– Abby merupakan karakter baru yang bisa pemain pakai di The Last of Us Part 2 selain Ellie.
-Kedua cewek ini masing-masing punya karakteristik dan nasib yang mirip.
*Artikel ini mungkin mengandung beberapa bocoran yang bisa mengganggu kenyamanan bermain bagi kalian yang belum menyelesaikan game The Last of Us Part 2.
Bagi para penggemar game The Last of Us, tentu Ellie merupakan karakter yang sangat berkesan. Ditemukan pertama kali oleh sang protagonis, Joel, Ellie pun tumbuh jadi cewek kuat yang akhirnya juga bisa dimainkan. Kini, petualangannya semakin pelik di sekuel The Last of Us Part 2.
Selain Ellie, sekuel ini juga memperkenalkan karakter baru, seorang cewek yang enggak kalah jago seperti Ellie. Abby tampaknya jadi karakter yang sangat dibenci oleh penggemarnya yang sudah memainkan gamenya. Meski begitu, sebagai rival, antagonis, maupun playable, Abby juga punya porsi yang sangat besar di game ini.
Jika disandingkan, bagaimanakah kualitas dan cerita dari dua karakter ini? Yuk, simak penuturan KINCIR berikut!
Insting dan Kemampuan Bertahan
Berbeda dengan Ellie yang hidup sedari kecil berhadapan dengan kerasnya dunia pasca-apokaliptis, Abby punya masa lalu yang lebih aman. Bersama Firefly, Abby tumbuh di tatanan masyarakat yang lebih tentram. Alhasil, Abby pun tumbuh dengan nilai-nilai militer yang sangat kental.
Dari kekuatan bertahan, Abby diuntungkan dengan senjata militer yang lebih canggih. Sementara itu, Ellie menyimpan kecerdikkan untuk membuat alat-alat yang dia kumpulkan di sepanjang petualangan. Beda lagi kalau soal kekuatan fisik, nih. Pasalnya, Abby kelihatan lebih berotot dan Ellie makin tampil kurus di sekuel ini.
Ditinggalkan oleh Orang Terkasih
Baik Ellie maupun Abby merupakan cewek yang ditinggalkan oleh orang-orang terkasihnya. Seperti banyak survivor lainnya yang kita lihat di dalam dunia The Last of Us, kebanyakan orangtua maupun kerabat terdekat mereka tewas.
Ellie di satu sisi memiliki dendam lantaran Abby merupakan penyebab orang yang paling disayanginya tewas. Ironisnya, dalam perjuangan beratnya, Ellie justru membuat banyak orang terkasih Abby meninggal dan membuatnya kehilangan segalanya. Seolah-olah kata “us” dalam judul kini disematkan kepada dua karakter cewek tersebut.
Sisi Emosional, Bukti Ellie Masih Lekat di Hati Penggemar
Pasca perilisannya, game ini langsung mendapatkan nilai buruk dari nilai pengguna di Metacritic. Banyak dari mereka yang mengeluhkan jika penulisan cerita di game ini sangatlah mengecewakan. Enggak sedikit juga yang menyalahkan Abby lantaran karakter baru ini dinilai kurang menarik.
Banyak penggemar yang merasa bahwa karakter Abby terlalu dibuat-buat lantaran latar belakangnya yang terburu-buru. Malah, dosa besarnya di awal permainan membuat banyak pemain sangat sulit memaafkan Abby.
Apakah Abby Layak Kembali?
Ellie merupakan sosok yang telah dikenal penggemar sejak game pertamanya rilis 7 tahun lalu. Wajar jika tidak ada yang terima dengan perjalanan kelamnya di sekuel ini. Di sisi lain, Abby juga digambarkan mendapatkan musibah serta menampilkan sisi kemanusiaannya dengan mengasuh Lev, anak kecil yang tertinggal dan dibuang dari sukunya.
Jika The Last of Us Part 3 dibuat, banyak penggemar yang mungkin bertanya apakah Naughty Dog bakal kembali membawa Abby? Sebelum sekuel baru, tampaknya kita juga bakal bertemu kembali dengan Abby jika sang pengembang merilis DLC seperti seri game pertamanya. Apakah kalian masih mau memainkan karakternya?
***
Kesimpulannya, baik Abby maupun Ellie punya peran yang sangat krusial di The Last of Us Part 2. Memang di satu sisi, kehadiran Abby tidak disambut hangat oleh penggemar. Namun, konfliknya dengan Ellie membuat kisah epik game ini makin berwarna dan membuka peluang untuk kisah yang lebih menarik jika nanti Naughty Dog membuat sekuel.
Jika kalian diberi pilihan, mana karakter yang bakal kalian pilih, nih? Abby atau Ellie? Jangan sungkan untuk bagikan kesan kalian di kolom komentar bawah, ya! Terus ikutin juga berita game serta tulisan menarik lainnya hanya di KINCIR.
Nah, jika di The Last of Us ada jamur Cordyceps, kita juga masih harus bertahan dari pandemi COVID-19 di dunia nyata. Untuk itu, kebutuhan masker sangat esensial. Nah, KINCIR dan IESPL pingin ajak kalian untuk kontribusi untuk berbagi masker kepada mereka yang membutuhkan. Nah, kalian bisa membeli masker khusus kolaborasi IESPL lewat tautan berikut ini, ya!