Dalam waktu dekat, kita akan menyaksikan gelaran Academy Awards ke-92. Ajang bergengsi yang diadakan pada 9 Februari 2020 ini telah mengumumkan deretan nomine yang mengisi kategori-kategori penghargaan dunia perfilman. Uniknya, gelaran Piala Oscar tahun ini didominasi oleh film besutan Todd Phillips, yaitu Joker (2019).
Dibintangi oleh Joaquin Phoenix, film ini mengisi 11 kategori dari 24 nominasi Piala Oscar. Sebelum ini, kita telah menyaksikan betapa berjayanya Joker dalam ajang penghargaan Golden Globe 2020 dan The Critics’ Choice Awards 2020. Phoenix meraih penghargaan sebagai aktor terbaik dalam dua gelaran tersebut dan kembali bersaing dalam Piala Oscar.
Apakah Joaquin Phoenix akan kembali menorehkan prestasi dirinya sebagai aktor terbaik? Kira-kira, kategori apa sajakah yang akan dimenangi Joker dalam Academy Awards tahun ini? Kali ini, KINCIR memberikan prediksinya. Yuk, simak!
1. “Original Score”
Kategori yang satu ini merupakan nominasi yang pernah dimenangkan Joker. Scoring yang digarap oleh Hildur Guðnadóttir ini berhasil menyampaikan emosi Arthur Fleck meski punya efek yang enggak menyenangkan bagi sebagian orang. Menariknya, komposer asal Rusia ini tersentuh dengan cerita mendalam dari sang tokoh utama.
Prediksinya, kategori ini bakal dimenangkan lagi oleh film keluaran Warner Bros. Pictures ini. Pasalnya, Guðnadóttir membayangkan gelapnya kehidupan Arthur hanya dari naskah. Dia mengaku hanya duduk dengan alat musik selo sambil menyelami pikiran Arthur, loh. Coba, deh, tonton lagi filmnya di sini!
2. “Sound Editing”
Dalam kategori ini, Joker bakal bersaing dengan Ford v Ferrari, 1917, Once Upon a Time in Hollywood, dan Star Wars: The Rise of Skywalker. Judul-judul film tersebut bisa dibilang pesaing berat. Namun, berkat keahlian Alan Robert Murray, bisa jadi Joker merengkuh Piala Oscar kategori “Sound Editing” nantinya.
Alasannya, Murray menggunakan mixer dan mikrofon Rode SoundField NT-SF1 untuk menghasilkan suara-suara yang menggambarkan kehidupan kelam Joker. Bahkan, menurut Murray, alunan nada dari selo Hildur Guðnadóttir menambah suasana mencekam Kota Gotham dan merupakan perpaduan yang tepat.
3. “Adapted Screenplay”
Pada kategori “Adapted Screenplay”, para penulis skenario yang jadi pesaing Todd Phillips dan Scott Silver bukan merupakan sineas sembarangan. Yap, nominasi ini juga menjadi persaingan Steven Zaillian (The Irishman), Taika Waititi (Jojo Rabbit), Greta Gerwig (Little Woman), dan Anthony McCarten (The Two Popes). Nama-nama ini tentu tak perlu dipertanyakan lagi kredibilitasnya dalam mengolah narasi yang meninggalkan kesan mendalam.
Mengolah kisah Joker, Phillips dan Silver berpeluang besar keluar sebagai pemenang. Lewat film yang dinobatkan sebagai film dengan rating “R” terlaris sepanjang masa ini, keduanya mampu mengomunikasikan hidup seorang pengidap penyakit mental yang menjadi korban perundungan orang sekitar dan tersakiti secara fisik dari bobroknya sistem pemerintahan kota.
Kehidupan keras yang dijalani Arthur Fleck dipenuhi dengan pesan moral yang tersampaikan dengan baik. Mau dibuat terpikat oleh narasi Joker lagi? Kalian bisa menonton filmnya di sini!
4. “Film Editing”
Ada nama Michael McCusker dan Andrew Backland (Ford v Ferrari), Thelma Schoonmaker (The Irishman), Tom Eagles (Jojo Rabbit), Jeff Groth (Joker), dan Yang Jin-mo (Parasite). Yap, semuanya adalah pesaing yang berat. Namun, jika dilihat dari konstruksi cerita dan pengambilan gambar berdasarkan skenario, bisa jadi Jeff Groth memboyong Piala Oscar kategori “Film Editing”.
Alasannya, dalam penyuntingan film Joker, Groth mengambil langkah-langkah yang cukup berani dan bereksperimen dalam pengambilan setiap adegan. Salah satunya adalah pengambilan gambar adegan Arthur dengan ibunya, merupakan pekerjaan yang paling menantang karena harus sesuai dengan narasi. Beberapa kali evaluasi dilakukan Groth saat menyunting adegan ini, mulai dari apa yang perlu dilakukan dan bagaimana cara penyampaiannya.
5. “Best Actor”
Terakhir, kategori ini merupakan salah satu nominasi yang paling bergengsi. Kategori ini diisi oleh nomine-nomine yang merupakan para aktor populer. Sebut saja Antonio Banderas (Pain and Glory), Leonardo DiCaprio (Once Upon a Time in Hollywood), Adam Driver (Marriage Story), Joaquin Phoenix (Joker), dan Jonathan Pryce (The Two Popes).
Berkat upaya kerasnya, Phoenix diyakini bakal membawa pulang Piala Oscar untuk nominasi ini. Diketahui, aktor kelahiran Puerto Riko tersebut rela menurunkan berat badan sampai 23 kilogram demi memerankan Arthur Fleck. Efek sampingnya, kejiwaan Phoenix sempat terganggu oleh perubahan drastis ini. Penuh dengan nuansa gelap, akting sempurna dari aktor yang satu ini berhasil mencuri perhatian kita selama menonton Joker.
Menonton film ini beberapa kali pun, tetap saja kita dibikin terpukau oleh akting juara aktor berusia 44 tahun tersebut. Kalau enggak percaya, coba saja kalian tonton lagi film Joker di sini!
***
Kita sudah menyaksikan Joker berjaya di Golden Globe 2020 dan The Critics’ Choice Awards 2020. Lantas, apakah Joaquin Phoenix dan kawan-kawan juga akan digdaya dalam Academy Awards ke-92? Sambil menunggu jawabannya, alangkah baiknya bila kita menyaksikan lagi film Joker di CATCHPLAY+!