Esports merupakan cabang olahraga yang terbilang masih baru, sehingga beberapa pengembang game masih mencari cara paling efektif buat menyelenggarakan turnamen mereka. Salah satu format yang paling populer adalah turnamen franchise yang kini kerap kita temukan di berbagai turnamen ternama.
Turnamen franchise memiliki beberapa keunggulan ketimbang turnamen yang menganut sistem terbuka. Misalnya saja dengan adanya biaya pendaftaran, tentunya pengembang game bisa menggunakan dana tersebut buat mengembangkan turnamennya. Selain itu tim esports juga bisa berfokus buat memperkuat diri lantaran mereka sudah bisa dengan pasti berlaga di turnamen.
Ingin tahu beberapa turnamen franchise dengan dengan jumlah penonton terbanyak? Mari simak artikel KINCIR berikut ini!
Turnamen franchise dengan penonton terbanyak
MPL Indonesia
Mobile Legends: Bang Bang merupakan game paling populer yang ada di Indonesia, makanya tidak heran jika MPL Indonesia mampu mengundang perhatian jutaan pasang mata setiap musimnya. MPL sendiri adalah turnamen Mobile Legends: Bang Bang resmi gelaran Moonton dengan kasta tertinggi di Indonesia.
Sejak pertama kali menganut sistem turnamen franchise pada MPL Season 4, perkembangan MPL Indonesia terbilang sangat pesat. Puncak dari turnamen ini sendiri terjadi pada MPL Season 10, ketika turnamen ini mencapai peak viewers hingga lebih dari 2,3 juta penonton.
League of Legends Champions Korea (LCK)
Masih dari game dengan genre MOBA, League of Legends juga memiliki beberapa turnamen dengan sistem franchise. Salah satunya adalah League of Legends Champions Korea alias LCK, yang merupakan kompetisi dengan skala tertinggi game tersebut di kawasan Korea Selatan.
Riot Games memutuskan buat menganut sistem turnamen franchise buat LCK sejak tahun 2021. Mereka berhasil menarik minat jutaan penonton, seperti yang terbaru pada LCK Summer 2023 yang ditonton hingga 1,5 juta peak viewers.
PUBG Mobile Super League (PMSL)
PUBG Mobile yang merupakan game seluler berjenis battle royale juga memiliki skena kompetitif yang sangat aktif. Berbagai turnamen telah Tencent selenggarakan dengan sukses, dan salah satu yang menganut turnamen franchise adalah PUBG Mobile Super League atau PMSL.
Turnamen tersebut pertama kali berlangsung pada tahun 2023 sebagai upaya buat terus mengembangkan skena kompetitif PUBG Mobile. PMSL SEA Fall 2023 yang baru saja rampung pada akhir Agustus 2023 yang lalu memiliki peak viewers hingga 500 ribu penonton.
Call of Duty League
Salah satu game FPS paling populer di seluruh penjuru dunia, Call of Duty juga memiliki turnamen yang mengusung format turnamen franchise. Activision Blizzard mendirikan Call of Duty League pada tahun 2020, yang diikuti oleh 12 tim.
Sebagai game FPS yang memiliki banyak pemain, Call of Duty League sebagai turnamen paling kompetitif di game tersebut juga berhasil menarik banyak penonton. Pada gelaran Call of Duty League 2023, jumlah peak viewers-nya mencapai 294 ribu penonton.
Overwatch League
Masih dari game milik Activision Blizzard, Overwatch juga sempat menganut sistem turnamen franchise. Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut mendirikan Overwatch League pada tahun 2017 dan menggelar musim pertamanya pada tahun 2018.
Musim pertamanya berjalan dengan sukses, ketika turnamen ini mampu mencuri perhatian hingga 437 ribu penonton. Sayangnya akibat manajemen yang buruk hingga berkurangnya minat terhadap Overwatch, turnamen ini harus tutup usia pada tahun 2023.
Buat lebih tahu tentang alasan Overwatch League bubar, kamu bisa melihat artikel KINCIR di sini.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports!