Info 
Turnamen Piala Presiden Esports 2023 Presented by Samsung Galaxy sudah melangsungkan babak kualifikasi tertutup. Babak tersebut merupakan kompetisi antar tim profesional yang mendapat undangan demi memperebutkan dua tiket ke babak penyisihan grup.
Puncak dari kualifikasi tertutup sendiri berlangsung pada Minggu (28/8), dengan dilangsungkannya babak final. Tim-tim yang berhasil lolos juga sudah ditentukan lewat pertarungan yang cukup sengit.
Mau tau urutan tim terburuk hingga yang terbaik di babak kualifikasi tertutup dari Piala Presiden Esports 2023 Presented by Samsung Galaxy? Yuk, simak artikel KINCIR berikut ini!
Tim terburuk hingga yang terbaik di Piala Presiden Esports 2023 Presented by Samsung Galaxy
Geek Fam
Performa apik Geek Fam di MPL Season 12 sejauh ini tidak terbawa ke babak kualifikasi tertutup. Geek Fam menjadi tim pertama yang tersingkir di turnamen ini setelah takluk dari RRQ Sena pada babak lower bracket.
Keputusan Geek Fam yang tidak menurunkan tim terbaik mereka berujung malapetaka. Permainan Renesmee dan kawan-kawan jauh dari kata optimal, dan kerap membuat blunder yang merugikan diri mereka sendiri.
ONIC Prodigy
Tim selanjutnya dengan performa kurang maksimal adalah ONIC Prodigy. Owennn dan kawan-kawan juga tersingkir di fase-fase awal turnamen, setelah menelan dua kekalahan beruntun.
Kekalahan dari Alter Ego X dengan skor 0-2 membuat ONIC Prodigy harus terlempar ke lower bracket. Perjalanan mereka akhirnya terhenti setelah takluk dengan skor 0-2 dari RRQ Sena, yang membuat mereka tersingkir. Kekalahan yang diderita oleh ONIC Prodigy membuat ONIC Esports harus mengubur mimpi mereka buat merengkuh trofi PPE kedua mereka.
Bigetron Beta
Masih dari tim yang pernah meraih gelar juara PPE, Bigetron yang diwakili oleh Bigetron Beta harus mengubur mimpi buat mempertahankan gelar juaranya. Tampil tanpa pemain terkuatnya yang sedang mewakili Indonesia ke IESF 2023, Bigetron terpaksa mengirim Bigetron Beta untuk tampil di turnamen ini.
Bertanding tanpa amunisi terbaik, Bigetron Beta gagal buat berbicara banyak di turnamen ini. Mereka sempat menang atas Geek Fame untuk melaju ke delapan besar, dan mengawali turnamen dengan baik.
Sayangnya dua kekalahan beruntuk yang didapat dari Dewa United Esports dan Rebellion Zion yang menurunkan kekuatan utama, menjadi akhir dari perjuangan Bigetron untuk mempertahankan gelarnya.
Alter Ego X
Performa Alter Ego X di babak kualifikasi tertutup tahun ini berbeda jauh dengan apa yang mereka tunjukkan tahun lalu. Pada gelaran turnamen edisi sebelumnya, Alter Ego X berhasil mengamankan tempat ke babak penyisihan grup.
Namun buat edisi tahun ini, langkah mereka harus terhenti pada perempat final lower bracket. Rexlona dan kawan-kawan gagal membendung Rebellion Zion, yang secara kualitas pemain masih satu tingkat di atas mereka.
RRQ Sena
Sama seperti Alter Ego X, performa yang ditunjukkan RRQ Sena juga tidak sebagus tahun sebelumnya. Pada gelaran turnamen tahun lalu, RRQ Sena berhasil melaju hingga ke babak semifinal main event turnamen ini.
Tampil di kualifikasi tertutup melawan sesama tim profesional, RRQ Sena terlihat cukup kewalahan. Langkah mereka akhirnya harus terhenti usai tumbang di tangan Dewa United Esports. Menarik buat kita tunggu apakah RRQ Sena bakal mencoba peruntungan di kualifikasi terbuka, mengingat mereka lolos ke main event di tahun lalu lewat jalur kualifikasi terbuka.
