Turnamen MPL Season 12 sudah menyelesaikan babak regular season. Pekan kedelapan menjadi penentuan, sekaligus mencari enam tim terbaik yang berhak buat lolos ke playoffs.
Beberapa tim tampil optimal dengan mengoleksi kemenangan, sementara itu terdapat beberapa tim yang gagal menang sehingga perjalanan mereka terhenti di regular season. Penasaran dengan tim terbaik hingga terburuk di MPL Season 12 week 8 versi KINCIR? Yuk, simak artikel berikut ini!
Tim terbaik hingga terburuk MPL Season 12 di week 8 versi KINCIR
1. Geek Fam
Penampilan Baloyskie dan kawan-kawan pada pekan kedelapan terbilang sangat luar biasa. Mereka menjadi tim dengan jadwal terpadat di pekan terakhir, di mana Geek Fam harus tampil tiga kali. Dari ketiga laga tersebut, Geek Fam berhasil menyapu bersih seluruh laga yang mereka mainkan.
Mengawali pekan terakhir dengan baik, Geek Fam mencatatkan kemenangan perdana mereka di pekan terakhir saat menghadapi RRQ. Kejutan sempat terjadi pada laga kedua di mana Markyyyyy tampil ke Land of Dawn menggantikan Caderaa. Walaupun merotasi pemain, tetapi tim asuhan Erpang ini tetap meraup kemenangan 2-1 atas AURA Fire.
Geek Fam menutup perjuangan mereka di regular season dengan menang atas Rebellion Zion. Rentetan kemenangan ini membuat mereka sempat menjaga asa buat lolos ke upper bracket, sebelum akhirnya harapan tersebut sirna karena kemenangan yang didapat oleh RRQ.
2. ONIC Esports
Dua pertandingan terakhir dilakoni oleh ONIC Esports pada pekan kedelapan. Sudah mengamankan tempat di upper bracket pekan lalu, tim landak kuning melakukan rotasi pemain dengan mengirim Alberttt ke Land of Dawn di dua pertandingan pekan ini.
Dua kemenangan berhasil ONIC Esports dapatkan pekan ini. Menghadapi Bigetron Alpha pada Jumat (22/9), ONIC Esports tampil dominan dan menang telak 2-0. Sementara itu pada laga menghadapi EVOS Legends pada Sabtu (23/9), tim landak kuning mencatatkan kemenangan 2-1. Hasil ini sekaligus membuat ONIC Esports menjadi jawara regular season, sekaligus mempertahankan hegemoni mereka di regular season sejak musim kesepuluh.
3. RRQ
Performa tim berjuluk raja dari segala raja di pekan kedelapan terbilang naik turun. Bertanding sebanyak dua kali pekan ini, Lemon dan kawan-kawan mencatatkan hasi satu kemenangan dan satu kekalahan.
Sang raja mengawali pekan kedelapan dengan kekalahan, saat menghadapi Geek Fam. Tampi dengan susunan pemain yang berbeda, mereka kesulitan menghentikan laju Baloyskie dan kawan-kawan. Perombakan dilakukan oleh pelatih RRQ saat menghadapi Dewa United Esports di hari terakhir. Lemon dan Dyrenn kembali ke line up, dan berujung dengan kemenangan atas anak dewa dengan skor 2-1.
4. Bigetron Alpha
Pekan kedelapan menjadi pekan yang menakutkan buat Bigetron Alpha. Apabila mereka gagal menang pekan ini, Super Kenn dan kawan-kawan harus mengucapkan selamat tinggal ke babak playoffs.
Menghadapi ONIC Esports di laga pertamanya, ketakutan tim robot merah semakin menjadi-jadi. Mereka kalah kelas menghadapi tim landak kuning, dan membuat mereka harus melakoni laga hidup mati melawan EVOS Legends.
