Pekan kedua turnamen MPL Season 12 telah selesai berlangsung pada Minggu (30/7). Semua tim juga sudah memainkan pertandingannya pada pekan kedua, dengan mendapatkan hasil yang beragam.
Beberapa tim sudah yang menempati papan atas pada pekan pertama mulai mendapatkan hasil yang kurang memuaskan. Sementara itu beberapa tim yang sempat menuai kekalahan pada pekan pertama, juga mendapatkan hasil positif pada pekan ini.
Penasaran dengan tim terbaik hingga terburuk pada pekan kedua MPL Season 12 versi KINCIR? Yuk, langsung saja simak artikel berikut ini ya!
Tim terbaik hingga terburuk MPL Season 12 Week 2
RRQ
Setelah menampilkan performa cemerlang pada pekan pertama, RRQ kembali tampil gemilang pada pekan kedua. Tim berjuluk raja dari segala raja ini mendapatkan dua kemenangan dari dua laga yang mereka mainkan.
Mereka juga berhasil menundukkan Bigetron Alpha dan EVOS Legends pada pekan kedua, yang notabene merupakan tim favorit pada musim ini. Salah satu pemain mereka, Naomi juga menyabet penghargaan pemain terbaik di pekan kedua. Makanya enggak heran jika RRQ masih menjadi tim terbaik pada pekan ini.
ONIC Esports
Setelah sempat tersandung kekalahan pada pekan pertama, ONIC Esports menjalani pekan kedua dengan sangat gemilang. Butsss dan kawan-kawan berhasil menyapu bersih dua laga yang mereka mainkan dengan kekalahan, dan bersanding dengan RRQ sebagai tim dengan rekor sempurna pekan ini.
Dewa United Esports dan Alter Ego menjadi korban dari tim landak kuning, yang tampil dengan line-up penuh kejutan. Meskipun merotasi beberapa pemain pada pekan kedua, tetapi ONIC Esports tetap mempertahankan kualitas permainannya.
EVOS Legends
Absen pada pekan pertama, membuat EVOS Legends harus menunggu hingga pekan kedua buat tampil di MPL Season 12. Tampil tiga kali pada pekan ini, tim macan putih membukukan dua kemenangan dan satu kekalahan.
Kemenangan dramatis berhasil Tazz dan kawan-kawan dapatkan saat melawan Geek Fam. Alter Ego juga berhasil mereka libas denga nyaman. Sementara itu saat takluk dari RRQ pada Sabtu (29/7), EVOS Legends mampu memaksa pertandingan hingga ronde ketiga. Walaupun tidak memiliki rekor sempurna, tetapi penampilan anak asuh coach Age ini sudah cukup meyakinkan.
Rebellion Zion
Sebelum MPL Season 12 berlangsung, tidak banyak orang yang menjagokan Rebellion Zion buat berbicara banyak musim ini. Tetapi saat turnamen ini berlangsung, Rebellion Zion mampu membungkan komentar negatif dengan menunjukkan performa gemilang selama dua pekan turnamen ini berjalan.
Hanya tampil sekali pada pekan kedua, Rebellion Zion berhasil menundukkan AURA Fire. Kemenangan yang Audytzy dapatkan juga sangat meyakinkan, di mana mereka menang dengan skor telak 2-0.
Geek Fam
Tampil sebagai kejutan pada musim lalu, Geek Fam seolah kehilangan magisnya pada musim ini. Setelah mengakhiri pekan pertama dengan kekalahan, akhirnya Baloyskie dan kawan-kawan berhasil mencicipi kemenangan pertama mereka pada pekan kedua.
Mereka berhasil menang dengan skor telak 2-0 atas Alter Ego, yang sedang menjadi pesakitan pada musim ini. Kemenangan ini tentunya sangat berharga buat menjaga asa mereka buat lolos ke playoffs. Geek Fam juga terbilang kurang beruntung saat takluk dari EVOS Legends, sehingga penampilan Geek Fam pada pekan kedua sudah jauh membaik ketimbang pekan pertama.
Bigetron Alpha
Setelah tampil gemilang pada pekan pertama, performa Bigetron Alpha agak menurun pada pekan kedua. Super Kenn dan kawan-kawan berhasil mencatatkan satu kemenangan dan satu kekalahan dari dua laga yang mereka mainkan.
Tim robot merah tampil perkasa saat menghadapi Dewa United Esports pada laga pertama mereka. Sayangnya Bigetron Alpha tampil buruk saat menghadapi RRQ. Mereka seolah kehilangan magisnya saat menghadapi RRQ, dan sama sekali tak berkutik di hadapan sang raja.
AURA Fire
Tampil luar biasa pada turnamen pra-musim membuat banyak orang yang berharap lebih kepada AURA Fire musim ini. Apalagi setelah tampil buruk pada pekan lalu, musim ini digadang-gadang menjadi awal dari kebangkitan tim naga api.
Sayangnya kebangkitan tersebut masih belum terlihat pada pekan kedua. Kekalahan kembali harus Kabuki dan kawan-kawan tuai pada pekan kedua, usai takluk dari Rebellion Zion. Hal ini membuat AURA Fire masih belum mencatatkan kemenangan sama sekali hingga pekan kedua berlangsung.
Dewa United Esports
Tampil perkasa pada pekan pertama, membuat Dewa United Esports menjadi sosok tim kuda hitam pada musim ini. Sayangnya keperkasaan yang LeoMurphy dan kawan-kawan tunjukkan pada pekan pertama, seolah tak membekas di pekan kedua.
Menghadapi dua tim raksasa ONIC Esports dan Bigetron Alpha, tim berjuluk anak dewa ini seolah tidak berdaya. Pil pahit akhirnya harus Dewa United Esports telan, dan langsung merasakan lose streak dengan dua kekalahan yang mereka dapat pada pekan kedua.
Alter Ego
Status sebagai tim terburuk versi KINCIR kembali harus didapat oleh Alter Ego. Untuk kedua kalinya secara berturut-turut, Rekt dan kawan-kawan harus menelan kekalahan beruntun.
Tiga kekalahan didapatkan oleh Alter Ego saat melawan ONIC Esports, Geek Fam, dan EVOS Legends. Slogan kesultanan yang mereka usung pada musim lalu, sama sekali tidak membekas di musim ini. Alih-alih tampil layaknya sultan, mereka malah panen kekalahan demi kekalahan.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports ya!