Belum lama, RRQ telah mengumumkan melepas skuat CS:GO mereka. Mengikuti lepasnya tim CS:GO, kini RRQ kembali mengumumkan kalau mereka berpisah dengan skuat Dota 2 yang jadi divisi pertama mereka. Para pegiat esports dalam negeri mungkin tahu dominasi Rex Regum sejak tim Dota 2 mereka merajai kompetisi dalam negeri dan menantang turnamen berskala global. Di luar dugaan, RRQ melepas skuat mereka dengan hanya menyisakan dua divisi dominan lain, yakni Mobile Legends dan Point Blank.
View this post on Instagram
A post shared by Team RRQ (@teamrrq) on
Dari laman instagram mereka, RRQ mengucapkan "Farewell" yang disambut oleh salah satu pemain Dota 2 mereka, Yabby di kolom komentar. Memang jika dibandingkan, dua divisi Mobile Legends dan Point Blank milik RRQ punya prestasi sangat gemilang merajai turnamen lokal dan bahkan divisi PB RRQ.Endeavour konsisten tampil di ajang PBWC. Meski begitu, sepak terjang mereka dalam IESPL Tokopedia Battle of Friday di musim pertama pada keempat divisi terbilang sangat signifikan. RRQ berhasil masuk empat besar dari empat divisi yang dipertandingkan.
Skuat Mobile Legends RRQ misalnya, telah mendapatkan perhatian organisasi olahraga asal Perancis, Paris Saint-Germain. PSG.RRQ tampil sebagai bagian keluarga besar esports PSG yang sangat mendunia. Meski begitu, PSG.RRQ tengah galau mempertahankan gelar mereka di ajang MPL Season ketiga dalam waktu dekat ini.
Organisasi tangguh RRQ bisa dibilang enggak akan berdiri kuat sampai sekarang jika skuat Dota 2 mereka gagal hingga RRQ bahkan bisa menelurkan tim esports di luar Indonesia. Tengok saja keberhasilan anak organisasi mereka di Thailand, RRQ Athena yang jadi juara dunia di ajang PUBG M Star Challenge akhir tahun lalu.
Sampai saat ini pihak RRQ belum mengumumkan alasan dibalik lepasnya dua cabang esports yang punya prospek tinggi di kancah dunia tersebut. Rusman dan kawan-kawan juga nampaknya akan menjadi free agent untuk beberapa waktu ke depan. Tim yang diakui sebagai raja esports Indonesia ini baru saja menambah divisi Free Fire dan PUBG M awal tahun ini. Apa ini pertanda kalau RRQ lebih fokus sama game yang lagi naik daun?
Bagaimana, nih, menurut kalian? Apakah ada semacam kesenjangan kalau divisi Dota 2 di RRQ enggak mampu menorehkan prestasi gemilang seperti divisi Mobile Legends atau Point Blank milik mereka? Bagikan pendapat kalian di kolom komentar, ya! Terus ikutin juga berita atau tulisan menarik seputar game lainnya hanya di kanal KINCIR!