Striker lawas timnas

7 Striker Lawas Timnas Indonesia yang Gacor di Depan Gawang

Dalam beberapa laga sebelum melawan Bahrain, Timnas Indonesia dikritik lantaran sulit mencetak gol lewat striker. Rafael Struick, Ramadhan Sananta, Hokky Caraka, dan Dimas Drajad dinilai belum memuaskan. Padahal dulu, atau seengaknya dalam medio tahun 90 hingga 2000an, Indonesia punya segenap striker lawas Timnas yang gacor di depan gawang.

Nah, di bawah ini mari mengingat sederet nama pemain depan Timnas Indonesia medio 90 hingga 2000an yang tajam dan produktif dalam mencetak gol.

Striker lawas Timnas era 90 hingga 2000an

1. Widodo C. Putro

Dok. Istimewa.

Widodo C. Putro mengawali karier sepakbolanya bersama tim Warna Agung. Kariernya semakin baik karena piawai dalam mengonversi peluang menjadi gol. Widodo bermain bersama beberapa tim seperti Persija ataupun Petrokimia.

Widodo C. Putro juga jadi andalan tim nasional Indonesia untuk melakoni banyak kompetisi. Tubuhnya yang enggak terlalu tinggi bukan jadi alasan untuk dia memenangkan duel dengan bek lawan. Total 14 gol dilesatkan laki-laki asal Cilacap tersebut.

Widodo C. Putro juga pernah mencetak gol fenomenal ketika Indonesia menghadapi Kuwait dalam kompetisi Piala Asia 1996. Tendangan bicycle kick-nya menghujam gawang Kuwait dan terpilih sebagai gol terbaik kompetisi.

2. Kurniawan Dwi Yulianto

Dok. Istimewa.

Orang-orang memanggilnya dengan sebutan si kurus. Kurniawan memang enggak punya postur yang tegap. Namun jangan salah, Kurniawan punya kemampuan dribbling yang sangat baik. Dia juga terhitung sebagai pemain sepakbola yang pintar mencari peluang. Selama bermain Kurniawan pernah berkarier di klub PSM Makassar, PSPS Pekanbaru bahkan sempat menjadi pemain diaspora kala merumput bersama tim muda Sampdoria di Italia.

Di Timnas, Kurniawan adalah salah satu top skor Indonesia sepanjang masa. Ia melesakkan 33 gol selama berbaju merah putih. Kini, Kurniawan sedang berbahagia dengan karier barunya sebagai asisten pelatih. Yap, sejak beberapa tahun lalu ia adalah asisten pelatih FC Como yang kini kembali ke Serie A Italia.

3. Ilham Jaya Kesuma

Dok. Istimewa.

Legenda Persita Tangerang, Ilham Jaya Kesuma juga pemain yang gacor di depan gawang. Ilham punya positioning yang baik. Membuat bek kadang kewalahan untuk menjaga dia ketika sudah di dalam kotak pinalti. Pemain yang akrab disapa IJK ini juga pernah bermain untuk tim liga Indonesia lain seperti Persisam Putra Samarinda.

Pada medio 2000an IJK jadi salah satu pemain yang kerap dipanggil Timnas, Dia membubuhkan 13 gol dari 18 caps . Kadang, IJK jadi pencetak gol ketika lini serang timnas sedang buntu. Pemain yang kerap gunakan nomor punggung sembilan ini juga dikenal ngotot untuk memasukkan bola ke gawang lawan.

4. Bambang Pamungkas

Dok. Istimewa.

Siapa yang enggak kenal Bambang Pamungkas? Dia adalah top of mind pemain timnas Indonesia bahkan mungkin sampai saat ini. Bambang Pamungkas bisa dibilang adalah striker terbaik Indonesia pada medio tahun 2000an hingga awal tahun 2010an. Salah satu kelebihan pemain yang akrab disapa Bepe itu adalah rata-rata konversi peluang menjadi golnya.

Walau enggak berbadan besar, namun Bepe seolah punya segudang cara untuk mencetak gol. Termasuk dengan kepalanya yang dikenal tokcer menjebol gawang lawan. Bepe jelas langganan tim nasional. Bahkan dirinya beberapa kali ditunjuk jadi kapten. Legenda tim Persija Jakarta itu jadi salah satu striker lawas timnas dengan gol terbanyak untuk timnas Indonesia sepanjang masa dengan 38 gol.

5. Boaz Solossa

Dok. Istimewa.

Tanah Papua enggak pernah kekurangan pemain sepakbola berbakat, dan dari banyaknya pemain Sepakbola asal Papua, semua pasti bersepakat jika Boaz Solossa adalah yang terbaik. Bahkan mungkin Boaz adalah salah satu pesepakbola terbaik sepanjang masa Indonesia. Kaki Boaz pernah patah dua kali karena ditekel lawan kala membela timnas. Namun, itu enggak membuat dia hilang semangat, kemampuannya enggak berkurang apalagi soal mencetak gol.

Boaz membawa Persipura Jayapura lima kali juara Liga Indonesia. Ia adalah kapten Mutiara hitam dan beberapa kali menjadi top skor liga Indonesia. Jersey Timnas Indonesia selalu disiapkan untuk dia setiap kali laga internasional berlangsung. Boaz mencetak 14 gol untuk Indonesia. Barangkali jika kakinya enggak patah dua kali, Boaz mungkin punya cerita lebih indah bersama Timnas Garuda.

6. Christian Gonzales

Dok. Istimewa.

Pemain naturalisasi pertama yang pernah membela timnas Indonesia. Dia adalah Christian Gonzalez yang kini jadi legenda sepakbola Indonesia. Lahir di Uruguay, pemain yang dijuluki El Loco itu bolak balik jadi topskor liga Indonesia. Ia pernah bermain bersama Persik Kediri, Persib Bandung, Arema FC sampai Rans Nusantara. Enggak berlebihan banyak klub menginginkan dia karena, jika ada Gonzales di tim mereka, maka garansi gol yang berlimpah sudah ditangan.

Cerita Gonzalez berlanjut ke tim nasional. Pada usianya yang sudah enggak muda lagi, Gonzalez tetap tajam menceploskan bola. Dalam waktu singkat, supporter Indonesia sudah bisa bersyukur memiliki striker tajam bernama Gonzalez. Sayang cerita si striker lawas timnas di Piala AFF 2010 antiklimaks karena Indonesia gagal juara.

7. Budi Sudarsono

Dok. Istimewa.

Pemain berjuluk si python ini memang punya gaya bermain yang lincah. Dengan rambut gondrongnya, Budi Sudarsono selalu diandalkan pelatih untuk mencetak banyak gol. Bersama Persik Kediri dan Sriwijaya FC striker lawas Timnas ini mencicipi gelar juara Liga Indonesia.

Di timnas, Budi juga diandalakan. Dia jadi bagian dari timnas Indonesia dari tahun 2001 sampai dengan 2010. Budi python mencetak 16 gol untuk timnas garuda. Salah satu gol ikoniknya adalah ketika ia menggocek kiper Bahrain dan menjebol gawang tim asal timur tengah itu dalam Piala Asia 2007 di GBK.

***

Andai reinkarnasi ada, mungkin STY butuh salah satu nama di atas untuk dimasukkan ke dalam skuad Garuda saat ini. Sebetulnya selain tujuh nama di atas masih ada Ramang, Kadir sampai Gareng striker-striker lawas di Timnas Indonesia yang gacor.  Nah, menurut kamu di antara nama-nama di atas siapa striker Indonesia paling tajam?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.