MPL Season 13 RRQ Hoshi AP

(MPL Season 13) CEO RRQ Hoshi Angkat Bicara Soal Taunting AudyTzy!

Turnamen MPL Season 13 yang kini tengah berlangsung tentunya memberikan berbagai cerita. Salah satu topik yang mendadak ramai dibicarakan adalah aksi taunting yang dilakukan oleh beberapa pemain, salah satunya AudyTzy dari Rebellion Esports.

Pemain yang berposisi sebagai Roamer tersebut sempat berkali-kali memberikan komentar pedas ke beberapa tim esports, termasuk RRQ Hoshi yang jadi pesaing tim banteng biru buat lolos ke playoffs. Seperti yang sudah KINCIR beritakan sebelumnya, pemain bernama Zulfikar ini menyebut kepada rekan media kalau ia ingin membuat RRQ Hoshi tidak lolos playoffs.

Komentar CEO RRQ Hoshi tentang taunting di MPL Season 13

MPL Season 13 Rebellion Zion AudyTzy
via Moonton.

Sayangnya ucapan pedas yang dilontarkan oleh AudyTzy gagal ia buktikan di Land of Dawn. AudyTzy dan Rebellion Esports digilas oleh RRQ Hoshi dengan skor telak 0-2 saat keduanya bertarung di Land of Dawn. Alhasil kekalahan tersebut membuat sang Roamer menjadi bulan-bulanan warganet.

AudyTzy sendiri mendapatkan pembelaan dari Rebellion Esports tentang aksi taunting-nya. Melalui akun Instagram resminya mereka mengatakan, “Sekarang interview bareng Bude jawabnya harus “hoki Bude” “biasa aja Bude” ya biar MPL makin boring? @rrq_clayyy.” Unggahan tersebut merupakan sindiran atas jawaban kapten RRQ Hoshi saat ia diwawancara di panggung oleh Clara Mongstar.

Caption milik Rebellion Esports tersebut membuat murka Andrian Pauline selaku CEO RRQ Hoshi. Ia mengutarakan kekecewaannya terhadap Rebellion Esports yang menyenggol pemainnya dalam caption unggahannya. Laki-laki yang kerap disapa dengan panggilan pak AP ini juga mengatakan kalau ia selalu mengajarkan komunitas dan penggemar buat “ilmu padi” alias selalu rendah hati.

MPL Season 13 RRQ Hoshi
via Istimewa.

“Memang semua tim harus taunting biar dibilang ‘keren’ dan ‘menghibur’? Terus kalau ga mau ikut-ikutan kalian, terus jawabnya tak sesuai sama ekspektasi tim paling ‘menghibur’ memang salah? Kami fokus playoff, fokus tanding, fokus menang. Kalau mau terhibur jangan nonton MPL, nonton saja Netflix ada Queen of Tears,” ucap AP.

“Btw jangan ngetag-tag pemain saya yang sudah punya piala MPL. Fokus ke tim sendiri saja yah @rebellionesports.id. @mpl.id.official memang RRQ boring ya? Haruskah ada gimmick senggol tim lain? Wajib kah? Kami mau ajarin ilmu padi ke fans dan komunitas esports, memangnya salah? Tiap tim punya strategi masing-masing untuk cari exposure dan saya selalu respek hal itu. Tapi ngedikte tim lain harus seperti mereka? Who the f**k are you. Yang salah itu adalah pemain-pemain yang playing victim merasa paling terzolimi setelah provok-provok. BASI!,” tutup AP.

Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar rekomendasi game dan esports ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.