Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet raih Piala Citra untuk Film Animasi Panjang Terbaik. Film animasi produksi Falcon Pictures ini terpilih dari 2 film lain yang masuk nominasi Perkasa dan Kiko in the Deep Sea.
“Saya tahu betul nominasi ini kurang kompetitif, karena bikin animasi itu tidak cepat, tidak murah. Dengan adanya dua nominasi kami di industri animasi merasa dihargai,” ungkap Faza Meonk, sang sutradara.
Buat yang suka membaca komik Indonesia, kamu pastinya enggak asing dengan Si Juki, karakter komik yang diciptakan oleh Faza Meonk. Sukses di komik, Si Juki kemudian hadir dalam bentuk animasi lewat Si Juki the Movie: Panitia Hari Akhir (2017). Tujuh tahun setelah perilisan Panitia Hari Akhir, Falcon Pictures merilis sekuelnya yang diberi judul Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet.
Seperti film sebelumnya, Harta Pulau Monyet kembali disutradarai oleh Faza Meonk yang kali ini bekerja sama dengan Darryl Wilson. Film ini dibintangi oleh deretan selebritas Indonesia ternama sebagai pengisi suaranya, di antaranya Indro Warkop, Indra Jegel, Rigen Rakelna, Bryan Domani, Megan Domani, Mandra, Coki Pardede, Tretan Muslim, Windah Basudara, Jaja Mihardja, Andovi Da Lopez, dan lainnya.
Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet berkisah tentang Juki dan keluarganya yang sedang kesulitan ekonomi karena transportasi online membuat usaha angkot bapaknya jadi sepi. Lalu pada suatu hari, Juki menemukan peta harta karun warisan keluarganya, yang diharapkan bisa menjadi solusi atas kesulitan ekonomi keluarganya. Juki dan keluarganya kemudian melakukan petualangan ke pulau tempat tersimpannya harta karun.
Festival Film Indonesia (FFI) 2024 telah menggelar puncak penghargaan tertinggi di dunia perfilman Indonesia. Pada 20 November 2024, Malam Anugerah Piala Citra diselenggarakan di ICE BSD, Tangerang. Dalam perayaan ini, ada dua kategori untuk film animasi Indonesia; salah satunya Film Animasi Panjang Terbaik.
Selamat untuk Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet!