Setiap tahun, para ilmuwan punya proyek yang harus dikerjakan demi kemajuan dunia sains dan teknologi. Enggak hanya proyek yang udah direncanain, tapi juga ada proyek dadakan yang harus diteliti. Misalnya aja, fenomena alam yang berdampak kepada makhluk hidup.
Bisa dibilang, penelitian dan penemuan merupakan suatu keniscayaan yang bakal terus ada sampai kapan pun. Inovasi yang dilahirkan pun ada banyak macam. Ada penemuan yang biasa aja, ada juga yang menarik dan bikin dunia takjub.
Kali ini, KINCIR bakal kasih tahu penemuan apa aja yang jadi terobosan sains. Penemuan-penemuan ini dilakuin pada 2017 dan menghasilkan sesuatu yang menakjubkan.
1. Alat yang bisa menarik udara tipis jadi air, MOF (Metal-Organic Framework), berhasil dibikin oleh tim ilmuwan University of Berkeley.
Dilansir Forbes, para ilmuwan mengembangkan alat untuk menarik air dari udara dalam kondisi iklim rendah, dengan kelembapan 20%. Alat bertenaga surya ini menggunakan kerangka logam-organik yang terbuat dari zirkonium dan fumarat untuk menyedot uap air dari udara sekitar.
2. Terobosan baru mengubah hidrogen menjadi logam berhasil dilakukan oleh tim ilmuwan dari Harvard University.
Dilansir Independent, penemuan ini bisa merevolusi dunia modern. Pasalnya, hal itu bisa menghasilkan sifat hidrogen metalik yang bisa bikin komputer tercepat, kereta api terbang, dan roket.
3. Gelombang gravitasi yang terjadi pada September 2017 terdeteksi oleh para ilmuwan. Penemuan ini jadi suatu kemajuan bagi para ilmuwan dalam mempelajari alam semesta.
Dilansir The Verge, gelombang gravitasi tersebut membuktikan teori relativitas umum Einstein.
4. Ilmuwan Amerika Serikat berhasil mengedit embrio manusia untuk pertama kalinya dalam sejarah dengan alat edit gen bernama CRISPR.
Dilansir The Verge, alat tersebut digunakan untuk memperbaiki mutasi genetik pada embrio yang tengah dikembangkan. Sekarang, alat ini masih dipakai untuk menghindari penyakit serius.
5. Tujuh planet seukuran Bumi ditemukan di sistem solar Trappist-1. Hal ini sempat menghebohkan karena para ilmuwan menilai planet-planet ini bisa ditinggali.
Dilansir The Guardian, tiga dari planet-planet tersebut berada di dalam zona Goldilocks yang mana suhu di permukaannya memungkinkan terdapatnya cairan air dan kehidupan.
6. Katak fluorescent alias katak berpendar dalam gelap (glow in the dark) ini ditemukan di Amerika.
Dilansir Gizmodo, ini adalah pertama kalinya para ilmuwan menemukan sifat berpendar pada amfibi. Sebelumnya, sifat ini ditemukan pada beberapa ikan, kura-kura, dan burung.
7. Penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan di California ini bisa dibilang aneh. Pasalnya, mereka bikin terobosan untuk menghidupkan sel manusia pada embrio babi.
Dilansir News, meski belum bisa dikatakan berhasil, proyek ini selangkah lebih maju dengan target menumbuhkan sel manusia di dalam embrio babi.
8. Tiga ilmuwan—Rainer Weiss, Barry Barish, dan Kip Thorne—telah memenangkan hadiah Nobel bidang fisika berkat penemuan mereka yang mampu mendeteksi gelombang gravitasi.
Dilansir The New York Times, sejak 2015, LIGO (Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory), sebuah observatorium gravitasi terbesar di dunia, berhasil mendeteksi gelombang gravitasi yang pertama kalinya. Obyek gelombang gravitasi tersebut dinamai GW150914. Inilah yang memelopori kemajuan astronomi gelombang gravitasi.
9. Gangguan PMS pada cewek bisa dicegah lewat penemuan molekuler baru yang berhasil diteliti oleh National Institutes of Health, Amerika Serikat.
Dilansir USA Today, cewek yang menderita gangguan PMS memiliki perbedaan dalam biologi molekuler dalam mengendalikan hormon seks. Makanya, lewat penemuan ini, para ilmuwan menghilangkan hormon estrogen dan progesteron ketika gejala udah parah.
10. Penemuan alat kontrasepsi baru buat cowok bernama Vasalgel, berupa suntikan gel untuk mencegah sperma berenang menuju “si otong”.
Dilansir CNN, Vasalgel memiliki dampak yang sama dengan vasektomi. Gel ini enggak permanen dan bisa mengembalikan ke kondisi semula.
11. Sebuah penelitian ekstrem dilakukan Dr. John Zhang di Amerika Serikat, yaitu bikin bayi pertama yang dilahirkan dari tiga orangtua.
Dilansir News Scientist, hal ini merupakan sebuah upaya untuk menghindari kelainan bawaan. Sejumlah dokter menggabungkan inti sel dari DNA (nuclear DNA) dengan mitokondria (maternal DNA) dari sebuah donor sel telur yang kemudian dibuahi dengan sperma.
12. Ilmuwan dari Tiongkok sukses menciptakan jaringan satelit kuantum pertama yang bernama Micius.
Dilansir CNBC, hal ini bisa bikin jaringan komunikasi yang terjadi secara seketika dan enggak terputus. Penelitian ini juga telah diuji oleh para ilmuwan di seluruh dunia.
13. Ilmuwan dari Texas berhasil menemukan cara baru untuk mengatasi kecanduan alkohol, yaitu dengan pil khusus.
Dilansir Dallas News, peneliti menguji coba pada tikus yang terus-terusan diberi alkohol lalu memberinya pil. Hasilnya, tikus yang meminum pil cenderung lebih sering minum air mineral dibanding tikus yang enggak diberi pil. Kabarnya, pil ini bakal diproduksi massal pada 2018.
14. Tim peneliti yang dipimpin seorang ilmuwan asal Australia berhasil menemukan fosil berusia 3,7 miliar tahun pada lapisan batu di Greenland.
Dilansir Sciencemag, temuan ini memundurkan bukti kehidupan awal yang selama ini kita udah ketahui, yaitu sekitar 220 juta tahun yang lalu.
15. Peneliti di University of Melbourne menemukan cara memproduksi oksigen kelas medis secara murah tanpa menggunakan listrik.
Dilansir Newsroom, penemuan ini memudahkan kita untuk menyelamatkan nyawa bayi baru lahir yang menderita infeksi paru-paru dan kesulitan bernapas.
***
Deretan penemuan mutakhir tersebut menjadi capaian para ilmuwan demi memperoleh hasil yang lebih bermanfaat untuk masa depan. Beberapa temuan tersebut hanyalah langkah awal demi kemajuan sains di dunia. Kira-kira, bakal ada penemuan apa lagi, ya, tahun depan?