalam Kubur. Film ini memiliki ceritanya sendiri dan enggak ada hubungannya dengan film Suzzanna yang tayang lima tahun lalu. Konsep ini seperti yang dulu dilakukan oleh mendiang Suzzanna yang membintangi banyak film horor dengan judul yang berbeda dan memiliki ceritanya masing-masing.
3. Sutradara berganti
Meski karakter Suzzanna tetap dimainkan oleh Luna Maya, namun sutradaranya berganti dari film yang tayang 2018 lalu. Film Suzzanna Bernafas dalam Kubur disutradarai oleh Rocky Soraya dan Anggy Umbara. Film tersebut mendapatkan penonton lebih dari 3 juta orang. Kini film Suzzanna: Malam Jum’at Kliwon digarap oleh sutradara kenamaan lain Guntur Soeharjanto.
Guntur sendiri pernah menukangi film 99 Cahaya di Langit Eropa, Tampan Tailor juga Assalamualaikum Beijing. Ini bukan kali pertama bagi Guntur menukangi film horor, sebelumnya ia pernah menggarap film Makmum 2 dan juga Lampor. Uniknya Guntur menyebut jika rumah produksi yang membuat film ini berharap dirinya meminimalisir efek komputer dalam menggarap film Suzzanna Malam Jum’at Kliwon.
4. Make-up Suzzana hingga 4 jam
Membuat wajah Luna Maya berbeda dari biasanya dan cukup mirip dengan sosok Suzzanna memang sebuah tantangan tersendiri. Tentu ada tim make-up artist yang solid dan mengerti merupa wajah Luna Maya sehingga mirip dengan mendiang Suzzanna. Demi mendapat hasil yang maksimal, Luna didandani dengan make-up prostetik dan menghabiskan waktu selama 4 jam.
Itu sebabnya Luna terlihat pangling di depan kamera. Gaya aktingnya juga menunjang perempuan kelahiran Denpasar 39 tahun lalu itu jadi terlihat begitu mirip dengan sosok Suzzanna.
5. Luna Maya perankan dua karakter
Dari sinopsis yang beredar sepertinya kita akan melihat Luna Maya memerankan dua karakter sekaligus. Karakter pertama adalah karakter Ayu, dia adalah seorang novelis cerita-cerita misteri yang sedang pergi ke sebuah desa terpencil. Di sana, Ayu melihat sosok astral yang wajahnya menyerupai dirinya. Dialah Suzzanna sosok hantu penasaran yang punya dendam mendalam.
Selain ada sosok Luna Maya yang jadi tokoh utama. Film ini juga diisi oleh sejumlah aktor lain yang namanya udah enggak asing di telinga. Mulai dari Tyo Pakusadeo, Taskya Namya atau juga Adi Bing Slmaet. Ada juga aktor muda Acmad Megantara yang dalam fim ini berperan sebagai kekasih Ayu.
6. Tampilkan Suzzanna berusia 20 tahunan
Dalam film ini, sosok Suzzanna diceritakan berusia 20 tahunan. Untuk mendapat penampilan yang serupa dengan Suzzanna di usia itu, Luna Maya melakukan berbagai cara, salah sautnya adalah menaikan berat badan supaya sosoknya terlihat lebih tembem sehingga di kamera karakter yang dibawakan Luna Maya itu cukup terlihat meyakinkan sebagai seseorang berusia 20 tahunan.
7. Banyak menggunakan dialog tahun 80an
Film ini memiliki dua latar waktu, pertama latar waktu saat ini dan latar waktu zaman dulu, zaman di mana sosok Suzzanna masih hidup. Latarnya adalah tahun 80an, karaena itu dialog dalam film ini akan terasa seperti pada tahun 80an. Istilah-istilah dulu dan kata-kata baku mungkin akan sering kita dengar dalam film Suzzanna Malam Jumat Kliwon.
Itu tadi sederet fakta tentang film Suzzanna: Malam jum’at Kliwon. Filmnya akan tayang serentak di seluruh Indonesia pada 3 Agustus mendatang. Setelah baca sederet fakta berikut, kira-kira kamu akan bersemangat untuk nonton film ini enggak?