Tim Dota 2 asal Indonesia, BOOM ID diharapkan mampu mengamankan posisi mereka menuju gelaran The International 2019. Beberapa waktu lalu di ajang kualifikasi Epicenter Major, Khezcute dan kawan-kawan sempat menunjukkan taring mereka. Sayangnya, tim besar seperti Fnatic dan TNC mendapatkan kesempatan untuk lolos lebih dulu ke ajang Minor terakhir tersebut.
Karena masuk di kualifikasi tertutup Epicenter Major, BOOM ID mendapatkan tempat di kualifikasi tertutup Starladder Minor Season 2. Di kualifikasi tertutup, BOOM ID bertemu Mineski, Team Adroit, dan skuat milik Velo, Power of MYSG + AU.
Semua dipertaruhkan oleh keempat tim yang bertanding. Pintu kualifikasi Asia Tenggara hanya menyediakan satu slot penting untuk mampu hadir di Minor terakhir Dota Pro Circuit 2018/2019. Meski kesempatan untuk lolos sangat kecil, bisa tampil di ajang Minor bakal memperbesar kesempatan mereka untuk tampil di kualifikasi The International 2019 nantinya.
Mineski tampil sebagai lawan berat untuk BOOM ID di ronde pertama. Pemilihan Nature Prophet membuat dua game cepat bisa diselesaikan oleh Mineski. Pilihan Fervian yang jatuh pada Sven dan Spectre di game kedua membuat mereka kehabisan waktu.
Terlempar ke Lower Bracket, BOOM ID bertemu dengan Adroit yang tidak diunggulkan. Meski tampil meyakinkan di game pertama, Adroit bisa membalikkan keadaan pada dua game terakhir. Pilihan kunci Earthshaker serta counter-pick untuk Templar Assassin milik Mikoto membuat permainan jadi sangat berat. Di game ketiga, BOOM ID bahkan terlihat tampil kurang meyakinkan setelah dipukul habis-habisan dan dipaksa menyerah sebelum game menyentuh menit 30.
Dengan kekalahan ini, BOOM ID harus puas bertengger di urutan 24 klasemen Dota Pro Circuit 2018/2019 dengan total 80 poin saja. Meski meyakinkan untuk main di tiga ajang Minor, penampilan BOOM ID belum bisa dikatakan sejajar dengan tim dunia lainnya dan hanya mampu tampil aktif di turnamen tersebut tanpa raihan gelar satu pun.
Bagaimana menurut kalian penampilan BOOM ID di esports Dota 2 kali ini? Masih ada kesempatan terbuka untuk sang Hungry Beast bisa menunjukkan taring mereka di kualifikasi terbuka The International 2019 nanti. Semoga saja wakil Indonesia ini bisa tampil mengharumkan Tanah Air nanti, ya!