Di industri esports, regenerasi merupakan sebuah hal yang tidak terelakkan. Banyak pemain senior yang akhirnya tergeserkan dengan para talenta muda. Seperti yang dialami oleh tiga punggawa Astralis, yaitu Peter “Dupreeh” Rasmussen, Emil “Magisk” Reif, dan sang pelatih Danny “Zonic” Sørensen.
Today, we bid farewell to three Astralis legends. Best of luck, Peter, Emil and Danny. You will forever be a part of the #AstralisFamily. Thank you for everything. We will see you later. ❤️@dupreeh@MagiskCS@zonic pic.twitter.com/sNe4qcDnLm
— Astralis Counter-Strike (@AstralisCS) December 29, 2021
Pada postingan resmi akun Twitter @AstralisCS, mereka memuat sebuah video perpisahan dengan ketiga punggawa lawas mereka. Dalam perjalanan lima tahun mereka di Astralis, tidak sedikit trofi berhasil dibawa pulang. Bahkan, di tahun 2019-2020 tim ini sempat merajai berbagai turnamen Major. Sebut saja Blast Pro Series: Global Final 2019.
Kini posisi Dupreeh dan Magisk digantikan oleh k0nfig dan blameF, sedangkan kursi pelatih yang tadinya diisi oleh Zonic kini ditempati oleh Alexander “Ave” Holdt. Dulunya, Ave merupakan coach dari tim asal Denmark bernama North. Secara prestasi, Ave pernah membawa tim North menjadi juara di ajang Dreamhack Open Sevilla 2019.
Guna mengarungi musim 2022 mendatang, tim Astralis kini menyisakan dua pemain senior yang baru saja perpanjang kontrak yaitu, Gla1ve dan Xyp9x. Kendati demikian, k0nfig dan blameF yang telah mengalami asam garam skena kompetitif CS:GO dan dipastikan bisa berbaur dengan mudah untuk menyatukan chemistry di antara mereka.
Untuk mengetahui seperti apa kekuatan Astralis nantinya, kita dapat melihat mereka tampil di turnamen Intel Extreme Masters XVI – Katowice yang akan bergulir pada 15 Februari 2022. Jika menengok musim sebelumnya, Astralis punya rekor buruk di IEM, pasalnya musim lalu mereka harus puas finish di posisi 13—16 saja.
Dengan roster baru ini, apakah Astralis bisa mengembalikkan masa jayanya? Silakan tulis jawaban kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa juga pantau terus KINCIR agar tidak ketinggalan berita terbaru seputar esports dan game lainnya.