Pada Oktober lalu, gamer pro League of Legends bernama Li Wei Jun, lebih dikenal dengan panggilan Vasilii, terekam melakukan tindakan kekerasan ke pacarnya saat sedang melakukan live streaming. Penasaran bagaimana kejadiannya? Ini dia videonya.
Tim Newbee, tempat Vasilii bergabung sebagai pemain pro, langsung mengakhiri kontrak Vasilii akibat kejadian tersebut. Mereka udah ngeluarin pernyataan via akun Twitter mereka.
Vasilii’s contract with @NewbeeCN is terminated immediately for unprofessional and immature behavior.https://t.co/qg9NzZUrb4
— Newbee LoL (@NewbeeLOL) October 26, 2017
Penyelenggara kompetisi League of Legends Championship Series, Riot Games, juga ikut menginvestigasi kasus ini. Akhirnya, Riot Games memutuskan buat menskors Vasilii dari dunia game pro selama 20 bulan. Hukuman inidimulai pada awal musim kompetisi pada Januari 2018. Enggak hanya itu, Riot Games juga memodifikasi peraturan supaya bisa memberikan hukuman berat kepada pelaku kekerasan di waktu yang akan datang.
Riot Games juga mengeluarkan pernyataan, “Meskipun hasil penyelidikan enggak nunjukin bukti bahwa Vasilii menyerang pacarnya secara fisik, dia membuat ancaman untuk melakukan kekerasan fisik dan ancaman kematian kepada orang yang enggak berdaya. Perilaku tersebut cukup mengintimidasi pacarnya hingga dia harus memanggil polisi.”
Sebelum kejadian ini, Vasilii pernah dihukum atas tindakan kekerasan yang dia lakukan saat sedang mengikuti pertandingan. Pada kejadian tersebut, Vasilii bertindak agresif dengan menghancurkan keyboard dan secara fisik mengintimidasi operator kamera saat pertandingan berlangsung.
Viki salut buat pihak tim dan liga yang mau menindak tegas pelaku tindak kekerasan. Hal ini juga bisa jadi pembelajaran buat gamer pro lainnya. Bagaimana pun, kekerasan dalam bentuk apa pun enggak boleh dikasih toleransi. Setuju, ‘kan, lo?