Salah satu hal yang ingin diraih, atau mungkin risiko, dari menjadi seorang aktor adalah menjadi terkenal. Bahkan, banyak aktor yang ingin mempertahankan ketenaran itu supaya nama mereka enggak tenggelam dan tergantikan oleh talenta baru yang masih fresh.
Nah, di antara mayoritas aktor yang pengin terkenal bahkan mencetak sejarah saat mereka meninggal dunia, ada beberapa aktor yang justru takut terkenal.
Siapa aja para aktor ini dan mengapa mereka melakoni pekerjaan ini meskipun enggak mau terkenal? Apa alasan di baliknya? Yuk, cari tahu di sini!
Aktor yang enggak mau jadi terkenal
George Clooney
Pada masanya, George Clooney adalah aktor tampan idaman banyak perempuan yang sangat terkenal. Tahun demi tahun berganti, tren berubah, tetapi anak-anak zaman now tentu tetap mengenal George Clooney. Peran-perannya sebagai Danny Ocean (dalam trilogi Ocean’s Eleven), Batman (Batman & Robin), serta peran-peran penting lain di film kelas A sulit buat dilupakan.
Namun, dalam sebuah wawancara di Omega Lifetime Magazine, George Clooney menyatakan bahwa dia sangat suka bermain film. Namun, dirinya membenci ketenaran yang diakibatkannya.
“Saya senang saat bermain film, apalagi itu penghidupan saya, tetapi saya enggak suka sama ketenaran yang ditimbulkan oleh hal itu. Ketenaran itu bisa berbahaya, terlebih jika kamu terlena…,” katanya.
Megan Fox
Memiliki tubuh seperti yang didambakan ratusan juta perempuan di dunia serta ketenaran yang membuat orang enggak perlu berpikir lama saat mendengar namanya, enggak membuat Megan Fox merasa “puas” dengan apa yang ia miliki.
Dalam wawancara dengan Esquire Magazine, Megan Fox mengatakan sebuah hal menyedihkan tentang ketenaran. Menurutnya, agak salah kaprah saat orang-orang menyatakan bahwa enggak ada risiko dari ketenaran, karena toh para selebritas itu hidup di rumah besar dan juga mengendarai mobil mewah.
“Saat di sekolahan, kamu bisa saja dirundung oleh banyak siswa di sana. Namun, kalau kamu jadi selebritas, hal itu lebih mengerikan karena kamu bisa dirundung oleh semua orang di seluruh dunia,” ungkap Megan.
Harrison Ford
Ketenaran pemeran Han Solo, Indiana Jones, dan sederet karakter utama bergengsi lainnya udah enggak perlu diragukan lagi. Apakah Ford bahagia? Mungkin, karena sebelum menjadi aktor, ia pernah bekerja serabutan sampai jadi tukang kayu.
Namun, Ford menyadari kalau ada harga mahal yang harus dibayar dari ketenaran. Kepada portal media WENN pada tahun 2010, dia menyebutkan bahwa harga itu adalah privasi.
“Oke, saat jadi orang terkenal, kamu bisa dengan mudahnya bikin perjanjian ke dokter atau dapat meja di restoran mewah. Namun, itu semua ditukar sama privasi dan saya sama sekali enggak bisa menikmatinya,” katanya.
Sangat relate dengan era media sosial zaman sekarang di mana privasi menjadi sesuatu yang sangat mahal, bukan?
Jennifer Lawrence
Jennifer Lawrence punya hubungan yang traumatis dengan media sosial dan ketenaran. Pemeran Katniss Everdeen dalam trilogi The Hunger Games itu pernah menjadi korban dalam kasus peretasan dan pornografi. Hal itu barangkali membentuk persepsinya mengenai bagaimana tidak menyenangkannya ketenaran.
Pada tahun 2013, kepada Vogue, Lawrence pernah berkata bahwa dia enggak merasa nyaman sama ketenaran. “Saya cuma perempuan biasa dan rasanya sulit untuk menemukan kedamaian dalam ketenaran.”
Julia Roberts
Julia Roberts adalah ratu film komedi romantis yang tentu saja sangat tenar di mana-mana! Setiap film komedi romantis yang ia bintangi mulai dari Pretty Woman sampai dengan Eat, Pray, Love laris manis dan hal itu juga karena pengaruh namanya.
Masalahnya, dulu, Julia Roberts pernah diisukan menjadi pencandu narkoba. Pada Entertainment Weekly tahun 1991, ia mengatakan bahwa ketenaran bikin dia frustrasi, “Saya tidak tahu kenapa saya harus menerangkan semua hal yang tidak ada hubungannya dan tidak pernah saya lakukan, seperti mengapa saya menjadi pencandu narkoba?”
Daniel Radcliffe
Daniel Radcliffe, sebagai pemeran Harry Potter, mendapatkan banyak ketenaran sejak ia masih berusia sangat belia. Ketenaran itu sulit untuk dihilangkan dari kehidupannya, tetapi, ia justru enggak suka dengan hal semacam itu.
Usai lepas dari waralaba Harry Potter, Daniel Radcliffe mengambil peran-peran yang lebih menantang –kebanyakan sebagai tokoh antagonis. Hal itu dilakukan untuk melepaskan bayang-bayang sosok Harry Potter.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa ketenaran bukanlah hal yang menyenangkan, lantaran hal itu justru menyita masa remajanya yang normal. Maka dari itu, sampai sekarang, kita bisa melihat bahwa Radcliffe enggak memiliki media sosial official sekaligus kerap menghindar dari paparazzi.
Ketenaran mendatangkan banyak hal, termasuk jalan menuju karier yang lebih sukses dan tentu saja lebih banyak uang. Namun, tentu saja hal itu datang dengan risiko besar. Seperti kata para selebritas-selebritas di atas, ketenaran akan mengambil dirimu sendiri.