Info 
Belakangan ini beredar kabar jika film Lightyear gagal tayang di berbagai negara, akibat adanya adegan ciuman sesama yang dilakukan oleh salah satu karakternya. Film keluaran Disney tersebut rencananya akan menceritakan latar belakang dari kisah seorang Buzz Lightyear, yang merupakan salah satu karakter ikonik dalam franchise film Toy Story.
Melansir Deadline, beberapa negara Timur Tengah seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, sudah mengumumkan larangan penayangan film tersebut. Bahkan menurut Deadline, kini beberapa negara Asia Tenggara seperti Malaysia dan Indonesia juga melarang film tersebut untuk tayang melalui layar lebar.
Ternyata pencekalan akibat adegan LGBT tidak hanya terjadi dalam industri film, namun hal yang sama dapat kita temukan dalam industri video game. Terdapat puluhan judul game yang sempat mengalami pencekalan, akibat topik yang masih sarat kontroversi tersebut.
Beberapa judul game yang mengalami pencekalan tersebut bahkan merupakan game-game yang sangat populer, dan terbilang sukses baik dari segi kritik maupun komersial. Penasaran dengan judul-judul game yang dicekal akibat unsur LBGT yang kental? Simak artikel KINCIR berikut ini ya!
Judul game yang terkena banned seperti film Lightyear
1. The Last of Us Part Two
Siapa sangka jika salah satu franchise game terbaik yang pernah hadir dalam konsol Playstation ini sempat mengalami pencekalan? The Last of Us Part Two merupakan sekuel dari game The Last of Us dan rilis pada tahun 2020 yang lalu.
Selain memiliki gameplay yang seru dan narasi cerita yang luar biasa, game ini juga memiliki unsur LGBT yang cukup kental. Salah satu karakter utama dari game ini, yaitu Ellie merupakan seorang lesbian dan menjalin hubungan dengan karakter perempuan lain yang bernama Dina.
Akibat adanya hubungan homoseksual antara Ellie dan Dina, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab melarang penjualan dari game ini. Game ini tidak tersedia dalam laman Playstation Store, untuk wilayah kedua negara tersebut.
2. Tell Me Why
Game garapan Dontnod Entertainment ini memang mengundang banyak sekali kontroversi. Salah satu penyebabnya adalah karakter utama dalam game tersebut, yaitu Tyler Ronan merupakan seorang transeksual.
Dalam game tersebut Tyler merupakan seorang pemuda yang bertransformasi dari perempuan menjadi laki-laki. Game ini menjadi game AAA pertama yang menghadirkan karakter transeksual dan mendapat respon positif dari masyarakat akibat penggambaran karakter LGBT yang dianggap sangat sesuai dengan realita.
Namun kehadiran Tyler sebagai karakter utama ternyata mengundang berbagai kontroversi. Melansir eurogamer, game ini tidak tersedia melalui Steam untuk negara-negara seperti Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Rusia, Tiongkok, Kuwait, Malaysia, Singapura, dan bahkan Indonesia.
3. Mass Effect
Salah satu franchise game ternama keluaran Electronic Arts ini memiliki latar cerita yang berhubungan dengan alien dan luar angkasa. Beberapa game dalam franchise ini juga menceritakan konflik antara manusia dengan alien.
Namun bukan hal tersebut yang membuat game ini mendapatkan pencekalan oleh beberapa negara; melainkan akibat adanya unsur LBGT yang terdapat dalam game ini. Misalnya dalam game Mass Effect 2 dan 3; terdapat cerita yang menggambarkan hubungan sesama jenis antara alien dengan manusia sesama perempuan.
Adanya hubungan sesama jenis tersebut membuat game ini sempat mengalami pencekalan. Singapura dan Uni Emirat Arab merupakan dua contoh negara yang sempat melarang game ini, namun pelarangan tersebut akhirnya hanya berlaku untuk penjualan secara fisik. Kedua negara tersebut masih memperbolehkan game tersebut untuk dijual secara digital.
4. Dragon Age: Origins
Tidak hanya Mass Effect yang mengalami pencekalan, Dragon Age: Origins menjadi judul game Electronic Arts lainnya yang juga sempat dicekal. Game ini memiliki sepasang karakter homoseksual, dan memiliki adegan ciuman yang cukup frontal.
Akibat adanya adegan tersebut, game ini sempat dicekal di Uni Emirat Arab. Negara Timur Tengah tersebut melarang game ini untuk beredar secara fisik. Namun pencekalan tersebut akhirnya dicabut, seiring dengan semakin berkembangnya tempat penjualan game secara digital seperti Steam, Origin, atau Playstation Store.
5. The Sims 4: My Wedding Stories
Peluncuran The Sims 4: My Wedding Stories sempat menjadi salah satu topik hangat pada awal tahun 2022. Salah satu DLC dari The Sims 4 ini sempai menuai kontroversi lantaran menampilkan pasangan lesbian sebagai materi promosinya.
Berbeda dengan empat game lain yang memang mengalami pencekalan dari pemerintah berbagai negara, namun kali ini Maxis selaku pengembang dari game ini menolak untuk menjual game ini untuk wilayah tertentu.
Mereka tidak merilis game ini untuk wilayah Rusia dan sekitarnya, karena memang negara tersebut terkenal tidak begitu ramah untuk menerima konten-konten yang berhubungan dengan LGBT. Keputusan Maxis tersebut mendapat kecaman dari para penggemar, dan pada akhirnya Maxis terpaksa merilis DLC tersebut untuk wilayah Rusia akibat adanya dorongan dari para penggemarnya.
***
Itulah beberapa kisah unik dari berbagai judul game, yang ternyata memiliki nasib sama seperti Lightyear yang dicekal di berbagai negara. Jangan lupa untuk terus kunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar video game, film, dan esports ya!
