Untuk mengukur sebuah kualitas game, biasanya ulasan dari media serta kritik jadi acuan yang baik. Situs metacritic telah menghimpun semua ulasan tersebut dan membuat indeks penilaian mereka cukup objektif. Metacritic membawa rata-rata dari nilai setiap media outlet dan membandingkannya dengan ulasan pengguna.
Di luar dugaan, studio game terbaik versi metacritic untuk awal tahun ini ternyata jatuh pada SEGA. SEGA dinobatkan menjadi developer terbaik mengalahkan banyak sekali studio game yang telah mendapatkan banyak penghargaan. Perusahaan asal Jepang tersebut meraih 95% rating terbagus di antara semua developer.
Beberapa game SEGA yang mendapat banyak perhatian adalah seri Persona dan Yakuza. Kedua seri game yang dikembangkan masing-masing oleh Atlus dan Ryu Ga Gotoku ini adalah anak emas milik SEGA yang sampai sekarang masih populer dimainkan penggemar setianya.
Selain SEGA, studio Anapurna juga jadi developer game yang mendapat banyak perhatian untuk 2020 lalu. Mereka berhasil meraih rating rata-rata hingga 82% sementara Capcom berada di urutan ketiga dengan 80.3 persen. Pencapaian ini membuat ketiga developer layak disebut sebagai studio game terbaik selama 2020 lalu.
Daftar metacritic ini terlihat sangat berbeda dengan raihan banyak Game of the Year pada tahun lalu. Judul seperti Ghost of Tsushima serta The Last of Us Part II milik PlayStation berhasil mendapat banyak penghargaan, namun Sony tidak mendapat kategori developer dan perusahaan game terbaik dari metacritic.
Nah, menurut aklian sendiri bagaimana dengan pencapaian SEGA dari ulasan positif mereka di metacritic, nih? Jangan sungkan untuk bagikan kesan kalian di kolom komentar bawah, ya! Sementara itu terus kunjungin KINCIR untuk dapatkan berita menarik seputar game lainnya, ya!