Info 
Pertandingan final kualifikasi regional Surabaya Piala Presiden Esports 2019 telah selesai dilaksanakan pada Sabtu (16/02) di Studio 1 Metro TV, Jakarta. Pertandingan tersebut mempertemukan dua tim terkuat asal Surabaya, yaitu REVO Esports dan DRANIX ESPORTS. Pemenang dari pertandingan tersebut akan menjadi perwakilan dari regional Surabaya untuk berlaga di Main Event, Piala Presiden Esports 2019 mendatang.
Untuk mengetahui bagaimana jalannya pertandingan, silahkan simak ulasan pertandingannya di bawah ini, ya!
Game Pertama: REVO (15) – DRANIX (7)
Ban:
REVO: Harrith, Helcurt, dan Minotaur
DRANIX: Claude, Grock, dan Kaja
Pick:
REVO: Kimmy, Akai, Kadita, Thamuz, dan Diggie.
DRANIX: Leomord, Chou, Gord, Harley, dan Martis
REVO terlihat begitu menguasai jalannya pertandingan pertama ini. Mereka terlihat begitu kompak daripada tim DRANIX. Hanya mengandalkan satu Tank, REVO dapat memaksimalkan damage yang mereka miliki dari komposisi Hero yang mereka miliki. Namun, magic damage dari Gord yang dimiliki oleh DRANIX juga tidak dapat dianggap remeh.
Pertandingan berjalan dengan cukup intens. Walau REVO terlihat memiliki eksekusi yang bagus melalui Donkey yang bermain sebagai Akai dan Emperor yang bermain sebagai Kadita. DRANIX terlihat tidak memiliki momentum permainan yang sangat baik. Mereka kerap terlihat hanya merespon rotasi pergerakan yang dilakukan oleh Donkey dan kawan-kawan.
Wannn yang menggunakan Kimmy juga bermain dengan sangat baik. Hal ini membuat REVO memiliki damage yang sangat tinggi di akhir permainan. Ditambah lagi berkat Eiduart dengan Diggie-nya yang sukses menjadi combo breaker musuh. Seirinn dan kawan-kawan pada akhirnya menyerah pada gelombang serangan REVO yang bertubi-tubi. 1-0 untuk REVO di game pertama yang berjalan cukup singkat.
Game Kedua: REVO (15) – DRANIX (8)
Ban:
REVO: Claude, Harrith, Kadita
DRANIX: Helcurt, Kimmy, Thamuz
Pick:
REVO: Akai, Chou, Lunox, Minotaur, Hayabusa
DRANIX: Grock, Selena, Leomord, Karrie, Gord
Di game kedua, DRANIX memilih kombinasi hero yang sangat mengerikan dalam team fight, yakni Leomord, Grock, dan Selena. Namun, kemampuan bermain dari REVO terbilang lebih baik daripada DRANIX. Donkey dan kawan-kawan mengandalkan permainan cepat di awal game dengan mengantungi Lunox, Mino, dan Chou. Hanya Hayabusa yang dapat menolong damage yang dihasilkan oleh REVO di akhir game nantinya.
Pertandingan kedua berjalan dengan tempo yang lebih cepat dari game pertama. Eiduart dan Fabiens dari tim Revo selalu melakukan rotasi pergerakan untuk menginisiasi pertempuan. Sedangkan, DRANIX hanya mampu bertahan mengandalkan Nesse yang bermain menggunakan Grock.
Gempuran demi gempuran yang diterima oleh Nesse dan kawan-kawan membuat mereka berada dalam ketertinggalan networth. Donkey dan kawan-kawan lebih dulu mampu mendapatkan beberapa item core penting mereka. Kondisi ini semakin membuat REVO unggul jauh terhadap DRANIX. REVO pun berhasil memenangkan pertandingan pada menit ke-15, setelah memenangkan pertempuran di area Lords.
***
Pertandingan yang disiarkan langsung di Studio 1 Metro TV ini berjalan sesuai yang telah diprediksi sebelumnya. REVO berhasil menang dalam pertandingan yang berjalan tak berimbang. Sejak awal, Yurino “Donkey” dan kawan-kawan memang diprediksi akan memetik kemenangan di pertandingan ini. Hal tersebut dikarenakan jam terbang dan kemampuan individu para pemain REVO yang lebih baik daripada para pemain DRANIX.
Bagaimana pendapat kalian mengenai pertandingan ini? Silahkan tulis pendapat kalian di kolom komentar. Serta ikuti terus informasi terbaru mengenai Piala Presiden Esports 2019 hanya di kanal KINCIR!
Jangan lupa juga untuk ikuti perjalanan tim KINCIR di Kualifikasi Regional selanjutnya untuk mendapatkan informasi terkini seputar Piala Presiden Esports 2019. Terutama buat kalian yang merasa punya kemampuan, jangan lupa daftarkan tim kalian ke sini karena pendaftaran untuk kualifikasi regional Pontianak dan Bekasi masih dibuka!