Tim robot merah tampil luar biasa di pertandingan melawan EVOS Legends. Mereka tampil dominan, dan membuat EVOS Legends tidak bisa mengembangkan permainan. Alhasil Bigetron Alpha berhasil mengamankan tiket playoffs, dan berhak buat melanjutkan perjalanan mereka musim ini.
5. AURA Fire
Aran dan kawan-kawan menjadi tim pertama yang resmi tersingkir dari perhelatan MPL Season 12. Kepastian tersebut mereka dapatkan usai takluk di laga perdana mereka saat melawan Geek Fam pada Jumat (22/9).
Sudah pasti tersingkir dari turnamen, membuat tim naga api tampil tanpa beban kala melawan Alter Ego. Mereka tidak hanya berhasil menang atas Alte Ego, tetapi juga mengirim Alter Ego ke zona merah bersama mereka.
6. Dewa United Esports
Sebelum memasuki pekan kedelapan, Dewa United Esports dijadwalkan akan menghadapi laga hidup mati melawan RRQ. Pasalnya tim anak dewa butuh satu kemenangan buat bisa mengamankan tiket ke babak playoffs.
Nyatanya tim anak dewa berhasil mengamankan tiket playoffs tanpa harus bertanding. Pasalnya kekalahan Alter Ego dari AURA Fire mengamankan posisi mereka di babak playoffs. Meskipun begitu, Watt dan kawan-kawan tetap tampil maksimal di laga melawan RRQ. Meskipun kalah dengan skor 1-2, mereka mampu mencuri satu ronde dari tangan sang raja.
7. Rebellion Zion
Pekan ini menjadi salah satu pekan yang harus dilupakan oleh Rebellion Zion. Tim banteng biru memiliki peluang lolos ke playoffs terbesar jika dibandingkan dengan tim-tim lain. AudyTzy dan kawan-kawan harus menang satu kali dari dua laga yang mereka mainkan.
Sayangnya tim banteng biru justru tampil loyo di dua laga tersebut. Mereka harus takluk di tangan EVOS Legends dan Geek Fam, sehingga peluang mereka buat lolos menjadi sangat terancam. Dewi fortuna untungnya masih menaungi Rebellion Zion. Kekalahan Alter Ego membuat Rebellion Zion tetap lolos ke playoffs, walaupun tidak meraih kemenangan sama sekali pekan ini.
8. EVOS Legends
Tampil sebanyak tiga kali di pekan kedelapan, tim macan putih butuh dua kemenangan buat bisa mendapatkan tiket ke babak playoffs. Hal tersebut membuat EVOS Legends menjadi salah satu tim yang menjadi sorotan di pekan terakhir.
Perjalanan EVOS Legends sebenarnya cukup mulus di awal pekan. Mereka tanpa disangka-sangka berhasil menang dengan skor telak 2-0 atas Rebellion Zion. Sayangnya kemenangan tersebut menjadi tidak berarti, usai hasil negatif yang mereka raih di dua pertandingan selanjutnya.
EVOS Legends kalah dengan skor 1-2 di tangan ONIC Esports, sementara itu mereka juga kalah 0-2 saat menghadapi Bigetron Alpha di laga penentuan. Hasil ini membuat mereka mengulangi memori buruk mereka di MPL Season 10, di mana saat itu mereka juga gagal lolos ke playoffs.
9. Alter Ego
Salah satu tim yang paling mengecewakan di pekan terakhir adalah Alter Ego. Mereka harus menang dan berharap tim lain takluk jika ingin menjaga asa buat lolos ke playoffs. Sayangnya, mereka justru tersandung di laga mereka sendiri.
Menghadapi AURA Fire yang sudah pasti tersingkir, Pai dan kawan-kawan malah kalah dengan skor 1-2. Padahal mereka sudah unggul terlebih dahulu di ronde pertama, sebelum terkena reverse sweep di dua ronde berikutnya. Alhasil kesempatan mereka buat lolos menjadi sepenuhnya tertutup usai hasil negatif tersebut.
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports ya!