Setelah melewati proses kualifikasi selama tiga bulan, delapan tim eSports yang masing-masing mewakili Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, Hongkong, India, dan Srilanka dipertemukan dalam ajang grand final Asia Pacific (APAC) Predator League 2018. Acara yang diadakan di Mal Taman Anggrek ini, berlangsung dari 18 hingga 21 Januari dan dihadiri oleh 8 tim yang terdiri dari BOOM ID (Indonesia), Geek Fam (Malaysia), Quid Pro Quo (Filipina), Alpha Red (Thailand), Ten Twenty (Singapura), Azure eSports (Hongkong), Signify (India), dan We Say No! (Srilanka).
Setelah melakukan penyisihan dari tanggal 18, BOOM ID dan Geek Fam akhirnya berhasil mencapai babak final APAC Predator League 2018.
Setelah melewati pertarungan DOTA 2 yang cukup sengit, Geek Fam berhasil mengalahkan BOOM ID dengan skor 2-1 dan menjadi juara APAC Predator League 2018.
Kalah dari Geek Fam, BOOM ID berhasil meraih juara kedua dan Quid Pro Quo menjadi juara ketiga di APAC Predator League 2018.
Selamat buat Geek Fam yang berhasil meraih juara pertama APAC Predator League 2018! Semoga setelah event ini, BOOM ID dan tim eSports Indonesia lainnya bisa terus menorehkan prestasi dan mengangkat dunia eSports Indonesia ke kancah internasional.