Kejuaraan dunia Mobile Legends, M1 World Championship, telah memasuki babak kualifikasi hari ketiga. Setelah melalui pertarungan yang sengit antar empat tim, grup B berhasil mengeluarkan dua tim yang lolos ke babak playoffs, yakni Burmese Ghouls dan Axis Esports.
Lolosnya kedua tim tersebut membuat Team GOSU dan Candy Comeback harus puas terhenti sampai babak grup saja. Team GOSU harus terhenti setelah hanya berhasil meraih satu kemenangan, sedangkan Candy Comeback sama sekali tidak meraih kemenangan.
Pertandingan pertama dibuka antara Burmese Ghouls vs Axis Esports. Tim asal Myanmar, Burmese berhasil membuka kemenangan pertama dengan mayakinkan,yakni 2-0.
Setelah kemenangan pertamanya, ternyata Burmese berhasil mengamankan poin pada game kedua dan ketiga. Lagi-lagi mereka berhasil menang dengan mayakinkan, yakni 2-0 ketika melawan Candy Comeback dan Team GOSU. Kemenangan yang berhasil diambil bersih oleh Burmese Ghouls membuat tim asal Myanmar mengunci puncak klasemen dengan raihan 9 poin.
Sementara itu, posisi grup B kedua berhasil diamankan oleh Axis Esports dengan 6 poin. Kekalahannya dari Burmese pada laga pertama tidak membuat tim asal Malaysia ini gentar.
Mereka bangkit pada game kedua dengan kemenangan 2-0 melawan Team GOSU. Hasil positif di laga kedua tadi berdampak baik bagi tim Axis. Mereka kembali menang bersih pada laga ketiga ketika melawan Candy Comeback dengan kemenangan 2-0.
Team GOSU yang berharap dapat bermain baik setelah melewati babak pertama dengan buruk memang terjadi. Tim asal negeri Paman Sam ini mampu meraih kemenangan pertamanya ketika melawan Candy Comeback dengan 2-0.
Kemenangan pertamanya di laga kedua memang sedikit membuka kesempatan tim yang telah direkrut oleh Louvre untuk lolos ke babak playoffs. Sayangnya nasib belum beruntung belum dimiliki oleh mereka karena mereka harus kembali menelan kekelahan di laga ketiga.
Sebenarnya jika melihat kekalahan pertandingan pertama pada laga melawan Burmese Ghouls masih memberikan harapan bagi GOSU untuk mengembalikan keadaan di babak kedua. Pasalnya kekalahan tersebut tidak terlalu telak.
Tim GOSU tercatat berhasil menghancurkan enam tower milik Burmese. Sayangnya tim asal Amerika Serikat ini kehilangan momentum di babak 1 setelah GOSU Basic terbunuh dan tim lawan berhasil mencuri Lord. Setelah itu, mereka harus menerima kekalahan di babak pertama.
Begitu pula ketika babak berdua berlangsung. Permainan memang berlangsung cepat yang terlihat dengan adanya war di mid lane di bawah menit 1. GOSU berhasil mencuri first blood. Sayangnya langkah awal yang baik ini tidak berlangsung selama pertandingan babak kedua.
Burmese berhasil mengamankan keadaan di babak kedua setelah berhasil membunuh Lunox dari tim GOSU dan mengamankan Turtle. Memasuki pertengahan game sampai menit 7, ternyata tim asal Myanmar ini malah memimpin pertandingan.
Burmese berhasil unggul dengan skor 7-2 dan berhasil mencuri 6 turret, sedangkan GOSU sama sekali belum menghancurkan turret. Ternyata game di babak kedua ini berlangsugn dengan cepat. Alih-alih ingin menyamakan keadaan, tetapi GOSU malah terpuruk.
GOSU harus kembali menelan kekalahan dengan skor 5-16 dari Burmese. Selain itu, mereka juga sama sekali tidak berhasil mencuri turret milik Burmese. Dengan hasil ini membuat tim asal Amerika Serikat harus terhenti di babak grup.
Namun, dibalik tidak lolosnya GOSU, ternyata ada satu tim lagi yang bermain sangat buruk, yakni Candy Comeback. Tim tersebut benar-benar tidak berhasil meraih poin. Performa buruk tim Candy Comeback yang tidak berhasil meraih poin serupa dengan tim asal Kamboja, yakni Impunity KH.
Dengan hasil ini, Burmese masuk ke babak playoffs di upper bracket dan akan bertanding dengan pemuncak klasemen dari grup B. Sementara Axis Esports masuk ke lower bracket untuk bertanding dengan peringkat kedua grup B.
Bagaimana menurut kalian tentang pertandingan hari kedua M1 Mobile Legends? Kalau kalian punya komentar silahkan tulis di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk terus pantengin KINCIR biar enggak ketinggalan kabar seru tentang esports.