Indonesia kembali kehilangan musisi terbaiknya. Setelah Glenn Fredly, kini dikabarkan Didi Kempot meninggal dunia. Penyanyi campursari ini mengembuskan napas terakhirnya hari ini pukul 07.30 WIB (5/5).
Kabarnya, Didi Kempot meninggal karena kelelahan. Pihak keluarga pun mengatakan bahwa sang musisi juga enggak mengeluhkan penyakit sebelum meninggal. Hingga kini, belum ada konfirmasi lebih lanjut soal penyebab meninggalnya Didi.
Menjadi fenomena di dunia musik, Didi akan diabadikan lewat film berjudul Sobat Ambyar. Rencana yang dimulai dari awal tahun ini bukan sekadar wacana. Film drama komedi terbaru ini digarap oleh Charles Gozali serta ditulis oleh Bagus Bramanti dan Gea Rexy.
Nantinya, film Sobat Ambyar akan menceritakan perjalanan karier Didi Kempot hingga dikenal sebagai maestro campursari. Dibumbui kisah cinta, film tersebut diambil dari sudut pandang “Sobat Ambyar” dengan menampilkan kisah perjalanan seseorang yang sangat mengidolakan Didi Kempot.
Seperti diketahui, popularitas Didi Kempot memang enggak ada matinya. Penyanyi sekaligus pencipta lagu campursari asal Solo ini semakin tenar, hingga dapat sebutan “Lord Didi” dan “The Godfather of Broken Heart” pada pertengahan 2019. Hal ini disusul keberadaan penggemar fanatiknya dalam barisan komunitas Sobat Ambyar, begitu juga dengan “Sadboi” dan “Sadgirl” yang merupakan sebutan penggemar fanatiknya.
Rencananya, film Sobat Ambyar dijadwalkan rilis pada 2020. Selain jadi sumber inspirasi, Penyanyi bernama asli Dionisius Prasetyo ini juga menjabat sebagai produser eksekutif. Latar film perdana Didi ini mengambil beberapa tempat bersejarah di Solo, seperti tembok mural di Flyover Manahan, Pasar Antik Triwindu, dan Ngarsopura.
Film terbaru bertajuk Sobat Ambyar itu diproduksi Magma Entertainment, Rapi Films, Ideosource Entertainment, dan Paragon Pictures. Film terbaru 2020 ini dibintangi oleh Dede Satria, Denira Wiraguna, Emil Kusumo, Asri Welas, dan Fransisca Saraswati Puspa Dewi.
Sementara produksi film Sobat Ambar juga terhenti karena pandemi dan kabar meninggalnya Didi Kempot membuat film ini bisa jadi harus menunda tanggal perilisan. Untungnya, syuting film ini telah selesai pada 1 Maret lalu. Kita tunggu aja kabar selanjutnya dari pihak rumah produksi.
Perjalanan karier Didi memang wajib kita kenang. Keberadaan sang maestro ini juga memberikan inspirasi bagi musik di Indonesia, khususnya aliran campursari. Kiprahnya patut kita abadikan, dan semoga film terbarunya ini bisa kita saksikan segera.
Selamat jalan, Lord Didi Kempot!