Baru seminggu yang lalu Viki ngabarin bahwa Ed Skrein resmi bergabung dalam proyek daur ulang Hellboy sebagai Ben Daimio. Eh, ternyata, sekarang Skrein mutusin buat mundur karena mendapat banyak protes! Wah, kenapa dia diprotes, ya?
Buat lo yang belum tahu, Ben Daimio digambarin sebagai orang keturunan Asia di komiknya. Itulah sebabnya, pemilihan aktor yang pernah berperan sebagai Ajax di Deadpool ini menuai banyak kecaman, terutama dari para penggemar komiknya. Banyak protes dilayangkan di media sosial karena pemilihan Skrein dianggap sebagai salah satu kesalahan Hollywood karena kembali ngelakuin whitewashing suatu karakter.
Ketika banyak orang bertanya-tanya mengenai alasan dipilihnya Skrein, Christa Campbell, produser Hellboy, ngasih alasan dipilihnya Skrein. Menurutnya, Skrein tampil cukup baik saat audisi. Makanya, para tim Hellboy mutusin buat ngerekrutnya.
Bukannya meredakan protes, jawaban dari Campbell malah makin menimbulkan amarah para netizen. Akhirnya, muncul tagar #BoycottHellboy akibat dari tanggapan Campbell.
How about we BOYCOTT anything the racist @edskrein endorses?! #boycottHellboy
— Edwin Peng (@EdwinPeng88) August 28, 2017
Colorblind just the term Hollywood uses to justify casting a white person in a PoC role. Colorblind never works in reverse. #BoycottHellBoy
— Randy Tamura (@randytamura) August 27, 2017
Why do you support the #whitewashing of your own character Ben Daimio? @Lionsgate @edskrein @DarkHorseComics #BoycottHellboy #yellowface
— Viral Asian (@ViralAsian) August 26, 2017
Menanggapi banyak protes yang ditujukan kepadanya, Skrein mutusin keluar dari proyek Hellboy dan ngasih pernyataan lewat akun Twitter miliknya.
— Ed Skrein (@edskrein) August 28, 2017
Menurut Skrein, keputusannya buat mundur didasari pendapat bahwa representasi keragaman budaya di industri film adalah hal yang penting. Walau sedih, Skrein merasa setimpal jika keputusannya bisa membawa perubahan dan mendukung kesetaraan di dunia seni.
Memang, beberapa waktu belakangan ini, isu whitewashing jadi hal yang sangat sensitif di Hollywood. Sebelumnya, Doctor Strange (2016) dan Ghost in the Shell (2017) menuai banyak kecaman karena menggunakan aktor kulit putih sebagai karakter Asia.
Menanggapi keputusan Skrein, David Harbour, sang pemeran Hellboy, memberikan pujian kepada Skrein atas tindakan berani yang dilakukannya.
Hey internet. Thank you for your voices.
An injustice was done and will be corrected.
Many thanks to @edskrein for doing what is right.???????????? https://t.co/tUvP6YibgG
— David Harbour (@DavidKHarbour) August 28, 2017
Semoga Skrein dapat proyek film yang enggak kalah kece dari Hellboy, ya. Nah, berhubung film ini rilis pada 2018, tim produksi harus gerak cepat buat dapat penggantinya. Menurut lo, siapa, nih, yang paling cocok menggantikan Skrein di proyek daur ulang Hellboy?