Info 
*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran cerita serial Loki episode 6 yang bisa saja mengganggu kalian yang belum nonton.
Pada Loki episode 6 sekaligus terakhir ini, para penonton kembali disuguhkan berbagai fakta baru dan kejutan. Setelah menampilkan ending menggantung dengan penampakan kastil misterius di The Void pada episode 5, akhirnya pertanyaan penggemar terkait sosok pemimpin TVA yang sebenarnya terjawab di season finale-nya. Sosok tersebut adalah He Who Remains. Dia diperankan oleh aktor yang dikonfirmasi sebagai Kang the Conqueror di Ant-Man 3 (2023).
Dalam episode yang berdurasi 45 menit ini, Marvel kembali menyisipkan beragam easter egg dan referensi menarik yang berkaitan dengan komiknya. Beberapa di antaranya bisa saja memunculkan teori baru terkait kelahiran multiverse yang bakal digali lebih dalam di fase keempat MCU ini.
Apa saja easter egg dan referensi tersebut? Langsung simak daftarnya di bawah ini!
1. Intro dari berbagai quotes ikonis
Berbeda dari biasanya, intro MCU kali ini berisi berbagai quotes ikonis dari para karakter MCU dan para tokoh di dunia nyata. Intro dengan visual kosmik yang menggambarkan kompleksnya multiverse ini ramai dibicarakan para penggemar sebagai intro paling keren.
Dalam intro ini, kita bisa mendengar berbagai quotes ikonis seperti, “Wakanda Forever!” oleh Black Panther, “Dance off, bro!” oleh Peter Quill alias Star Lord, “He’s a friend from work,” oleh Thor di film ketiganya, “I can do this all day,” oleh Steve Rogers, dan masih banyak lainnya.
Selain itu, ada beberapa quotes terkenal dari tokoh terkenal di dunia nyata. Misalnya, “One small step for man,” oleh Neil Armstrong, “How dare they!” oleh Greta Thunberg, “My dream…” oleh Malala Yousafzai, “We have fought for the right to experience peace,” oleh Nelson Mandela. Intro ini semakin menguatkan teori konsep multiverse di episode 6 Loki dan film-film MCU mendatang.
Tak hanya itu, musik yang diputar pun merupakan gabungan musik dari berbagai massa, termasuk “Für Elise” karya Beethoven dan “Swan Lake” karya Tchaikovsky. Lalu, lagu intro didominasi oleh “It’s Been a Long, Long Time” oleh The Harry James yang menjadi lagu akhir Avengers: Endgame (2019) ketika Steve berdansa dengan Peggy Carter.
2. He Who Remains dan Citadel at the End of Time
Kastil misterius di ending Loki episode 5 akhirnya terjawab. Melalui penjelasan Miss Minutes, akhirnya penonton tahu bahwa tempat tersebut adalah “Citadel at the End of Time” yang jadi markas dari He Who Remains.
Dalam komiknya, He Who Remains pertama kali muncul dalam Thor #246 pada 1976. Di sini, diceritakan bahwa Thor dan Jane Foster memasuki “Citadel at the End of Time” dan memiliki momen yang hampir sama dengan Loki dan Sylvie. Mereka sama-sama berdebat, antara membunuh atau mendengar penjelasan He Who Remains.
Dalam komiknya juga diceritakan bahwa He Who Remains terungkap sebagai pendiri TVA dan pencipta Time Keepers sekaligus Time Twisters, versi buruk dari Time Keepers. Hal ini sama seperti yang diceritakan dalam serial Loki. Bedanya, He Who Remains digambarkan sebagai sosok tua dalam komiknya, sedangkan di Loki episode 6, He Who Remains menjadi salah satu variant Kang the Conqueror.
3. Time-Keepers yang Keempat
Ketika memasuki Citadel at the End of Time, Loki dan Sylvie menemukan tiga patung Time-Keepers yang sudah berdebu. Namun, ada patung keempat yang sudah hancur di lantai. Hal ini bisa jadi referensi komik yang menceritakan bahwa He Who Remains aslinya menciptakan empat Time-Keepers. Akan tetapi, salah satu dari mereka, yaitu Oracle of Siwa diasingkan ke Mesir.
Time-Keepers keempat ini memang enggak banyak diceritakan dalam komiknya. Oracle of Siwa ini pernah muncul di komik 4 #16 (Fantastic Four) dan membantu Fantastic Four melawan putra Kang, Ramades. Meski enggak banyak diceritakan dalam komiknya, langkah Marvel dalam menyelipkan detail kecil berupa referensi dari komik ini memang menarik. Mungkin, di Loki Season 2 bisa dibahas lebih lanjut tentang misteri Oracle of Siwa ini.
