Info 
Ajang Samsung Galaxy Gaming Academy telah menyelesaikan babak playoffs hari kedua. Total ada empat pertandingan yang telah diselesaikan oleh delapan tim terkuat lolosan kualifikasi Samsung Galaxy Gaming Academy.
Dari empat pertandingan yang berlangsung, GRD dan Pats Esports berhasil mengamankan kemenangan yang membuatnya akan bertemu di final upper Samsung Galaxy Gaming Academy. Sedangkan Bunglon dan JUNIHOY akan lanjut melalui jalur lower bracket. Sayangnya, ada dua tim harus tereliminasi di babak ini, yaitu Ruhan Esports dan Sistra.
Membahas soal pertandingan, pertandingan pertama babak playoffs Samsung Galaxy Gaming Academy mempertemukan Bengkulu Pride vs Ruhan Esports. Pada laga tersebut, Bengkulu Pride berhasil menjalankan objektif dengan cukup baik.
Rotasi yang dijalankan oleh kelima pemainnya selalu membuat tim Ruhan Esports sedikit kewalahan dalam menghadapi gaya teamfight yang diberikan. Maka dari itu, tim tersebut berhasil sapu bersih kemenangan sekaligus memulangkan Ruhan Esports melalui lower bracket.
Lanjut ke pertandingan kedua, Black Bulls berhasil memulangkan tim Sistra dengan skor 2-0 tanpa balas. Ya, para pemain dari Black Bulls sepertinya sudah memiliki chemistry satu sama lain yang membuatnya kompak dan disiplin terhadap target. Hal itu terlihat pada dua game yang dijalankan. Maka tidak heran tim tersebut berhasil meratakan Sistra tanpa ampun.
Match selanjutnya mempertemukan dua tim kuat GRD dan Bunglon. Sama seperti hari pertama, GRD masih memiliki kekuatan yang konsisten di pertandingan kali ini. Skuad tersebut berhasil kembali tampil maksimal dengan mengalahkan Bunglon 2-0. Tim ini selalu melakukan objektif terhadap seluruh keuntungan, baik turtle, penguasaan map, turret, hingga lord.
Pertandingan terakhir menamppilkan dua tim tangguh dari upper, Pats Esports dan JUNIHOY. Pada match kali ini, Pats Esports berhasil melanjutkan perjuangan melalui upper usai mengalahkan JUNIHOY dengan skor tipis 2-1.
Menariknya, JUNIHOY berhasil menang lebih awal atas Pats Esports di game pertama. Namun, banyaknya blunder membuat Pats Esports selalu memanfaatkan kesalahan tersebut hingga membuat JUNIHOY harus menelan kekalahan dan turun ke lower bracket.
Tentunya, semua tim yang bertanding memakai smartphone Samsung Galaxy A34 5G. Smartphone awesome ini memiliki chipset yang mumpuni untuk seluruh gamer di Indonesia. Samsung Galaxy A34 5G sudah memakai teknologi processor Dimensity 1080 membuat kualitas permainan semakin awesome, sementara Samsung Galaxy A54 5G dilengkapi dengan processor Exynos 1380 yang dapat memberikan tingkat kenyamanan kepada para pemain.
Selain itu, smartphone Samsung Galaxy A34 5G dilengkapi layar 120Hz Refresh Rate dengan FHD+ Super AMOLED berukuran 6,4 inci, sedangkan Samsung Galaxy A54 5G memiliki layar FHD+ Infinity 0 berukuran 6,5 inci.
Keseruan belum berakhir, masih ada match final upper bracket dan semi final lower bracket Samsung Galaxy Gaming Academy 2023 yang bisa kamu saksikan secara langsung di kanal YouTube Samsung Indonesia dan KINCIR Esports pada 29–30 Juli 2023. Selain itu, kamu juga bisa update soal turnamen ini lewat Instagram @samsungindonesia dan @IESPL.id.
Jangan lupa untuk terus kunjungi website KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru soal games dan esports ya.
