Kekalahan RRQ Hoshi atas EVOS Legends pada minggu ketiga MPL Season 10 kemarin menuai banyak drama. Berawal dari bercanda, masalah tersebut jadi bergulir serius di berbagai akun sosial media penggemar esports.
Dengan naik daunnya berita tersebut, maka banyak pula oknum-oknum yang memprovokasi terkait hal itu. Terdengar kabar bahwa Pak AP selaku CEO dari tim RRQ Hoshi memutus rasa respect kepada rival abadinya, EVOS Legends.
Kabarnya, perpecahan ini timbul karena adanya rasa kecewa RRQ Hoshi terhadap rival abadinya, EVOS Legends. Kalah taruhan dengan DeanKT, kalah lawan Rebellion Zion, dan kalah lawan EVOS Legends membuat Pak AP merasa kesal sesaat pada situasi tersebut.
Dalam unggahan konten Youtube milik REKT, dirinya memberi tanggapan terkait hal tersebut. Booming-nya berita yang sedang naik daun itu membuat mantan pemain EVOS Legends (REKT) ikut memberikan tanggapan soal video Pak AP yang tersebar di sosial media.
“Ya namanya hidup, pak, kadang di bawah kadang di atas, maklumlah kehidupan. Ya bener sih guys, kalau kalah ya gausah minta respect. Kalah ya kalah saja, menang ya menang. Memang bukan rejekinya saja kalau kalah,” ucap REKT.
REKT menjelaskan bahwa kalah menang sudah menjadi hal yang wajar. Masukan positif atau bahkan negatif merupakan makanan sehari-hari untuk dunia esports di Indonesia Jadi, hal yang dialami oleh Pak AP saat ini sudah menjadi sesuatu yang wajar.
Bagaimana menurutmu? Apakah hal tersebut menjadi sesuatu yang wajar? Jangan lupa untuk terus kunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar esports!