Sony Hentikan Penjualan Game dan Playstation di Rusia

Serangan yang dilakukan oleh Rusia terhadap Ukraina ternyata tentu saja memiliki efek domino yang sangat besar. Beberapa perusahaan juga sudah memboikot produknya agar tidak dijual di Rusia. Sony, baru-baru ini juga menghentikan penjualan produknya di Rusia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sony pada Kamis (10/3) pagi tadi. Sony melalui akun twitter resminya mengumumkan kekecewaan mereka terhadap serangan yang dilakukan oleh Rusia tersebut:

Melalui tweet tersebut, Sony mengumumkan jika mereka ingin perang dihentikan, dan perdamaian bisa tercipta antara Rusia dan Ukraina. Mereka juga memutuskan untuk menghentikan pengiriman software dan hardware ke Rusia, menghentikan launching game Gran Turismo di Rusia, dan mematikan layanan Playstation Store untuk di wilayah Rusia.

Selain itu Sony juga menambahkan, bahwa mereka akan memberikan donasi untuk korban perang di Rusia. Mereka mendonasikan uang sebesar 2 juta US Dollar (28,5 milyar Rupiah) yang akan diberikan kepada lembaga-lembaga internasional yang menangani konflik tersebut. Setidaknya terdapat tiga lembaga yang mereka sebut, yaitu UNHCR, LSM internasional, dan organisasi Save the Children.

Penggemar video game di Rusia tidak bisa memainkan Gran Turismo akibat keputusan Sony tersebut.
Penggemar video game di Rusia tidak bisa memainkan Gran Turismo akibat keputusan Sony tersebut.

Sony sendiri bukan perusahaan teknologi pertama yang menyatakan dukungannya kepada Rusia. Sebelumnya Microsoft telah menghentikan penjualan produk mereka di Rusia. Microsoft juga turut serta untuk memberikan donasi untuk korban perang di Ukraina.

Sudah banyak juga perusahaan yang industri gaming yang memberikan dukungan terhadap korban perang tersebut. Misalnya Riot Games yang akan mendonasikan penjualan Battle Pass mereka untuk korban perang. Perusahaan Pokemon juga telah memberikan donasi sebesar 200 ribu US Dollar (2,8 Milyar Rupiah) kepada Ukraina.

Tidak hanya dukungan lewat donasi, beberapa perusahaan juga mengambil langkah berbeda dalam menentang perang tersebut. Misalnya EA Sports yang sudah menghapus timnas Rusia dan klub-klub asal Rusia dari game FIFA 22.

***

Kalo kamu sendiri, gimana tanggapannya tentang keputusan yang diambil oleh Sony? Jangan lupa untuk kasih pendapatmu melalui Instagram atau Twitter KINCIR ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.