Info 
Genre first-person shooter (FPS) menjadi salah satu genre terlaris di jagat video game. Semuanya berawal dari Wolfenstein 3D (1992) yang menjadi pencetus genre ini. Popularitasnya pun makin melesat berkat DOOM (1993) yang membuat game FPS makin diminati gamer di seluruh dunia.
Bicara soal game FPS, judul yang lekat di kepala lo pasti enggak jauh dari waralaba Counter-Strike (CS), Call of Duty, Battlefield, atau Overwatch. Namun, apakah lo tahu kalau di luar sana masih banyak game FPS berkualitas yang sebenarnya patut banget lo coba sekali seumur hidup?
Keberadaan game ini seakan terbayangi oleh game-game yang disebutkan di atas. Nyatanya, game-game FPS yang akan dibahas di bawah ini begitu underrated sehingga gamer enggak banyak memainkannya. Padahal, jika dibandingkan kualitasnya, enggak kalah, kok!
1. Titanfall 2 (2016)
Game garapan Respawan Entertaiment dan Electronic Arts (EA) ini merupakan game FPS yang mewajibkan lo mengendalikan robot dalam medan tempur. Di game ini, lo bakal mengikuti kisah Jack Cooper, polisi bersenjata dari Frontier Militia yang berkerja sama dengan Titan BT-7274. Aliansi ini bertujuan untuk menghentikan IMC (Installer Manufacturing Corporation) yang akan meluncurkan senjata super berbahaya.
Ada satu hal yang bikin game ini begitu menggoda untuk dicoba. Titanfall 2 mengusung engine yang udah punya reputasi bagus di ranah game FPS, yakni Source. Seperti yang udah lo tahu sebagai penggemar game FPS, Source adalah engine buatan Valve yang juga merupakan kreator Half-Life dan CS.
Secara keseluruhan, Source membuat tekstur grafis jadi lebih halus. Tak hanya itu, gameplay-nya juga sangat menarik dan enggak bikin pemainnya bosan lewat sistem skill seperti keterampilan parkour, menyamar, atau memanjat. Berkat hal ini, Titanfall 2 pun diganjar nilai 9 dari 10 oleh Gamespot, serta 89% dari situs Metacritic.
2. Bioshock Infinite
2K game merilis Bioshock pada Maret 2013. Game yang mengambil setting kota steampunk ini berkisah negara fiksional bernama Columbia yang mengalami kisruh politik dengan Amerika Serikat. Di game ini, lo akan bermain sebagai Booker Dewitt, seorang detektif terasingkan yang ditugaskan pergi ke Columbia untuk menyelamatkan Elizabeth, seorang cewek yang dipenjara sejak kecil karena memiliki kemampuan membuka senjata super bernama Tears.
Bioshock Infinite juga mendapatkan pengakuan sebagai game FPS dengan kisah terbaik yang pernah ada. Sedangkan dari segi gameplay, game ini masih mengandalkan kombinasi FPS dengan elemen role-playing game (RPG).
Bioshock Infinite berhak disebut sebagai salah satu game FPS karena nilai baik dari para kritikus game. Metacritic memberikannya nilai rata-rata 94 untuk semua platform. Alasannya jelas. Selain karena gameplay-nya yang nagih, Bioshock Infinite juga memiliki visual yang sangat berkelas dengan tema steampunk-nya.
3. Borderlands 2 (2012)
Borderlands 2 merupakan sekuel kedua dari seri Borderlands (2009). Diterbitkan oleh 2K Game, Borderlands 2 melanjutkan kisah lima tahun setelah kejadian dari seri pertamanya. Lo tetap bermain sebagai Vault Hunters yang dikhianati oleh Handsome Jack. Game pun berkutat pada misi penangkapan sang antagonis.
Berkat fitur yang dibuat dari Unreal Engine, Borderlands 2 menyajikan keseruan dari misi utama dan sampingan yang diberikan. Bisa dibilang game ini adalah versi offline dan sedikit elemen RPG dari Overwatch. Game ini juga memberikan pilihan empat kelas karakter Vault Hunters yang bisa lo mainin. Sistem ini bisa dibilang mewakili sistem kelas yang biasa ada di game RPG pada umumnya. ganda.
Keepikan gameplay dan narasi kisah Borderlands 2 membuat IGN memberinya nilai 9 dari 10. Tak hanya itu, Borderlands 2 juga dipuji berkat permainan humornya, struktur dunia dalam game, dan fitur permainan yang atraktif. Game ini juga mendapatkan lima penghargaan dari Spike Tv Video Game Award 2012 dengan kategori “Best Game Xbox 360”, “Best Game PS3”, ”Best Game Multiplayer”, dan “Best DLC Game”.
4. Killzone Shadow Fall (2013)
Salah satu game bersejarah bagi perjalanan PS4 sebagai konsol. Saat pertama kali dirilis, pemilik PS4 bisa dibilang udah pasti akan memainkan game ini. Hal ini pun membuatnya menjadi salah satu game PS4 terlaris sepanjang masa dengan total penjualan 2,1 juta kopi.
Wajar jika Killzone Shadow Fall mendapatkan pencapaian tersebut. Pasalnya, game ini memang benar-benar menarik untuk dimainkan. Mode single-player memang dianggap kurang meyakinkan dibanding mode multiplayer. Namun, bukan berarti mode tersebut enggak layak main. Justru, mode stealth yang ditawarkan membuat game menjadi lebih menarik dan menantang.
Sementara itu, mode multiplayer game ini dianggap menarik karena beberapa hal. Pertama, lo bisa membuat preset peta khusus yang disebut Warzona. Game ini pun juga memiliki kelas dengan perannya masing-masing, yakni Assault, Scout, dan Support.
5. Wolfenstein II: The New Collossus (2017)
Satu lagi game FPS paling underrated yang harus lo coba, yakni Wolfenstein II: The New Colossus. Game terbitan Bethesda Softworks yang dikembangkan oleh MachineGames ini melanjutkan kisah William “BJ” Blazkowicz yang harus melawan rezim Nazi di Amerika Serikat setelah latar fiksional kemenangan Nazi pada 1961 pascainsiden Perang Dunia II.
Hal yang bikin game ini begitu menarik adalah kolaborasi apik antara narasi dan gameplay. Menurut Jason Faulkner dari Game Revolution, Wolfenstein II: The New Colossus seakan seperti "film blockbuster yang bisa kita arahkan sendiri, serta bisa berinteraksi dengan apa yang ada di dalamnya,".
Berkat cerita dan permainannya, IGN juga memberikan rating untuk game ini 9.1 dari 10. Selain itu, IGN juga memberikan penhargaan dalam “Best Game Shooter 2017” dan “Best Action Game” dalam ajang The Game Awards 2017.
***
Itulah, lima game FPS yang wajib lo cobain. Walaupun beberapa di antaranya sudah ‘veteran’, lo bisa buktikan sendiri lewat kualitas dan penghargaan dari ajang video game terkemuka. Bagaimana pendapat lo soal daftar lima game FPS wajib coba?Pantengin terus ya Kincir.com buat info lain seputar video game!
