Info 
Selain sebagai pengembang game, Valve juga membuat sebuah platform distribusi game digital yang dinamakan Steam. Berkat adanya Steam, semua pengembang game, baik yang ternama maupun indie, bisa dengan mudah memasarkan game buatan mereka. Steam pun juga menerima berbagai jenis game, bahkan game yang dikhususkan untuk orang dewasa.
Dilansir Gamasutra, Valve dilaporkan enggak akan menambah daftar game dewasa di Steam untuk sementara. Kebijakan ini akan berlangsung hingga Valve menyelesaikan fitur baru yang dapat mengontrol pengguna Steam terhadap konten yang akan mereka lihat di platform ini.
Akibat kebijakan Valve, ada pengembang yang harus menunda perilisan gamenya. Pengembang indie Love in Space mengumumkan lewat Twitter bahwa game visual novel bertema idol anime mereka yang berjudul Shining Song Starnova, harus tertunda perilisannya karena pembuatan fitur baru Steam tersebut.
We’ve now been updated by Valve in regards to Shining Song Starnova, the summary is that they are working on new features to give people more control over the content they see and SSS has been identified as needing these features in place before it can go live on Steam. [1/2]
— Love in Space (@Love_In_Space) July 12, 2018
Unfortunately we’ve not been able to get a timeline on this but we’ll continue to keep you all informed once we have new information as well as any other decisions we make in the meantime. [2/2]
— Love in Space (@Love_In_Space) July 12, 2018
Love in Space berkata, “Kami telah dikabari oleh Valve perihal Shining Song Starnova (SSS). Kesimpulannya adalah mereka sedang mengerjakan fitur baru yang mengontrol pengguna atas konten yang mereka lihat. SSS telah diidentifikasi membutuhkan fitur ini sebelum dapat ditayangkan di Steam. Sayangnya, kami enggak mendapatkan informasi kapan fitur tersebut akan dirilis. Namun, kami akan ngabarin lo begitu mendapatkan informasi terbaru.”
Valve sempat membuat heboh saat memutuskan untuk menindak tegas game dengan konten pornografi pada Mei lalu. Setidaknya tiga pengembang indie mendapatkan email yang berisi peringatan akan penghapusan game mereka di Steam jika konten pornografi yang ada di dalam game mereka enggak segera dihilangkan.
Enggak hanya konten dengan muatan pornografi saja. Di bulan yang sama, Valve dengan cepat menghapus game berjudul Active Shooter yang bermuatan konten sensitif. Game ini memungkinkan pemain untuk membunuh warga sipil di lingkungan sekolah. Selain menghapus gamenya, Valve juga menghapus pengembangnya Active Shooter dari daftar Steam.
Tampaknya keputusan Valve membuat fitur baru di Steam merupakan langkah yang tepat buat para penggunanya. Jangan lupa pantengin Kincir.com buat dapatin update seputar game lainnya, ya!