4. Nama Asli Ravonna Renslayer
Setelah mengetahui bahwa TVA selama ini berbohong, Mobius dan Hunter B-15 menyusun rencana untuk memberi tahu para Minutemen bahwa mereka selama ini ditipu. Hunter B-15 membawa para Minutemen ke sekolah di Ohio pada 2018, tempat di mana Ravonna bekerja sebagai kepala sekolah sebelum akhirnya di-prune dan menjadi bagian dari TVA. Penampakan Ravonna sebagai kepala sekolah ini membuktikan bahwa semua agen TVA adalah variant yang dicuci otaknya.
Dalam adegan ini, terlihat sertifikat di kantor Ravonna yang mengungkapkan nama aslinya: Rebecca Tourminet. Nama ini merupakan alias yang digunakan Ravonna dalam komik. Saat itu, dirinya tengah berselisih dengan pacarnya, Kang. Bedanya, di komik Rebecca Tourminet hidup pada 1903, bukan 2018 seperti dalam serial Loki ini.
5. Posisi jatuh khas Loki dan teknik berkelahi Sylvie
Dari episode-episode sebelumnya, kita selalu mendapati Loki jatuh dengan posisi khasnya: tengkurap lalu mengibaskan rambutnya. Posisi ini pun juga tampak pada film Thor: Ragnarok (2017) dalam adegan ikonis ketika Loki berteriak, “I’ve been falling for 30 minutes” kepada Doctor Strange. Nah, enggak heran kalau posisi jatuh khas Loki ini kembali ditampilkan di season finale-nya. Kali ini, Loki terjatuh ketika sedang berkelahi dengan Sylvie di depan He Who Remains.
Teknik berkelahi Sylvie dalam adegan ini pun enggak kalah menarik. Pasalnya, di episode 3, Loki sempat membuat gerakan yang menyebabkan Sylvie tak berkutik beberapa saat dengan menahan tangan Sylvie dari belakang. Menariknya, kali ini Sylvie yang melakukan hal serupa terhadap Loki. Adegan ini dikompilasi menjadi sebuah gif yang diunggah oleh akun @sylvieofasgard melalui Twitter.
6. Berbagai variant Kang
Di episode berjudul “For All Time. Always” ini, He Who Remains menceritakan kisah hidupnya kepada Loki dan Sylvie. Dia menyebutkan bahwa dirinya memiliki banyak julukan, mulai dari “ruler” atau penguasa sampai “conqueror” alias penakluk. “Conqueror” di sini sudah jelas merujuk pada Kang the Conqueror dan “ruler” bisa jadi merujuk pada Rama-Tut, seorang firaun Mesir yang merupakan salah satu variant Kang.
He Who Remains juga menjelaskan bahwa sebelum terbentuknya TVA, variant dirinya hidup di Bumi pada abad ke-31. Dirinya merupakan seorang ilmuwan yang menemukan konsep multiverse. Hal ini merujuk pada Nathaniel Richards, seorang ilmuwan yang menjadi variant Kang.
7. Patung Kang the Conqueror di TVA
Walaupun enggak disebut terang-terangan bahwa He Who Remains adalah Kang, para penggemar dapat dengan mudah mengetahuinya. Episode-episode sebelumnya telah memberikan petunjuk bahwa Kang adalah sosok di balik TVA. Di Loki episode 6 ini pun terungkap bahwa sosok He Who Remains diperankan oleh Jonathan Majors yang bakal memerankan Kang the Conqueror di film Ant-Man and the Wasp: Quantumania (2023).
Tak hanya itu, di penghujung season finale ini menampilkan patung Kang the Conqueror raksasa di TVA. Dalam episode-episode sebelumnya, patung di TVA terdiri dari tiga Time-Keepers. Namun, setelah Sylvie membunuh He Who Remains yang berujung pada lahirnya multiverse, patung di TVA menjadi hanya satu, yaitu patung Kang the Conqueror dengan kostum yang benar-benar dibuat mirip dengan Kang versi komik. Wajah patung tersebut pun dibuat serupa dengan Kang yang diperankan oleh Majors.
***
Nah, itulah sejumlah easter egg dan referensi menarik dari Loki episode terakhir musim pertama ini. Apakah kalian menemukan easter egg menarik lainnya yang bisa saja memunculkan teori baru untuk musim kedua Loki atau film-film MCU selanjutnya? Bagikan pendapat kalian di bawah, ya!
