Tim SMAN 1 Bintan Utara berhasil mengamankan slot ke babak Grand Final Piala Menpora Esports 2020 melalui Kualifikasi Kloter 2. Setelah menelan kekalahan dari Universitas Udayana di partai final, SMAN 1 Bintan Utara harus memulai perjuangan mereka dalam posisi lower bracket.
Walau kurang menguntungkan, SMAN 1 Bintan Utara masih memiliki peluang yang sama dengan tim lower bracket lain untuk menyabet gelar juara. Apalagi, mereka juga tampil meyakinkan di Kualifikasi Kloter 2 dengan mengalahkan tim-tim kuat lain. Tim SMAN 1 Bintan Utara diperkuat oleh:
1. Juli “Kimura” Kimura
2. Farel “CRESHT” Cahyaning Bagaskara
3. Michael “Basri” Putra Al Basri
4. Raihan “Lyre Ft Keith” Dwivaldo Permana
5. Darrens “rens”
Yuk simak profil SMAN 1 Bintan Utara di Grand Final Piala Menpora Esports 2020 AXIS di bawah ini!
Berawal dari Galvarin Esports
Tim SMAN 1 Bintan Utara sebenarnya merupakan tim esports amatir Galvarin Esports. Namun, dua anggota tim lainnya adalah pekerja yang sudah lulus dan tidak diizinkan untuk mengikuti gelaran Piala Menpora Esports 2020 AXIS untuk pelajar tersebut.
Hingga akhirnya, Galvarin Esports tersisa Michael, Farel, dan Raihan dari SMAN 1 Bintan Utara. Ketiga pelajar tersebut diajak senior mereka bernama Juli untuk mengikuti gelaran Piala Menpora Esports 2020 AXIS. Barulah mereka mencari pemain terakhir dan menemukan Darrens.
“Jadi, kami itu sebenarnya tim Galvarin Esports. Di tim itu, ada saya (Michael), Farel Cahyaning, dan Raihan Dwivaldo. Lalu, suatu hari, Juli Kimura mengajak untuk ikut gelaran Piala Menpora Esports 2020 AXIS untuk wakili SMAN 1 Bintan Utara,” ungkap Michael.
Teman Sepergaulan yang Sering Mabar
Meski enggak semua pemain bergabung di Galvarin Esports, kelima pemain SMAN 1 Bintan Utara sebenarnya telah mengenal satu sama lain. Sebab, mereka merupakan teman sepergaulan di dalam sekolah alias satu tongkrongan.
Kondisi tersebut membuat mereka terbilang cukup mudah untuk membangun chemistry di dalam pertarungan. Menurut Michael, faktor tersebut sangat membantu mereka dalam bermain dengan sangat kompak.
“Kami bertiga (Michael, Farel, dan Raihan) itu kan memang sudah setim. Lalu, Juli itu salah satu mantan anggota tim kami dulu. Kalau Darrens adalah teman nongkrong kami. Kami berlima sebenarnya sudah sering main bareng, karena teman sepergaulan. Jadi, kami sudah saling kenal dan mainnya sudah kompak,” jelas Michael.
Kombinasi Apik Junior dan Senior di Sekolah
Mereka berlima merupakan para pelajar dari SMAN 1 Bintan Utara. Michael, Farel, Raihan, dan Darrens merupakan pelajar kelas 11 SMA. Sedangkan itu, Juli merupakan senior mereka yang kini tengah mengenyam ilmu di bangku kelas 12 SMA.
Perwakilan dari SMAN 1 Bintan Utara tersebut memang tidak diisi oleh pelajar kelas 10 SMA. Pasalnya, mereka belum mengenalnya secara langsung disebabkan metode pembelajaran jarak jauh.
“Saya, Farel, Raihan, dan Darrens sebenarnya masih kelas 11 SMA. Cuma, kalau Juli itu sudah kelas 12 SMA. Karena kami sudah sering bermain bersama, jadinya kami membentuk tim untuk mewakili SMAN 1 Bintan Utara,” ujar Michael.
Support Teman dalam Chat Live
Michael mengaku mendapatkan dukungan dari teman-teman sekolahnya. Para pelajar SMAN 1 Bintan Utara yang mendukung kerap meramaikan kolom chat live ketika pertandingan sedang berlangsung di kanal YouTube IESPL_ID.
Di sisi lain, dia mengaku belum mendapatkan dukungan dari pihak guru. Michael menduga hal tersebut dikarenakan guru tidak mengetahui partisipasi Michael dan kawan-kawan di gelaran Piala Menpora Esports 2020 AXIS.
“Sejauh ini, kami mendapatkan support dari teman-teman satu sekolah, saja. Katanya, mereka rajin nyemangatin di YouTube (red: chat live pertandingan). Kalau untuk guru-guru, belum ada dukungan, sih. Soalnya, mereka juga kayaknya belum tahu, kalau kami ikut Piala Menpora Esports 2020 AXIS,” ungkap Michael.
Hadiah Juara buat Beli Hape Baru
Piala Menpora Esports 2020 AXIS dapat dilihat sebagai ajang untuk mengharumkan nama sekolah. Selain itu, para pelajar juga akan mendapatkan pengalaman berlaga di skena esports skala nasional.
Menurut Michael, tim SMAN 1 Bintan Utara memang memiliki niat yang sama, yaitu mengharumkan nama sekolah. Namun, baginya, deretan hadiah yang ditawarkan oleh gelaran tersebut jauh lebih memotivasi tim mereka untuk merebut gelar juara.
“Kami mengikuti gelaran Piala Menpora Esports 2020 AXIS sebenarnya untuk membanggakan nama sekolah. Kalau saya pribadi sih, uangnya akan saya pakai untuk beli hape. Soalnya, hape saya masih jelek, sedangkah teman-teman yang lain sudah bagus,” harap Michael.
***
Sebagai tim pelajar, SMAN 1 Bintan Utara memperlihatkan gaya dan eksekusi permainan yang cukup baik. Namun perlu dicatat, posisi lower bracket merupakan posisi yang kurang menguntungkan. Michael dan kawan-kawan harus sangat berhati-hati dan mengeksekusi pertarungan dengan sangat tepat. Sebab, jika mereka kerap berbuat kesalahan kecil, tim SMAN 1 Bintan Utara dapat tereliminasi dengan sangat cepat.
Kalian ingin mendukung tim SMAN 1 Bintan Utara di laga Grand Final Piala Menpora Esports 2020 AXIS? Jangan ketinggalan pertandingan seru mereka dalam laga Grand Final yang bisa kalian saksikan secara langsung melalui kanal YouTube: IESPL_ID, ya!