Salah seorang streamer game ternama, yaitu Michael Gerziek atau yang terkenal dengan nickname Shroud mengungkapkan kondisi menyedihkan soal skena kompetitif game CS:GO di Amerika Utara. Dari sebuah video live stream-nya di Twitch, Shroud mengatakan bahwa saat ini minat kepada esports CS:GO di Amerika Utara menurun drastis.
Hal ini diucapkannya selagi bernostalgia pada masa jayanya dulu ketika masih berseragam Cloud9. Menurutnya regional Amerika Utara punya kelas tersendiri di kalangan profesional CS:GO. Amerika Utara seperti sebuah regional paling kompetitif yang pernah ada di dunia. Bahkan mengalahkan Eropa yang merupakan salah satu base terbesar skena kompetitif CS:GO.
“Betapa saya masih ingat bahwa tiap tim dari Amerika Utara seperti megabintang kala bertanding dalam turnamen skala internasional. Bahkan kami lebih diunggulkan daripada regional lain seperti Eropa,” ujar Shoud dalam siaran langsungnya.
Tidak heran jika Shruod berpendapat seperti itu, pasalnya selama ini memang regional Amerika Utara mencetak beberapa pemain serta tim ternama. Sebut saja Cloud9 serta Liquid yang pernah menjadi juara dunia. Akan tetapi kini menurut Shroud masa jaya tersebut sudah hilang dan kini Amerika Utara mengalami krisis tim dan pemain.
“Sekarang hanya beberapa tim saja yang ada di Amerika Utara. Regional ini tidak populer lagi sama sekali! Kita hanya punya Evil Geniuses dan Liquid, sisanya merupakan tim-tim terkenal dari Eropa.”
Sedikit menelisik perkataan Shroud, memang harus diakui bahwa regional Amerika telah kehilangan pamornya. Apalagi semenjak pandemi, beberapa tim ternama mulai kehilangan produktivitas bahkan ada yang membubarkan diri seperti 100 Thieves pada 13 Oktober 2020. Selain itu, mantan tim Shroud yaitu Cloud9 juga mulai redup dari skena kompetitif.
Berbeda halnya dengan tim-tim Eropa seperti Gen.G, Astralis, Fnatic, dan Navi. Mereka begitu rajin mengikuti turnamen internasional dan beberapa meraih gelar juara. Contohnya adalah tim asal Ukraina, yaitu Navi yang menjad tim terbaik versi HLTV setelah menjadi juara pada ajang IEM Katowice 2020, MLG Colombus, dan Dreamhack Masters Malmo.
Memang sangat disayangkan bahwa pernyataan Shroud benar adanya. Regional Amerika Utara yang dulu ditakuti kini kehilangan pamor dan kepopularitasan. Kebanyakan tim papan atas dari regional ini mulai meredup dari skena kompetitif karena mulai jarang meraih gelar juara.
Bagaimana menurut kalian tentang pernyataan Shroud? Silakan tulis jawaban kalian di kolom komentar, ya! Nantikan berita terbaru seputar esports dan game lainnya hanya di KINCIR.