Meski belum tayang di Indonesia, film Black Widow (2021) telah dirilis di sejumlah negara melalui bioskop dan akses premier di Disney+ pada 9 Juli lalu. Film superhero Marvel itu pun menampilkan banyak karakter, baik yang baru muncul di MCU ataupun yang sudah ada sebelumnya. Bahkan, belum lama ini terungkap bahwa film tersebut ternyata nyaris menghadirkan sosok Tony Stark alias Iron Man.
Hal ini pun diungkapkan oleh Eric Pearson selaku penulis naskah dari Black Widow dalam wawancara bersama podcast Phase Zero. Pearson mengunkapkan bahwa pada draf awal naskahnya, sebenarnya sempat ada adegan percakapan antara Natasha Romanoff dengan Tony Stark. Sayangnya, adegan tersebut pada akhirnya dihilangkan tanpa alasan pada draf naskah berikutnya oleh pihak studio.
An early version of #BlackWidow had Tony Stark in it but the deleted scene was deleted again. pic.twitter.com/EZ93wTxsL7
— Phase Zero – MCU (@PhaseZeroCB) July 14, 2021
Meski begitu, momen percakapan Natasha dan Tony itu bukanlah adegan baru, melainkan diambil dari adegan mereka saat di film Captain America: Civil War (2016). Momen yang dimaksud adalah setelah Natasha mengkhianati Tony dengan membiarkan Captain America dan Bucky Barnes kabur. Setelah itu, Tony Stark pun mengancam Natasha bahwa dia akan dikejar atau ditangkap atas tindakannya tersebut.
Pearson pun mengatakan bahwa momen tersebut awalnya akan dimasukkan ke Black Widow untuk mengeaskan bahwa film itu mengambil latar setelah Civil War. Akan tetapi, adegan bersama Tony Stark tersebut akhirnya enggak ditampilkan dalam versi filmnya. Namun, terlepas dari dihapusnya adegan bersama Stark itu, penonton masih akan tetap paham kalau Black Widow berlatar setelah Civil War.
Nah, apakah kalian menyayangkan dihapusnya adegan Tony Stark di film tersebut? Share pendapat kalian di bawah dan ikuti terus KINCIR buat kabar terbaru seputar film lainnya, ya!