Sewaktu membaca pengumuman kalau Respawn Entertainment punya proyek akan membawa game Apex Legends ke platform mobile, rasa antusias pun muncul. Soalnya, game ini merupakan salah satu judul genre Battle Royale terbaik dengan berbagai macam keseruan di dalamnya. Akhirnya yang dinanti datang juga, Indonesia kebagian jatah menjajal closed beta Apex Legends Mobile.
Setelah melakukan pre-register sebelumnya, KINCIR pun mendapatkan kesempatan untuk mengakses versi closed beta ini. Dengan modal kurang lebih 2.5—3GB memori, Apex Legends Mobile pun sukses diunduh dan langsung masuk ke bagian tutorial.
Secara garis besar grafis yang ditampilkan dalam game ini tentu saja tidak akan semulus di versi PC. Malahan, KINCIR merasakan kalau game ini nuansanya mirip dengan Call of Duty Mobile. Dengan tingkat pencahayaan yang menjurus ke gelap tapi hal ini justru membuat pertarungan semakin terasa tensinya.
Berbicara soal fungsi semua tombol yang ada, sepertinya masih banyak yang harus dilakukan oleh Respawn Entertainment untuk diperbaiki. Masih ada beberapa bug ketika melakukan slide kalau sedang berlari. Kadang, tombolnya tidak bisa berfungsi jadi karakter kalian terus meluncur begitu saja.
Oia, ketika masuk ke loading screen rasanya cukup canggung melihat Octane bergaya di depan layar. Mengapa tidak menampilkan sinematik saja sekalian atau wallpaper bergerak agar pemain lebih bisa menikmati ketika menunggu game menyelesaikan patch.
Kembali membahas ketika masuk ke pertempuran, KINCIR merasa bahwa ketika ada musuh sangat sulit dilihat. Pasalnya, tampilan mereka sangat kecil dan sulit untuk ditargetkan ketika berperang. Meskipun sudah pakai senjata Sniper yang notabene menggunakan scope jarak jauh, tetap saja tidak terlalu kelihatan.
Untungnya, kalian bisa membaca lokasi lawan lewat suara step yang terlampau besar. Kadang ada momen suara langkah kaki lebih terdengar dari pada senjata yang musuh tembakkan. Mungkin format ini belum final, jadi masih ada ketimpangan soal suara langkah kaki dan senapan.
Ketika bertarung jarak dekat pun cukup sulit. Pasalnya gerakan di dalam game ini masih sedikit patah-patah. Baik pergerakan kalian maupun musuh sama-sama menyulitkan satu sama lain untuk mengarahkan senjata kalian. Akan tetapi KINCIR yakin kalau versi full nanti sudah dirilis kendala ini langsung diperbaiki.
Tidak ada nilai minus yang besar ketika memainkan game Apex Legends Mobile. Sebenarnya seru-seru saja bagi para pencinta Battle Royale. Kalianpun tidak akan perlu melakukan adaptasi lagi karena secara keseluruhan game ini mirip dengan judul-judul lainnya dari segi gaya permainan maupun jenis-jenis tombol ketika bertarung.
Kalian sudah coba Apex Legends Mobile? Silakan tulis kesan kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk terus pantau KINCIR agar kalian tidak ketinggalan informasi terbaru soal game dan esports lainnya.