Rebellion Zion
Tampil dengan kekuatan penuh, membuat banyak orang yang menganggap Rebellion Zion bisa menjadi kuda hitam di turnamen ini. Apalagi dalam beberapa pekan terakhir, performa Rebellion Zion di MPL Season 12 juga terbilang sedang berada dalam tren yang cukup positif.
Sayangnya mereka mengawali turnamen dengan buruk, lantaran harus dilempar ke lower bracket oleh AURA Fire. Meskipun tampil bracket bawah, Rebellion Zion langsung mengamuk dengan mengalahkan lawan-lawannnya.
Hal itu yang membuat banyak orang menganggap jika tim banteng biru bisa berbicara banyak melalui lower bracket. Sayangnya anggapan tersebut hanya angan-angan semata, lantaran Rebellion Zion secara mengejutkan takluk dari Dewa United Esports dan tersingkir dari turnamen ini.
Dewa United Esports
Tim ketiga terbaik di babak kualifikasi tertutup adalah Dewa United Esports. Tampil buat pertama kalinya di babak kualifikasi tertutup, tidak membuat tim anak dewa gentar menghadapi tim lain dengan pengalaman jauh lebih banyak.
Mereka dengan nyaman berhasil melaju di upper bracket, sebelum dilempar ke lower bracket oleh AURA Fire. Penampilan mereka di lower bracket juga cukup bagus, di mana mereka berhasil menang atas RRQ Sena dan Rebellion Zion.
Sayangnya langkah mereka harus terhenti di babak final lower bracket, karena tersingkir di tangan EVOS Legends. Padahal jika mereka bisa menang atas tim macan putih, satu tempat di penyisihan grup bisa jatuh ke tangan mereka.
EVOS Legends
Tidak seperti tim-tim besar lain yang menurunkan pemain muda, EVOS Legends tampil dengan kekuatan penuh di babak closed qualifiers. Keputusan tersebut berbuah manis buat tim macan putih, sehingga mereka mampu mengamankan tiket ke babak penyisihan grup.
EVOS Legends manjadi satu dari dua tim yang mengamankan tempat mereka di penyisihan grup dari jalur closed qualifiers. Kepastian tersebut mereka dapatkan usai mengalahkan Dewa United Esports di babak final lower bracket. Menarik buat kita tunggu kiprah selanjutnya dari EVOS Legends, mengingat Piala Presiden Esports adalah salah satu trofi bergengsi yang belum pernah mereka menangi.
AURA Fire
Tim terbaik di babak kualifikasi tertutup tentu saja jatuh ke tangan AURA Fire. Aran dan kawan-kawan tampil luar biasa dan tidak tersentuh sama sekali sepanjang babak kualifikasi ini berlangsung.
Mereka berhasil memenangi seluruh pertandingan yang mereka mainkan, dan terus bertahan di upper bracket. Puncaknya, mereka mampu membuat EVOS Legends tak berkutik di babak final dengan skor 3-1. Hasil ini membuat AURA Fire masih menjaga asa buat mendapat trofi kedua mereka, setelah sebelumnya menjuarai turnamen ini di tahun 2021.
***
Turnamen Piala Presiden Esports 2023 Presented by Samsung Galaxy bisa terlaksana berkat dukungan dari Samsung, yang konsisten buat mendukung ekosistem esports di Indonesia. Samsung Galaxy Z Fold5 dan Z Flip5 sebagai dua ponsel flagship terbaru juga merupakan ponsel yang awesome banget, untuk digunakan push rank di Mobile Legends: Bang Bang.
Piala Presiden Esports 2023 Presented by Samsung Galaxy juga didukung oleh Garnier Men sebagai Official Men’s Grooming; Garnier Men, Berani Lebih!
Jangan lupa juga untuk terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports!
