Info 
Sebuah sejarah baru berhasil Alter Ego Ares torehkan pada Minggu (16/4). Tim asal Indonesia tersebut berhasil menjadi tim pertama sepanjang sejarah yang menjuarai turnamen PMSL 2023, setelah mengungguli HAIL Esports dari Thailand.
Keberhasilan Alter Ego Ares menjuarai turnamen dengan skala Asia Tenggara tersebut tentunya enggak lepas dari penampilan gemilang yang para pemain tunjukkan sepanjang turnamen. Terlebih sejak berubah format menjadi liga franchise, peta persaingan turnamen ini semakin ketat.
Penasaran dengan profil dari kelima pemain Alter Ego Ares yang baru saja menjuarai turnamen PMSL 2023? Yuk, langsung saja simak artikel KINCIR berikut ini.
Profil Pemain Alter Ego Ares, sang Jawara Turnamen PMSL Spring 2023
Rosemary
Juventino Ryan Jeremy Rolos alias Rosemary merupakan pemain Alter Ego Ares yang paling bersinar sepanjang turnamen. Ia mampu menampilkan penampilan yang luar biasa, yang berujung pada keberhasilan Alter Ego Ares keluar sebagai juara.
Rosemary mengawali karier profesionalnya dalam skena kompetitif PUBG Mobile dengan memperkuat Supply Bang dan GPX. Kemudian ia pindah ke Alter Ego Ares pada awal tahun 2023 ini. Kepindahannya ke Alter Ego Ares juga langsung terbukti sukses.
Hanya dalam dua turnamen saja, Rosemary langsung memberikan gelar buat Alter Ego Ares. Keberhasilan tim ini menjuarai PMSL 2023 tentunya enggak lepas dari peran Rosemary, yang juga menyabet berbagai penghargaan individual. Ia berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Season MVP dan Gunslinger dalam turnamen ini.
Potato
Sharfan Shodiq alias Potato bukanlah nama asing dalam skena kompetitif PUBG Mobile. Ia sudah aktif dalam menjadi pemain profesional sejak tahun 2019, di mana saat itu ia memperkuat Aerowolf LIMAX. Bersama tim tersebut, Potato juga merasakan manisnya gelar juara turnamen PMPL ID Season 2.
Seusai menjuarai PMPL ID Season 2, seluruh punggawa Aerowolf LIMAX hengkang ke Alter Ego. Sejak saat itulah Potato memperkuat tim ini. Setelah beberapa kali mengalami kegagalan, Potato akhirnya berhasil menyumbangkan trofi PMSL 2023 ini untuk timnya. Kali ini ia menjuarai tim tersebut dengan nama Alter Ego ARES, bukan lagi dengan nama LIMAX yang membuat namanya melejit.
Fanatic
Turnamen Piala Presiden Esports 2021 merupakan salah satu ajang yang menelurkan bakat-bakat muda yang nantinya akan menjadi bintang dalam kancah esports tanah air. David Wijaya alias Fanatic merupakan salah satu pemain jebolan turnamen hasil kolaborasi antara KINCIR dengan berbagai kementerian yang ada di Indonesia.
Fanatic tampil fantastis dalam Piala Presiden 2021, dengan menggendong tim Victim 48 ND menjadi jawara ketiga. Selain itu ia juga memperoleh gelar sebagai Terminator dalam turnamen tersebut, yang membuat Alter Ego kepincut buat meminangnya.
Badru
Fikri Badru atau yang akrab disapa dengan panggilan Badru merupakan salah satu pemain kawakan dalam tim Alter Ego. Ia sudah memperkuat tim ini sejak tahun 2019, dan menjadi satu-satunya anggota Alter Ego pada PMPL Season 1 yang masih bertahan hingga saat ini.
Karier Badru bersama Alter Ego juga terbilang naik turun. Misalnya saja ia sempat memutuskan rehat dari skena kompetitif pada awal tahun 2022 yang lalu. Selain itu ia juga menjabat sebagai analis buat tim ini, sebelum comeback sebagai pemain pada awal tahun 2023.
Okta
Fajar Ramadhan alias Okta merupakan pemain paling baru yang bergabung ke Alter Ego. Okta mengawali karier profesionalnya pada dengan memperkuat BOOM Esports pada pertengahan tahun 2022. Ia mulai bergabung bersama dengan Alter Ego Ares pada awal tahun ini, bersamaan dengan Rosemary.
Selain menjuarai turnamen PMSL 2023, Okta juga beberapa kali membawa timnya menempati peringkat papan atas di turnamen resmi seperti PMPL. Salah satunya adalah membawa BOOM Esports ke peringkat ketiga, pada turnamen PMPL ID Fall 2022.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports.
