Memasuki tahun ketiga, Festival Film 100% Manusia kembali menghadirkan acara yang mengajak kalian untuk lebih peka terhadap kondisi sekitar, khususnya soal HAM, keberagaman, kesehatan mental, dan toleransi.
Festival ini mengumpulkan film dari berbagai negara di Asia dan Eropa yang memiliki fokus yang sama. Enggak hanya film, dalam kegiatan kali ini kalian juga akan diajak mengikuti banyak pengalaman yang menarik, seperti diskusi, bazar, eksibisi, dan penampilan kabaret.
Sebagai ambassador, Putri Ayudya merasa bertanggung jawab untuk memperkenalkan isu-isu yang dianggap klise ini agar semua orang sadar bahwa itu bukan hal kecil.
“Kisah-kisah yang diangkat dalam festival ini sarat dengan nilai-nilai humanis dan sangat menyentuh. Kita sama-sama belajar untuk melihat berbagai hal dari berbagai sudut pandang. Festival ini juga akan memberikan perjalanan batin untuk kita yang menonton,” ujar Putri di konferensi pers Festival Film 100% Manusia di Goethe-Institut Indonesia (20/9).
Selain itu, Rain Cuaca, sebagai penanggung jawab festival ini percaya bahwa masih banyak manusia di sekitar yang peduli. Dengan dibuatnya Festival Film 100% Manusia untuk ketiga kalinya, kalian diajak untuk menciptakan sebuah wadah di mana semua orang dapat berbagi dan bertukar kreativitas. Tanpa takut ada label, stereotip, dan stigma negatif.
Nah, buat kalian yang tertarik gabung acara ini, kalian bisa langsung cek situs resminya. Festival Film 100% Manusia ini diadakan di 14 tempat dalam empat kota, yaitu Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Acara Ini akan berlangsung dari 20—29 September 2019, lho!
Kalian bisa ekspresikan karya lewat festival di atas. Nah, buat yang masih penasaran sama berita terbaru seputar film, game, dan esports, harus pantengin terus KINCIR, ya!