Nintendo mengumumkan versi rilisan produk fisik interaktif mereka, Labo Virtual Reality (VR) Kit. Alih-alih memasukkan ponsel berukuran saku ke dalam sebuah kotak seperti Google Cardbox, Nintendo ingin memasukkan konsol game handheld Switch yang lebih besar. Desain Labo yang dibuat bervariasi dibuat mampu memainkan game VR dasar pada layarnya yang besar namun beresolusi rendah.
Dilansir dari PC Mag, Nintendo akhirnya siap merangkul realitas virtual untuk Switch home console-nya, tetapi tidak seperti Sony dengan headset PSVR. Nintendo merilis Nintendo Labo: VR Kit, yang keempat di jajaran studio perangkat DIY cardboard Switch. Kit VR ini diluncurkan di toko-toko dan juga secara online pada tanggal 12 April.
Seperti yang kalian ketahui pada Agustus tahun lalu, seorang hacker menemukan mode VR di dalam sistem operasi Switch dan menjalankannya. Kontennya memang belum ada, tetapi mode VR tersebut berfungsi. Hal ini membuat para penggunanya bertanya-tanya apakah Nintendo bakal menghadirkan pengalaman virtual reality karena Switch dirasa-rasa membuat tampilan portabel yang bagus. Dan sepertinya, inilah jawabannya dari Nintendo, merangkul VR, tetapi dalam bentuk Labo.
Mendekati VR dalam hal ini merupakan langkah cerdas karena tidak memberi tekanan pada Nintendo untuk sepenuhnya mendukung virtual reality dengan aksesori headset yang mahal dan mendorong pengembang untuk menghasilkan game untuk fitur itu. Dengan memadukan konsol hybrid-nya Switch bisa disulap menjadi berbagai macam fungsi mulai dari alat musik seperti piano hingga permainan memancing yang sempat dirilis sebelumnya.
Dengan Nintendo Labo VR Kit yang baru kalian bakal mendapat lebih banyak experience daripada labo sebelumnya. Nintendo Labo Toy-con 04: VR Kit adalah pengalaman virtual reality unik pertama yang dapat dibuat oleh anak-anak dan keluarga.
Paket Nintendo Labo VR Kit tersedia dalam dua bentuk. Yang pertama adalah kit lengkap seharga 80 Dollar Amerika yang mencakup semua proyek yang tersedia. Yang kedua adalah Starter Set + Blaster, yang memotong harga menjadi hanya 40 Dollar Amerika saja. Starter set dapat dilengkapi dengan membeli dua paket ekspansi yang ditambahkan dalam empat proyek yang termasuk dalam kit tersebut.
Perangkat lunak yang disertakan dalam setiap build memang belum terungkap, tetapi banyak spekulasi yang menganggap bahwa build Blaster adalah semacam mini shooting game. Seperti Toy-con burung yang memungkinkan kita untuk mengambil perspektif burung camar terbang, dan Toy-con gajah yang memungkinkan kita untuk memuntahkan air dari belalainya.
Bagaimana, nih, pendapat kalian mengenai terobosan baru Nintendo? Apakah terkesan ribet dan memaksa? Atau justru menarik dan bikin kalian penasaran? Tuliskan pendapat kalian di kolom komentar, ya!