Info 
Setelah menghadirkan Survive Till Dawn dan Darkest Night, Tencent dan PUBG Corporation kembali menghadirkan mode zombi terbaru yang bertajuk Infection Mode. Yap, mode terbaru ini hadir lewat update patch 0.14.0 yang dirilis pada 14 Agustus 2019.
Mode zombi ketiga PUBG Mobile ini tentunya menyimpan berbagai fakta menarik. Nah, berikut adalah fakta Infection Mode yang mungkin belum kalian tahu. Yuk, simak!
1. Pertarungan Antara Tim Defender dan Zombi
Jika dua mode zombi sebelumnya mengharuskan kalian untuk bertahan hidup melawan kumpulan zombi, Infection Mode hadir dengan konsep yang berbeda. Infection Mode merupakan mode yang mengadu dua tim pemain, yang terdiri dari tim manusia atau Defender dan tim zombi. Yap, kalian bisa bermain sebagai zombi di mode ini.
Infection Mode dibagi dalam tiga babak. Pada awal babak, setiap pemain muncul dalam bentuk Defender. Beberapa detik setelahnya, pemain yang dipilih secara acak bakal berubah menjadi zombi. Kalian yang menjadi zombi, harus menyerang Defender dan mengubah mereka menjadi zombi. Buat yang tetap menjadi Defender, kalian harus menghabisi zombi yang ada dengan senjata.
2. Punya Map Sendiri Bernama Lost Harbor
Survive Till Dawn dan Darkest Night menggunakan map yang sama dengan mode utama PUBG Mobile, yaitu Erangel. Berbeda dengan kedua mode tersebut, Infection Mode menyediakan map baru, Lost Harbor, yang berukuran jauh lebih kecil dari map lain yang ada di PUBG Mobile.
Selain ukurannya yang kecil, Lost Harbor terlihat sangat padat karena dipenuhi dengan berbagai bangunan. Walau terlihat sempit, kondisi tersebut malah membuat pertarungan antara Defender dan zombi jadi semakin intens, apalagi saat zona semakin menyempit. Semua pemain sama sekali enggak dikasih kesempatan untuk bersembunyi.
3. Ada Tiga Jenis Zombi
Zombi yang muncul di Infection Mode terbagi menjadi tiga jenis, yaitu Speed, Stealth, dan King. Defender yang terinfeksi dari tim zombi secara otomatis akan berubah menjadi Speed Zombie. Namun ketika kalian berhasil dikalahkan Defender, kalian bisa respawn menjadi Speed atau Stealth Zombie. Lalu, apa perbedaan ketiga jenis zombi tersebut?
Speed Zombie merupakan zombi bertubuh cowok yang punya skill untuk meningkatkan kecepatan larinya. Stealth Zombie merupakan zombi bertubuh cewek yang punya skill untuk tembus pandang. Terakhir, King Zombie merupakan bentuk zombi terkuat yang bisa kalian dapat setelah menginfeksi dua Defender.
4. Ada Dua Jenis Defender
Di mode ini, bukan hanya zombi yang terbagi menjadi tiga jenis. Kalian yang berperan sebagai tim manusia pun ternyata punya dua wujud yang berbeda, yaitu Defender dan Vanquisher. Lalu, apa bedanya Defender dan Vanquisher?
Defender menyerang zombi menggunakan assault rifle dan bisa langsung terinfeksi hanya dengan satu kali diserang zombi. Wujud lainnya, yaitu Vanquisher, merupakan Defender yang berubah setelah bertahan hingga late game. Wujud ini menggunakan parang untuk menyerang zombi dan punya damage yang lebih besar dari Defender.
5. Ada Booster untuk Buff Karakter
Di antara kalian mungkin pernah ada yang menemukan notifikasi tentang “Booster yang telah siap” pada layar. Buat yang belum tahu, Booster ternyata adalah buff unik yang bisa digunakan oleh zombi atau Defender. Booster bisa kalian temukan dalam bentuk koper di sebuah ruangan yang memiliki tumpukan drum.
Booster juga akan selalu respawn setiap 15—30 detik. Jika Defender yang menemukan Booster, mereka akan mendapatkan HP dan damage tambahan. Namun jika zombi yang menemukannya, mereka secara otomatis menjadi King Zombie.
***
Itulah berbagai fakta yang perlu kalian ketahui tentang Infection Mode di PUBG Mobile. Apakah kalian sudah mencoba mode zombi terbaru ini? Jangan lupa ikuti KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar game lainnya, ya!
