Indonesia telah resmi memiliki Pengurus Besar Esports Indonesia (PB Esports Indonesia). Para pengurusnya pun dilantik untuk periode kepengurusan 2020-2024 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta. Wadah tersebut dipimpin oleh Jenderal Polisi (Purnawirawan) Budi Gunawan selaku Ketua Umum.
Nama-nama lain yang tidak asing di skena esports juga turut hadir untuk mengisi kepengurusan wadah tersebut. Mereka adalah Giring Ganesha selaku Presiden IESPL, Hartman Harris selaku co-founder EVOS, Andrian Pauline selaku CEO RRQ, hingga Gary Ongko sebagai owner BOOM Esports.
Menariknya, tak hanya nama-nama besar di dunia esports yang hadir di acara ini. Para pejabat terkait seperti Menteri Pemuda dan Olahraga (MENPORA) Zainuddin Amali juga hadir. Begitu juga Bambang Soesatyo selaku Ketua MPR dan Sandiaga Uno yang ditunjuk menjadi Dewan Pembina PB Esports Indonesia.
Didirikannya PB Esports Indonesia ini tidak lain adalah untuk mewadahi esports nasional agar lebih baik lagi. Budi Gunawan mengatakan bahwa timnya akan segera menyelesaikan masalah seperti regulasi esports di Indonesia. Bahkan, dia juga menambahkan akan berencana membangun traning center yang tersertifikasi dengan standar Internasional.
“Kita memiliki beberapa pekerjaan rumah yang harus segera kita selesaikan. Pertama adalah segera menyusun regulasi esports di Indonesia. Kedua, perencanaan pembangunan training center yang bersertifikasi standar Internasional,” ujar Budi Gunawan di acara konferensi pers (18/1).
Disebutnya dua hal tersebut sebagai prioritas bukan tanpa alasan. Pihak PB Esports Indonesia melakukannya untuk persiapan menuju Asian Games 2022 dan Olimpiade 2024 karena cabang esports akan dipertandingkan di dua pesta olahraga tersebut. Tidak itu saja, mereka juga ingin membangun stadion khusus arena esports.
“Kita harus mampu untuk melakukan perubahan dan jadi motor penggerak dan motor peraih apa yang kita cita-citakan. Saya mengucapkan selamat atas terbentuknya kepengurusan PB Esports dengan harapan para pengurus memiliki semangat juang yang tinggi, soliditas tinggi, tanggung jawab, serta loyalitas demi kemajuan esports Indonesia,” ujar sosok Jenderal yang saat ini menjabat sebagai Ketua Badan Intelejen Negara (BIN) tersebut
Hadirnya PB Esports sudah seharusnya menjadi langkah yang baik untuk kemajuan skena esports Indonesia. Semoga saja akan ada sebuah regulasi tentang cara berlatih yang baik agar para pemain esports di Indonesia memiliki jam latihan yang terorganisir tanpa harus mengorbankan hal lain.
Bagaimana menurut kalian dengan berdirinya PB Esports Indonesia? Jangan sungkan untuk berikan tanggapan kalian di kolom komentar, ya. Terus baca KINCIR biar enggak ketinggalan kabar seru lainnya tentang game dan esports.