Lolos sebagai salah satu pemain yang akan membela Indonesia di Grand Final Piala Presiden Esports 2020 dari Regional Barat cabang eFootball Pro Evolution Soccer (PES). Menariknya, keberhasilan I Made Aris Sandra meraih gelar juara sukses melawan pemain-pemain dari Kualifikasi Online. Dirinya sendiri merupakan pemain dari Kualifikasi Terbuka.
Kehadiran I Made Aris Sandra di laga Grand Final Piala Presiden Esports 2020, tak hanya mencari gelar juara. Pemenang Kualifikasi Regional Barat ini juga ingin bertemu dengan Rizky Faidan. Pasalnya, pemain tersebut mengagumi sosok wonderkid ini yang telah menjadi pemain kelas dunia. Hal tersebut membuatnya penasaran dengan kehebatan mantan dari personil WANI ini.
Akhirnya, keinginan I Made Aris Sandra untuk bertemu dengan Rizky Faidan terealisasikan di babak Semifinal lower. Rasa penasaran yang selama ini dia punya pun terjawab sudah. Enggak hanya berhadapan langsung dengan sang idola, siapa sangka I Made Aris malah sukses menumbangkan Rizky Faidan.
“Senang rasanya bisa bertemu dan bermain langsung dengan Rizky Faidan. Pertemuan pertama ini saya berhasil unggul darinya. Di samping itu, Rizky Faidan merupakan pemain berbakat dan susah sekali untuk mengalahkan dirinya,” ungkap I Made Aris Sandra pada KINCIR.
Dikenal sebagai pemain yang ahli dalam menggiring bola, I Made Aris Sandra pun sempat kewalahan untuk merebut bola dari Rizky Faidan. Unggul skor 4-1 di menit 70. Dengan strategi yang dia miliki, I Made Aris Sandra merubah tempo permainan supaya skor enggak berbalik. Pasalnya, di menit 84 skor sudah menyentuh 4-3.
“Rizky Faidan memang dikenal dengan kehebatan pengendalian bolanya, karena susah sekali untuk merebut bola dari dia. Jadi saya lebih memfokuskan pada pertahanan agar enggak terjadi gol. Untuk strategi saya melakukan counter dan fight yang cepat,” jelas I Made Aris Sandra.
Keberhasilan I Made Aris Sandra mengalahkan Rizky Faidan memang sangat mengejutkan. Pasalnya, pemain yang kini memperkuat ONIC Esports telah mempunyai banyak pengalaman di turnamen PES kancah Asia maupun dunia.
Sayangnya, I Made Aris Sandra harus menelan kekalahan dari Do Trung Thanh dari Vietnam dengan skor 1-3. Menurutnya, setiap langkah dari pemain tersebut telah terorganisir dengan baik. Hal tersebut membuat I Made Aris Sandra berada di posisi ketiga pada cabang PES.
“Langkah yang dilakukan oleh Do Trung Thanh sudah terorganisir semua. Jadi sulit untuk bisa membaca pergerakannya,” ungkap I Made Aris Sandra.
Bagaimana tanggapan kalian tentang I Made Sandra yang sukses mengalahkan Rizky Faidan dan meraih juara ketiga di Grand Final Piala Presiden Esports 2020 cabang PES? Jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan seputar esports.