Dalam konferensi pers Piala Menpora Esports 2020 AXIS yang digelar pada Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-75, hadir Bapak Dr. H. Zainudin Amali, M.Si, Menteri Pemuda dan Olahraga. Di samping Giring Ganesha—selaku ketua pelaksana turnamen ini, Bapak Menpora ikut menjelaskan bentuk kerja sama antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan Indonesia Esports Premier League (IESPL) tersebut.
Sebelumnya, Pemerintah sudah pernah melakukan kerja sama dengan IESPL melalui gelaran Piala Presiden Esports 2019 ataupun Piala Presiden Esports 2020. Kehadiran Piala Menpora Esports 2020 AXIS dijawab sebagai absennya kehadiran berbagai cabang olahraga lain yang harus dihentikan selama pandemi COVID-19.
“Begitu pandemi, seluruh kegiatan olahraga langsung terhenti. Ada tiga kategori: latihan, kompetisi, dan olahraga masyarakat. Setelah new-normal, kita minta aktif kembali, walau masih ada yang terbatas,” ujar Bapak Menpora.
Keterbatasan tersebut tidak ditemui dalam skena esports yang memungkinkannya bermain secara daring (online). Kesempatan tersebut disambut pemerintah untuk kembali mengadakan gelaran skena esports bersama dengan IESPL melalui Piala Menpora Esports 2020 AXIS.
Gelaran yang diinisiasi oleh Kemenpora dan IESPL tersebut diakui sebagai salah satu agenda esports nasional yang ingin terus dikembangkan oleh Kemenpora. Selanjutnya, cabang olahraga esports tengah diupayakan untuk dapat dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
“Untuk agenda PON, cabang olahraganya sudah ditentukan untuk 2020—2021. Tapi, kalau (PON) 2024 belum ditentukan. Kita upayakan untuk memasukkan esports menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan,” jelas beliau.
Dukungan pemerintah terhadap perkembangan skena esports Tanah Air memang perlu diapresiasi. Sejauh ini, Kemenpora juga berniat untuk menjadikan esports sebagai bagian dari cabang olahraga yang didukung dalam pertandingan internasional nantinya. Di sisi lain, Kemenpora juga mengupayakan pencarian talenta atau bibit baru untuk berlaga di skala Internasional.
“Kita akan dorong secara bersamaan, semua yang berpotensi akan kita dorong. Makanya, di Kemenpora ada bagian yang mendorong prestasi esports. Apapun yang bisa mengharumkan nama bangsa di kancah Internasional akan kita dorong. Kalau di dalam negeri, kita akan mencari talenta dan bibit baru untuk berlaga di skala internasional,” jelasnya.
Sebelum mempersiapkan cabang olahraga esports dalam gelaran PON 2024, gelaran Piala Menpora Esports 2020 AXIS dapat menjadi ajang pembuka yang tepat. Pasalnya, turnamen yang akan diikuti oleh para pelajar tersebut dapat memperkenalkan cabang olahraga esports jauh lebih luas ke generasi muda dan secara perlahan mampu menghapus stigma buruk mengenai esports di mata masyarakat Indonesia.
Bagaimana menurut kalian dengan rencana Kemenpora untuk memasukkan esports dalam gelaran PON 2024? Sepertinya, bisa jadi ajang pertandingan yang menarik, ya! Bagi kalian yang enggak ingin ketinggalan informasi terkini mengenai Piala Menpora Esports 2020 AXIS, kalian dapat mengikuti Instagram iespl.id dan terus pantengin kanal KINCIR, ya!