Info 
Beberapa tim dari luar negeri di Mobile Legends Southeast Asia Cup (MSC 2021) patut diwaspadai oleh Bigetron Alpha dan EVOS Legends!
Gelaran turnamen Mobile Legends kancah Asia Tenggara, yaitu MSC 2021 akan segera dimulai pada 7 Juli nanti. 12 tim yang mengikuti ajang ini bersiap untuk membawa pulang piala dan jadi yang terkuat di regional Asia Tenggara.
Sebagai dua tim yang mewakili Indonesia, EVOS Legends dan Bigetron Alpha akan berhadapan dengan 10 tim papan atas tiap negara. Bisa dibilang, enggak hanya tim dari Tanah Air yang kuat dalam ranah ini, tapi tim dari negara lain juga telah mampu memperlihatkan perubahannya, mengingat di MSC 2019 lalu tim Indonesia sukses meraih gelar juara dan runner up yang diraih ONIC dan Louvre.
KINCIR pun membuat prediksi tentang tim dari negara mana yang patut untuk diwaspadai oleh kedua tim Indonesia. Yuk simak di bawah ini!
1. Blacklist International – Filipina
Keberhasilan Blacklist International jadi juara di MPL Season 7 Fiilipina membuat, Wise dan kawan-kawan jadi tim yang patut untuk diwaspadai. Hanya kalah satu kali di babak Regular Season membuat tim ini bisa dikatakan akan jadi rival berat untuk EVOS Legends dan Bigetron Alpha.
Memang, tim Filipina kerap memunculkan meta baru, seperti Diggie feeder. Di Pertandingan melawan AURA pada babak playoffs mereka juga berhasil mengejutkan skena kompetitif Mobile Legends dengan menghadirkan Aldous hyper carry.
Kerja sama tim asal Filipina ini juga patut diperhitungkan, para Support yang diembang oleh OhMy33nus dan Eson mampu melakukan backup dengan cepat kepada rekan satu timnya. Apalagi kehadiran Oheb sebagai goldlaner yang mampu memberikan tekanan untuk musuhnya.
2. EVOS SG – Singapura
Jadi tim terkuat di Singapura dengan memenangkan MPL Season 1 lalu, EVOS SG memang punya segudang pengalaman untuk mengikuti turnamen-turnamen Mobile Legends kancah internasional.
EVOS SG memang hampir tidak pernah absen untuk mengikuti turnamen regional Asia Tenggara di Mobile Legends, bahkan mereka juga sempat adu nasib di M1 dan M2 World Championship.
Walaupun masih belum bisa menandingi kekuatan dari tim-tim negara lain, namun bukan berarti Pokemon dan kawan-kawan enggak bisa membuat kejutan di MSC 2021 nanti. Kerja keras mereka jelang turnamen ini harusnya telah siap untuk bisa mengalahkan saudaranya, yaitu EVOS Legends.
3. Todak – Malaysia
Akan berhadapan dengan EVOS Legends di babak group stage nanti, Todak memang kerap mempersulit langkah para tim-tim asal Indonesia di ajang internasional. Tim asal Malaysia ini juga meraih runner up di M1 World Championship 2019 lalu.
Kemampuan para pemainnya memang enggak perlu diragukan lagi. Walaupun hanya meraih posisi runner up di MPL Season 7 Malaysia, Ciku dan kawan-kawan, sepertinya akan all out di MSC 2021 nanti, mengingat tim ini pernah mengalahkan RRQ Hoshi di M1 World Championship lalu.
4. Impunity – Kamboja
Salah satu tim yang langganan mengikuti turnamen Mobile Legends datang dari negara Kamboja, sepertinya hal ini jadi kelebihan Impunity untuk bisa mengenal gameplay dari kedua tim asal Indonesia.
Walaupun bisa dibilang masih kalah kuat dari kedua tim Indonesia, bukan berarti Impunity enggak punya kesempatan untuk memberikan kejutan di MSC 2021 nanti. Segudang pengalaman di turnamen internasional akan jadi bekal tim ini untuk bisa menghambat perjalanan Bigetron Alpha dan EVOS Legends.
5. I Do Not Sleep (IDNS) – Thailand
Pernah jadi juara di gelaran MSC untuk pertama kali pada 2017 silam. MSC 2021 bisa dikatakan sebagai comeback mereka untuk meraih piala untuk kedua kalinya. Uniknya, dalam tim ini terdapat seorang pemain cewek yang menempati posisi sebagai Support/Tank.
Saat ini, dia menyandang sebagai top global Angela. Bisa jadi ini akan jadi rival dari REKT yang sukses meraih MVP saat pertandingan di babak Regular Season MPL Season 7 beberapa waktu lalu menggunakan Hero ini.
***
Bagaimana tanggapan kalian dengan tim luar negeri yang patut diwaspadai di MSC 2021? Jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian di kolom bawah, ya! tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.
