Berita mengejutkan datang dari scene kompetitif Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO) Indonesia. Tim pemuncak klasemen Tokopedia Battle of Friday (TBOF), Recca Esports, mengumumkan perekrutan William "Kro" Adinata dari XcN, bersamaan dengan pengumuman hengkangnya Albert "Frostmisty" Giovanni. Bergabungnya Kro pun diharapkan akan mengangkat prestasi Recca tak hanya di kancah nasional, tapi juga internasional.
Manajer tim CS:GO Recca, Ken, menjelaskan target dan harapan tim Recca setelah merekrut Kro. Menurutnya, prestasi di kancah nasional memang sudah menjadi tujuan tim sejak awal. Namun, mereka optimis akan lebih berprestasi di scene kompetitif internasional.
"Sekarang kami menargetkan jadi yang nomor satu di SEA (Asia Tenggara), selanjutnya Asia. Namun, hal ini akan kami lakukan secara bertahap," jelas Ken kepada Kincir.com.
Ken menekankan Recca enggak mau terburu-buru mengejar prestasi di kancah internasional. Menurutnya, masuknya Kro mau tak mau membuat tim harus kembali beradaptasi dan menemukan permainan terbaik dengan anggota baru. Namun, Recca punya keyakinan pada Kro yang memang punya reputasi menjadi salah satu pemain CS:GO paling berbakat yang ada di Indonesia.
View this post on Instagram
A post shared by Recca Esports (@reccaesports) on
Satu faktor lain yang membuat Recca optimis adalah familiernya Kro bagi manajemen dan beberapa pemain Recca. Sekadar info, Kro pernah bergabung dengan Recca Academy beberapa tahun lalu. Saat itu, Recca sudah diperkuat Baskoro "roseau" Dwi Putra, Agung "Sys" Frianto, dan Albert "frostmisty" Giovanni.
"Selain karena kemampuannya yang sudah teruji, Kro bukanlah sosok yang asing bagi kami. Jadi masuknya Kro bisa dikatakan sebagai welcome back home untuknya," lanjut Ken.
Di sisi lain, masuknya Kro ternyata harus dibayar mahal oleh Recca. Bersamaan dengan pengumuman bergabungnya pemain yang sempat menjuarai Asus ROG Masters 2017 bersama AKARA ini, Recca juga mengucapkan salam perpisahan kepada Frostmisty.
Menurut pernyataan Ken, tak ada alasan khusus di balik perginya Frostmisty. Kepergiannya murni karena masalah kontrak yang telah habis. Para pemain pun telah menerima keputusan ini, khususnya bagi roseau dan Sys yang telah bermain bersama Frostmisty selama empat tahun.
"Pada awalnya memang berat karena mereka telah melalui banyak hal bersama. Namun, mereka dapat menerima dan move on seiring berjalannya waktu," jelas Ken mewakili pemain-pemain Recca.
Sayangnya, penggemar CS:GO di Indonesia masih harus menunggu aksi Kro bersama Recca. Pasalnya, laga TBOF Matchday 17 enggak mempertandingkan CS:GO.
Nah, bagaimana pendapat lo soal bergabungnya Kro ke Recca? Apakah kemampuannya akan mengangkat performa tim secara keseluruhan? Ataukah justru menurut lo Recca akan sangat kehilangan sosok Frostmisty?