Turnamen MPL Season 11 resmi telah berakhir dan berhasil dimenangkan oleh ONIC setelah tundukan EVOS legends dengan skor telak 4-0. Selama berjalannya babak playoffs terdapat satu momen yang cukup menarik perhatian yaitu adanya piala M1 World Championship di stage.
Ya, trofi turnamen dunia itu memang hanya dimiliki oleh EVOS Legends pada tahun 2019 silam. Untuk mendapatkannya pun perlu perjuangan yang sangat tinggi. Jadi untuk saat ini hanya tim macan putihlah yang berhasil membawa pulang piala bergengsi tersebut.
Menariknya, trofi bergengsi itu dibawa dan dipamerkan secara live pada ajang MPL Season 11 kemarin. Sebagai mantan pro player yang pernah menjuarai M1 World Championship, dirinya pun memberi tanggapan setelah melihat momen tersebut. Tanggapannya itu terucap melalui konten react di kanal YouTube pribadinya.
“Pialanya penempatannya enggak kaya gitu sebenarnya, tidak seperti itu. Cara gunakannya harusnya bukan gitu, memang benar harusnya disimpan saja. Saya juga tidak tahu sebenarnya dengan adanya piala M1 di MPL Season 11 ini,” ucap Oura.
“Saya mau tanggapi tapi susah juga, saya fikir ini hanya konten saja cuman heran Piala M1 dijadikan konten. Trofi itu history-nya bagus, dan piala itu ada wibawanya juga saat dilihat. Kalau dibawa sana sini ya susah juga ya gais,” tambah Oura.
Ungkapan Oura memang terlihat sedang berbicara serius melihat adanya momen tersebut. Sebagai peraih MVP di ajang M1 World Championship mungkin ada rasa kecewa terkait hadirnya trofi itu tanpa pemain aslinya.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports!