Hari pertama babak knockout turnamen M4 World Championship berlangsung pada Sabtu (7/1). ONIC Esports dan Echo sama-sama memenangkan pertandingan mereka masing-masing, yang membuat kedua tim tersebut melaju ke semifinal upper bracket.
Pertarungan kedua tim diprediksi akan sangat seru. Terlebih Echo sudah pernah bertemu dengan tim asal Indonesia, pada babak penyisihan grup. Tim asal Filipina tersebut bertemu dengan RRQ Hoshi, dan mendapatkan hasil yang terbilang positif.
Echo mengalahkan RRQ Hoshi pada babak penyisihan grup dengan skor 1-0. Kemenangan tersebut membuat mereka jadi pemuncak klasemen grup C, sekaligus membuat mereka jadi favorit buat menjuarai turnamen ini.
Keberhasilan mereka mengalahkan RRQ Hoshi pada babak penyisihan grup, tentunya menjadi sorotan tersendiri. Pasalnya ONIC Esports sendiri merupakan jawara MPL Indonesia Season 10, usai mengalahkan RRQ Hoshi pada partai final.
Roamer andalan Echo, Yawi mengatakan jika pertandingan melawan ONIC Esports nanti akan terasa sangat berat baginya dan rekan setimnya. Menurut Yawi, ONIC Esports merupakan tim yang jauh lebih kuat ketimbang RRQ Hoshi.
“Saya rasa pertandingan melawan ONIC Esports nanti akan jauh lebih sulit buat kami (ketimbang melawan RRQ). Soalnya menurut kami ONIC Esports lebih kuat dari RRQ Hoshi,” ujar Yawi.
Enggak heran memang jika Yawi mewaspadai ONIC Esports. Penampilan Kairi dan kawan-kawan sendiri terbilang tanpa cela kala ONIC Esports mengalahkan Todak. Sementara itu Echo harus terseok-seok, sebelum akhirnya bisa mengalahkan Team HAQ.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR, untuk mendapatkan informasi terbaru soal games dan esports!